Brilio.net - Pendaftaran untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021 dibuka pemerintah pada hari ini, Jumat (9/4) dengan diawali dengan pembukaan pendaftaran sekolah kedinasan. Tahun ini totalnya mencapai 1.275.387 pengadaan calon ASN yang dibuka pemerintah.
Dari total tersebut, ada sebanyak 83.669 formasi untuk pemerintah pusat dan 1.191.718 formasi pemerintah daerah. Jumlah ini termasuk guru PPPK sebanyak 1.002.616, serta PPPK non guru dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebanyak 119.094 formasi.
BACA JUGA :
8 Instansi buka sekolah kedinasan per April, begini cara daftarnya
foto: Instagram/@bukugaleria
"Jabatan dengan alokasi penetapan terbanyak untuk 2021 bagi pemerintah kabupaten kota adalah guru termasuk guru kelas, guru guru BK, guru TIK, dan guru seni budaya," ungkap Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo, dalam konferensi pers pengadaan CASN 2021. Seperti yang brilio.net kutip dari liputan6.com, Jumat (9/4).
BACA JUGA :
Lowongan kerja di BUMN bagi lulusan SMK, D3, dan S1, ini formasinya
Yang menjadi kriteria penerimaan pegawai pada tahun ini, yaitu orang-orang yang sudah siap untuk terjun ke lapangan. Hal ini sudah dikoordinasikan dengan kementerian dan lembaga pemerintah.
Sehubungan dengan mekanisme pengadaan ASN, Pemerintah Daerah (Pemda) sudah menyampaikan usulan kebutuhan ASN, dan sudah mempertimbangkan analisis jabatan juga analisis beban kerja. Kemudian Kementerian PANRB menetapkan kebutuhan ASN nasional dengan mempertimbangkan masukan dari Menteri Keuangan dan juga masukan dari kepala BKN.
Mengenai tahapan rekrutmen, Tjahjo mengatakan, pengumuman seleksi, pelaksanaan seleksi administrasi, pelaksanaan seleksi kompetensi dasar, dan seleksi kompetensi bidang, akan secara langsung dilakukan oleh BKN sendiri.
"Panitia seleksi nasional menetapkan hasil akhir seleksi. Kemudian penetapan nomor induk kepegawaian oleh BKN dan pengangkatan pegawai. Ini tahapan-tahapan yang ingin kita sampaikan," jelas Tjahjo.