Brilio.net - Orang tua terdiri dari ayah atau ibu yang terikat dalam suatu perkawinan atau pernikahan yang sah dan membentuk suatu keluarga. Dalam suatu keluarga tentu terdapat kedua orang tua yaitu ayah dan ibu dan anak-anak mereka dari hubungan biologis.
Orang tua memiliki tanggung sangat besar sekali terhadap anak-anaknya. Seperti merawat sejak dalam kandungan hingga lahir ke dunia, mengajari, membiayai, serta menyekolahkan dan mendidik anaknya agar tumbuh menjadi orang yang baik dan bermanfaat bagi orang-orang di sekitarnya saat anak sudah tumbuh menjadi orang dewasa nanti.
Mereka harus menyiapkan anak-anaknya agar siap bersosial dan bermasyarakat serta menjadi generasi penerus keluarganya kelak.
Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Kamis (23/4), memiliki anak yang sholeh dan sholehah adalah dambaan dan harapan seluruh orang tua, karena dengan memiliki anak yang sholeh dan sholehah mereka akan didoakan oleh anaknya.
Dasar amalan doa anak kepada orang tua.
BACA JUGA :
6 Keutamaan puasa Syawal, bak puasa setahun
foto: freepik.com
Salah satu amalan yang tidak akan pernah putus walau seseorang sudah meninggal yaitu doa dari anak sholeh dan sholehah yang dapat menjadi bekal bagi orang tuanya untuk hidup di akhirat nanti. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah sebagai berikut:
:
Artinya:
"Jika seseorang telah meninggal dunia maka terputuslah amalannya kecuali 3 perkara, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak yang sholeh" (HR. Muslim).
Bagi anak yang berbakti kepada orang tua, sejatinya merupakan akhlak yang harus diutamakan bagi setiap manusia. Karena ridho orang tua sangatlah penting untuk keberhasilan anaknya.
Mendoakan orang tua bisa dilakukan ketika orang tua masih hidup atau pun ketika orang tua telah meninggal dunia. Salah satu bentuk tanda bakti dari seorang anak yaitu mendoakan kedua orang tuanya.
Seperti yang telah disampaikan dalam hadits di atas, doa seorang anak sholeh merupakan amal jariyah yang akan mengalir sampai ketika orang tua telah tiada. Adapun doa kepada orang tua ada berbagai macam, yaitu sebagai berikut:
1. Doa untuk kedua orang tua yang masih hidup
Allahumma fighfirlii wa liwaa lidhayya warham humaa kamaa rabbayaa nii shokhiroon
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah seluruh dosa-dosaku dan dosa kedua orang tuaku. Baik ibu maupun bapakku, sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku di waktu kecil."
2. Doa untuk kedua orang tua yang sudah meninggal
Allahummaghfir lahu warhamhu wa 'aafihi wa'fu 'anhu wa akrim nuzulahu wa wassi' madkholahu, waghsilhu bil maa i wats-tsalji walbarodi wa naqqihii minal khothoo ya kamaa yunaqqots- tsawbul abyadhu minad danas
Wa abdilhu daaron khoiron min daarihii wa ahlan khoiron min ahlihii wa zawjan khoiron min zawjihi, wa adkhilhul jannata wa a 'idzhu min 'adzaabil qobri wa fitnatihi wa min 'adzaabin naar
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah, bebaskanlah, lepaskanlah dia. Dan muliakanlah dia di tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih dan sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan dan dosa seperti baju putih yang bersih dari kotoran.
Dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga-Mu, dan lindungilah dia dari siksa kubur serta fitnahnya, dan siksa api neraka."
3. Doa untuk kedua orang tua yang sedang sakit
Allahumma rabbannaasi adzhibil ba'sa wasy fihu, wa antas syaafi, laa syifaa-a illa syfaauka, syifaan laa yughaadiru saqaama
Artinya:
"Ya Allah, Rabb Manusia dan alam semesta, hilangkanlah kesusahan dan berikanlah dia kesembuhan, Engkau Dzat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit lain."
4. Doa untuk kedua orang tua yang sedang sakit parah
Allahumma ahyini maa kaa natil khayatu khairalli, watawaf fanni adza kaanat wafaatu khiralli
Artinya:
"Ya Allah, Sembuhkanlah penyakitnya jka itu lebih baik baginya. Dan cabutlah nyawanya jika kematian itu lebih baik baginya."
5. Doa untuk kedua orang tua dan saudara
. . . . .
Allahummaghfirlii, waliwaalidayya, war hamhumma, kamaa rabbayaanii shagiiraa
Walijami'il muslimina, walmuslimaati, walmu'miniina, wal mu'minaati, al ahyaa'i minhum wal amwati, wataabi' wabainanaa, wa bainahum bil khairaati, rabbighfir warham wa anta khairur raahimiina.
Walaa quwwata, illa biilaahi 'aliyyil adzim.
Artinya:
"Ya Allah, berikanlah ampunan kepadaku atas dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku dan kasihanilah kedua orang tuaku sebagaimana kedua orang tuaku megasihiku ketika aku masih kecil.
Begitu juga kepada seluruh kaum muslimin dan muslimat, semua orang yang beriman, laki-laki maupun perempuan yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia, dan ikutkanlah diantara kami dan mereka dengan kebaikan.
Ya Allah berilah ampun dan belas kasihanilah karena Engkaulah Tuhan yang lebih berbelas kasih dan tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Mu."
BACA JUGA :
Tata cara sholat jenazah jasad laki-laki beserta doa dan keutamaannya