Brilio.net - Kerusuhan di Mako Brimob membawa duka bagi kepolisian. Sebab, dalam kejadian tersebut lima anggota kepolisian gugur. Sedangkan satu narapidana teroris tewas. Kejadian tersebut menjadi perbincangan hangat, simpati datang dari warganet dengan memunculkan tagar #KamiBersamaPOLRI.
Adapun kelima polisi yang tewas saat kerusuhan di Mako Brimob, yakni Bripda Syukron Fadhli, Ipda Yudi Rospuji, Briptu Fandy Setyo Nugroho, Bripda Wahyu Catur Pamungkas dari tim Densus 88 dan Bripka Denny Setiadi dari Polda Metro Jaya.
BACA JUGA :
Aksi polisi stop kendaraan demi seberangkan kucing ini bikin haru
Potret kelima polisi yang gugur tersebut diunggah Brigjen Pol Krishna Murti lewat postingannya di Instagram pada Rabu (9/5).
foto: Instagram/@krishnamurti_91
BACA JUGA :
Tangisan Briptu Nova hanya bisa saksikan ijab kabul lewat video call
"Kalian yang gugur untuk negara.. Indonesia hormat kepada kalian.. Innalillahi wa innalillahi rojiun..
#kamibersamapolri #kmupdates," tulis jenderal polisi bintang satu itu.
Postingan tersebut dibanjiri ucapan bela sungkawa dari warganet. Tak sedikit yang mengirimkan doa kepada para polisi yang gugur saat bertugas.
"Innaa lillahi wa innaa ilayhi raaji'uun. Turut berduka cita yang dalam atas gugurnya anggota POLRI/BRIMOB," tulis akun @r_sunanto.
"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un, smoga amal ibadahnya diterima Allah dan smoga surga untuk semua almarhum. Aamiin," kata akun @deegie_julia.
Usai tewas dalam menjalankan tugasnya, kelima polisi ini mendapatkan kenaikan jabatan atau pangkat sebagaimana tertera dalam Peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2011 Tentang Pemberian Penghargaan Di Lingkungan Polri. Selain itu, merujuk pada Keputusan Kapolri Nomor KEP/614/V/2018 Tanggal 9 Mei 2018 Tentang Pemberian Penghargaan Kepada Anggota Polri yang Dinyatakan Gugur dalam Melaksanakan Tugas Kepolisian dan Keputusan Kapolsi Nomor KEP/615/V/2018 Tanggal 9 Mei 2018 Tentang Kenaikan Pangkat Luar Biasa Anumerta, kelima anggota Brimob dan polisi mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi.
foto: Instagram/@krishnamurti_91
Sementara itu, masih tersisa satu polisi yang dijadikan sandera di Mako Brimob bernama Bripka Iwan Sarjana.
"Mari kita semua Berdoa juga, Semoga yg satu lagi yg masih di sandera dalam keadaan baik2, Amin YRA," ajakan dari salah satu warganet.