Brilio.net - Usai kejadian penyerangan di Polrestabes Surabaya, giliran Mapolda Riau menjadi sasaran teroris pada Rabu (16/5). Pelaku menyerang Mapolda Riau dengan menggunakan senjata tajam dan mobil. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 waktu setempat. Terdapat korban jiwa dari kepolisian, yakni Ipda Auzar lantaran ditabrak mobil yang dikendarai pelaku. Empat orang lainnya menjadi korban luka, yakni dari wartawan dan kepolisian.
Sementara itu sebanyak empat pelaku penyerangan Mapolda Riau berhasil ditembak mati oleh pihak kepolisian. Mabes Polri mengungkap identitas empat terduga teroris tewas yang menyerang Markas Polda Riau. Pihaknya menyebut pelaku terindikasi berafiliasi dengan ISIS Dumai.
"Ini ISIS," ungkap Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto di Jakarta, seperti dikutip brilio.net dari Antara.
Setyo memberikan rincian identitas dari empat pelaku yang tewas. Adapun nama-nama yang dimaksud di antaranya Mursalim alias Ical alias Pak Ngah (42), Suwardi (28), Adi Sufyan (26), dan Daud.
Pihak Polres Kota Pekanbaru berhasil menangkap pelaku yang sempat berhasil melarikan diri dari lokasi kejadian. Kini satu pelaku tersebut sedang menjalani pemeriksaan. Setyo menambahkan bahwa motif dari penyerangan Mapolda Riau disebut memiliki kaitan dengan tewasnya Benny Syamsu di Rumah Tahanan Salemba Kelapa Dua, Depok pada beberapa waktu lalu. Kelompok teroris tersebut ingin membentuk Negara Islam Indonesia (NII) dan bergabung dengan ISIS Dumai.
BACA JUGA :
Peduli kampung halaman, Cherly kecam serangan teroris di Polda Riau