Brilio.net - Jumat (29/3) Dian Djuriah Rais binti H. Muhammad Rais atau yang biasa disapa Dian Al Mahri, pemilik Masjid Kubah Emas di Jalan Meruyung, Kecamatan Limo, Depok Meninggal dunia. Pengusaha Asal Banten itu dikabarkan meninggal pada dinihari tadi.
Ya benar, beliau sudah berpulang. tadi sekitar pukul 2.15 WIB di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta, ujar Pengurus Masjid Dian Al Mahri, saat dilansir brilio.net dari Liputan6.com, Jumat, (29/3).
BACA JUGA :
7 Potret kenangan Ivan Gunawan & eks asisten pribadinya yang meninggal
Menurut Eko, almarhumah saat ini tengah disemayamkan di kediamannya di Jalan Masjid Al Ikhlas, Petukangan Selatan, Jakarta Selatan. Rencananya jenazah akan di salatkan usai ibadah salat Jumat.
"Insyaallah akan dimakamkan di Masjid Kubah Mas Depok, setelah salat Jumat, ucap Eko.
Sebagian umat Islam di Indonesia tentu tak asing dengan masjid berkubah emas di Depok, Jawa Barat tersebut. Masjid ini diberi nama sesuai dengan nama pemiliknya, yaitu Masjid Dian Al Mahri. Masjid Dian Al Mahri bisa dikatakan salah satu masjid terindah di Indonesia. Masjid ini terkenal dengan nama Masjid Kubah Emas, kelima kubah masjid tersebut dilapisi emas 24 karat.
BACA JUGA :
6 Potret kenangan almarhumah Rohana, ibunda Ustaz Abdul Somad
Masjid Dian Al Mahri memiliki 5 kubah. Satu kubah utama dan 4 kubah kecil. Uniknya, seluruh kubah dilapisi emas setebal 2 sampai 3 milimeter dan mozaik kristal. Bentuk kubah utama menyerupai kubah Taj Mahal. Kubah tersebut memiliki diameter bawah 16 meter, diameter tengah 20 meter, dan tinggi 25 meter.
Sementara 4 kubah kecil memiliki diameter bawah 6 meter, tengah 7 meter, dan tinggi 8 meter. Selain itu di dalam masjid ini terdapat lampu gantung yang didatangkan langsung dari Italia seberat 8 ton.
Masjid ini mulai dibangun pada tahun 1999 dan diresmikan pada April 2002. Luasnya mencapai 8.000 meter persegi dan luasnya sampai 70 hektar. Arsitektur masjid mengikuti gaya Timur Tengah.