Brilio.net - Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-1105 yang membawa 450 jemaah haji Kloter 5 Embarkasi Makassar Tahun 2025 mengalami kebakaran saat mulai lepas landas. Akibat insiden tersebut, pesawat yang menuju Madinah ini terpaksa harus kembali ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan.
Dilansir brilio.net melalui liputan6.com, Kamis (16/5), General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Taochid Purnomo Hadi, mengonfirmasi kejadian ini. Ia menjelaskan bahwa kebakaran tersebut disebabkan oleh masalah teknis pada mesin pesawat.
BACA JUGA :
Cerita pria yang memilih umrah mandiri ini ongkosnya lebih murah dari travel, begini rinciannya
"Iya benar, terdapat penerbangan yang mendarat kembali di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar karena mengalami kendala teknis. Penerbangan tersebut merupakan penerbangan haji kloter lima yang dilayani oleh Garuda Indonesia," kata Taochid Purnomo Hadi.
Lebih lanjut, dia menjelaskan pesawat Garuda tersebut lepas landas dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar sekitar pukul 15.30 WITA. Tak lama setelah mengudara, tiba-tiba muncul percikan api di salah satu mesin pesawat, tepatnya mesin nomor 4. Pilot yang tidak ingin mengambil risiko, memutuskan untuk kembali dan mendarat darurat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
BACA JUGA :
Potret 7 seleb ke Tanah Suci bareng kekasih, Putri D'Academy dan Abdul Azis jadi sorotan
foto: TikTok/@teropong.gowa
"Setelah mendapatkan informasi kendala teknis tersebut, Angkasa Pura I beserta stakeholder Emergency Operation Committee segera siaga di bandara. Dan pukul 17.07 WITA pesawat tersebut mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan aman dan selamat," sambungnya.
Setelah mendarat, seluruh penumpang yang merupakan jemaah haji asal Kabupaten Gowa langsung dibawa ke Asrama Haji untuk menerima layanan dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Sulawesi Selatan dan Garuda Indonesia.