Brilio.net - Hutan dan padang savana terbakar di Gunung Bromo terbakar sejak Sabtu (1/9) siang dan hingga Senin (3/9) siang api belum berhasil dipadamkan seluruhnya. Bahkan kini kobaran api sudah menjalar ke bukit Teletubbies yang berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Menurut Kepala Seksi Pengelolaan Wisata Wilayah 1 TNBTS, Sarmin, titik awal api berada di busung pentungan di kawasan Blok Watu Gede Jemplang yang masih termasuk wilayah Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupateng Malang. Namun kobaran api itu masih sulit dipadamkan dan terus meluas karena kondisi dan cuaca di wilayah Gunung Bromo.
BACA JUGA :
Kampung adat Gurusina NTT terbakar, puluhan rumah tradisional hangus
foto: Twitter/@Sutopo_PN
Di mana tumpukan daun dan ranting yang kering serta angin kencang dan medan yang berbukit menyebabkan kebakaran meluas juga api sulit untuk dipadamkan. Meski begitu, masih menurut Sarmin, mereka belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran di wilayah TNBTS.
BACA JUGA :
Keindahan Gili Lawa dilalap api, 8 potret sebelum & sesudah kebakaranA post shared by Rental / Sewa Trail KLX CRF (@sawojajar_adventure) on
Hingga kini para petugas TNBTS bersama sejumlah pihak terus berusaha memadamkan kobaran api. Selain itu, mereka juga fokus untuk mencegah menjalarnya api semakin meluas karena angin yang cukup kencang dapat membuat api cepat merembet.
foto: Twitter/@Sutopo_PN
"Sebanyak 320 personel gabungan diturunkan untuk melakukan pemadaman kebakaran hutan dan sabana Gunung Bromo dari petugas TNBTS, Polri, TNI, BPBD, Perhutani, dan jasa wisata yang berada di sekitar lokasi," kata Sarmin yang dikutip brilio.net dari antaranews.com, Senin (3/9).
foto: Twitter/@Sutopo_PN
Namun, walau terjadi kebakaran di kawasan Gunung Bromo, pihak TNBTS masih membuka bagi para wisatawan yang ingin berkunjung ke wisata gunung yang berada di wilayah Jawa Timur tersebut. Hal ini karena jalur yang melalui Probolinggo dan Pasuruan tidak terdampak kebakaran.