Brilio.net - Proses penghitungan suara di TPS 12 Sumber, lokasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggunakan hak pilihnya, telah selesai untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah. Hasilnya, pasangan calon (paslon) Ahmad Luthfi - Taj Yasin yang didukung oleh Jokowi justru kalah dari pasangan Andika-Hendi di TPS tersebut.
Penghitungan suara berlangsung di SDN Sumber V, Solo, pada Rabu (27/4/2024) mulai pukul 13.30 WIB. Petugas KPPS memulai proses dengan membuka kotak suara untuk Pilgub Jawa Tengah. Surat suara kemudian dihitung satu per satu di hadapan para saksi dari masing-masing paslon.
BACA JUGA :
Momen Jokowi nonton timnas Indonesia bareng cucu di tribun, jersey Jan Ethes bikin salah fokus
Proses penghitungan memakan waktu sekitar 75 menit hingga kotak suara dinyatakan kosong. Ketua KPPS TPS 12 Sumber, Wisnu, menyebut hasil penghitungan menunjukkan keunggulan paslon nomor urut 1, Andika Perkasa - Hendrar Prihadi, dibanding paslon nomor urut 2, Ahmad Luthfi - Taj Yasin.
Hasilnya untuk paslon 01 memperoleh 201 suara, sementara paslon 02 mendapat 170 suara, ujar Wisnu kepada wartawan.
BACA JUGA :
7 Momen Limbad makan siang bareng Jokowi di Solo, cara ngobrolnya bikin penasaran
foto: Instagram/@jokowi
Wisnu juga mengungkapkan terdapat 25 suara yang dinyatakan tidak sah dari total surat suara yang dihitung. "Untuk suara sah ada 371 surat suara," tambahnya.
Di TPS tersebut, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) tercatat sebanyak 515 orang. Namun, hanya 396 pemilih yang hadir untuk memberikan suaranya. Masih ada lebih dari 100 orang yang tidak mencoblos hari ini, jelas Wisnu.
Hasil ini mencerminkan dinamika demokrasi di TPS 12 Sumber, meskipun lokasi tersebut menjadi tempat Presiden Jokowi memberikan suaranya. Kekalahan pasangan yang didukung Jokowi di TPS ini menunjukkan bahwa hasil pemilihan tidak selalu dapat diprediksi berdasarkan preferensi figur terkenal yang memilih di lokasi tersebut.
Penghitungan suara di TPS lain masih berlangsung, dan hasil akhir Pilgub Jawa Tengah akan menentukan siapa yang memimpin provinsi ini untuk lima tahun ke depan.