Brilio.net - Fatir Arya Adinata, bocah berusia 12 tahun yang menjadi korban bullying di sekolah menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Hermina, Bekasi, pada Kamis (7/12) kemarin. Sebelumnya, bocah asal Tambun, Bekasi, Jawa Barat tersebut harus diamputasi kakinya akibat perundungan yang dialaminya.
Kabar tersebut disampaikan oleh kuasa hukum keluarga Fatir, Mila Ayu Dewata Sari yang mengatakan. Iya betul, mohon doanya. Fatir meninggal dunia hari ini pukul 02.25 WIB di Rumah Sakit Hermina Bekasi," ungkap Mila Ayu pada Kamis (7/12), dilansir brilio.net dari Antara.
BACA JUGA :
Contoh perilaku bullying di sekolah, patut diperhatikan oleh guru
Sebelum menghembuskan napas terakhirnya, kondisi Fatir mengalami kondisi drop hingga sesak napas saat berada di rumah. Kemudian ia langsung dibawah ke Rumah Sakit Multazam Medika di Bekasi. Menurut pemerksaan, disebutkan jika terdapat cairan pada paru-paru Fatir.
"Hasil pemeriksaan di paru-paru Fatir ada cairan hingga akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Dharmais Jakarta untuk dilakukan tindakan," katanya.
BACA JUGA :
Kisah haru siswa SD, rela pindah sekolah ke SLB karena diganggu teman-temannya