Brilio.net - Emmeril Khan Mumtadz alias Eril, anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dinyatakan telah meninggal dunia setelah seminggu dilakukan pencarian di sungai Aare, Swiss. Keputusan Eril dinyatakan meninggal dunia setelah pemerintah kota Bern, Swiss dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan korban telah wafat. Hal tersebut juga dipertegas oleh keterangan keluarga Ridwan Kamil.
"Innalillahi wa innailaihi rajiun, saya akan menyampaikan dari pihak keluarga, kami sudah melihat dan mengevaluasi seluruh yang bisa dilakukan termasuk upaya pencarian mandiri secara ikhtiar dan maksimal," kata Erwin Muniruzaman selaku kakak kandung Ridwan Kamil.
BACA JUGA :
Momen haru Ridwan Kamil nyemplung Sungai Aare ikut cari putranya
Sebelum menyatakan Eril meninggal dunia, Erwin menyampaikan bahwa Ridwan Kamil dan keluarga sudah mengupayakan pencarian Eril semaksimal mungkin. Keluarga pun melihat, mengevaluasi, dan menyimak seluruh proses yang bisa dilakukan dalam pencarian Eril di Sungai Aare, Swiss.
Keberadaan Eril di Swiss kala itu bertujuan dalam usaha mencari sekolah untuk melanjutkan kuliah jenjang S2. Keputusannya untuk melanjutkan kuliah ke luar negeri memang sudah direncanakan sejak lama. Hal ini diketahui dalam video wawancara yang diunggah di kanal YouTube Mjestex Channel pada beberapa waktu lalu.
BACA JUGA :
11 Potret kenangan Eril bersama keluarga, kompak dan penuh kehangatan
Dalam video wawancara yang diambil pada Maret 2021 tersebut, putra sulung Ridwan Kamil berbicara tentang rencananya di masa depan. Setelah menyelesaikan jenjang S1, dia memiliki rencana untuk melanjutkan jenjang pendidikan S2 di luar negeri.
Dirinya juga menyampaikan bahwa tujuan dia berkuliah di luar negeri karena ingin menemani sang adik Camillia Laetitia Azzahra atau Zara yang memiliki rencana juga untuk melanjutkan kuliah di luar negeri.
"Rencana mau S2. Terus ada rencana keluarga juga, adik saya kan mau kuliah di luar negeri. Tapi syaratnya itu harus ada yang nemenin jadi harapannya aku nemenin dia di luar negerinya," kata Eril dikutip brilio.net dari YouTube Mjestex, Jumat (3/6).
Eril mengaku bahwa dia dan pihak keluarga masih takut jika harus melepas Zara untuk melanjutkan kuliah di luar negeri sendiri tanpa ada yang menemani. Maka dari Eril berniat untuk bekerja dulu 1 hingga 2 tahun sehingga bisa menemani Zara di luar negeri.
"Masih takut kalau (Zara) sendirian di luar negeri nggak ada temen juga, jadi kemungkinan bakalan kerja dulu setahun-dua tahun," ujarnya.