Brilio.net - Gunung Merapi yang berada diperbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (3/3) pagi kembali mengalami erupsi. Kali ini hujan abu pun mengarah ke utara yakni beribas ke daerah seperti Klaten, Boyolali, bahkan hingga kota Solo dan sekitarnya.
Hingga pukul 09.00, hujan abu masih terus terjadi. Bahkan sudah sampai Kota Solo, Sukoharjo dan sekitarnya. Padahal jarak Kota Solo hingga ke Merapi cukup jauh yaitu 40 kilometer.
BACA JUGA :
Ini catatan letusan besar Merapi dalam 50 tahun terakhir
Salah seorang warga Solo Baru menuturkan hujan abu mulai terjadi sejak pukul 08.00 WIB.
"Ini hujan abu tipis dari tadi jam 08.00 WIB. Kita harusnya pakai masker, tapi nggak ada yang jual," keluh Heru Santosa, warga Solo Baru, dikutip brilio.net dari liputan6.com (3/3).
Tak hanya itu melihat hujan abu yang semakin menebal, membuat Bandara Internasional Adi Soemarmo ditutup. Sebab landasan pacu terdapat abu Gunung Merapi yang bisa membahayakan pesawat.
BACA JUGA :
5 Erupsi gunung Indonesia pengaruhi iklim dunia, termasuk Krakatau
"Bandara Adisoemarmo close 1 jam ke depan, terkait dampak erupsi Merapi. Landasan dilakukan tes, positif terdapat abu Merapi," ujar Humas PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, Danardewi, dilansir brilio.net dari liputan6.com (3/3
Menurut Danardewi, penutupan bandara dilakukan mulai pukul 09.10-10.10 WIB. Ia berharap kondisi udara segera membaik, sehingga penerbangan dari dan ke Solo bisa kembali normal.
Sementara aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta tetap beroperasi dan berjalan normal seperti biasa. GM Bandara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta, Agus Pandu Purnama memastikan penerbangan di Adisutjipto tak terdampak erupsi Gunung Merapi.
Pandu memaparkan dari papertest yang dilakukan pasca-erupsi Gunung Merapi, hasilnya negatif. Sehingga aktivitas penerbangan tetap bisa dilakukan.
"Aktivitas penerbangan tetap berlangsung normal walau ada erupsi. Hasil paper test negatif abu vulkanik dan arah angin ke barat daya. Kawasan ini tak ada rute penerbangan," ujar Pandu saat dihubungi.
Pandu menambahkan hingga saat ini tak ada penerbangan di Bandara Adisutjipto yang ditunda atau dibatalkan paska erupsi Gunung Merapi.
"Tetap normal. Baru saja Lion Air dengan nomor penerbangan JT 276 tujuan Yogyakarta Pekanbaru berangkat. Masih normal. Sama sekali tidak ada penundaan maupun return to base," ungkap Pandu.
Trjd erupsi di G #Merapi tgl 03-03-2020 pkl 05.22 WIB. Erupsi terctt di seismgrm dgn ampl 75 mm & durasi 450 detik. Trmti tgi kolom erupsi 6.000 meter dr puncak & AP gugrn ke arah hulu K. Gendol dgn jrk max. 2 km. Arh angin saat erpsi ke Utara.#statuswaspada sjk 21 Mei 2018 pic.twitter.com/mGz4GQlyFL
BPPTKG (@BPPTKG) March 2, 2020