Brilio.net - Pencarian putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hilang saat berenang di Sungai Aare, Swiss terus dilakukan. Dalam proses pencariannya, pihak keluarga selalu berkoordinasi dengan Tim SAR dan polisi maritim setempat.
Dilansir brilio.net dari merdeka.com pada Rabu (1/6), pihak keluarga masih terus menunggu hasil pencarian hingga hari keenam. Erwin Muniruzaman, kakak kandung Ridwan Kamil mengatakan, saat ini keluarga sudah ikhlas menerima kondisi apapun.
BACA JUGA :
Eril belum ditemukan, sang kekasih Nabila Nurhabibah tulis pesan haru
"Pencarian hari kelima sudah selesai. Berlanjut pencarian hari keenam. Berkenaan dengan itu, dari pihak keluarga sudah ikhlas apa pun yang menjadi takdir A Eril (sapaan Emmeril)," ungkap Erwin, kakak kandung Ridwan Kamil.
BACA JUGA :
Potret ketegaran Ridwan Kamil dipeluk Hendrich, saksi hilangnya Eril
Berbagai skenario untuk mengantisipasi segala hal yang terjadi pun telah disiapkan. Disampaikan Erwin, pihak keluarga sudah berkonsultasi dengan ulama guna mengetahui hal yang seharusnya dilakukan sesuai dengan syariat Islam.
"Pihak keluarga sudah berkonsultasi dengan pihak ulama agar kami bisa mempersiapkan apa yang seharusnya sesuai dengan syariat Islam terhadap apa pun yang menjadi takdirnya A Eril," tuturnya.
Begitupun dengan orang tua Eril, Ridwan Kamil dan Atalia yang ikhlas menerima takdir atas pencarian putra sulungnya.
"Dari pihak keluarga Kang Emil (Ridwan Kamil), Teh Lia (Atalia) dan keluarga besar di sini, kami sudah ikhlas apa pun yang menjadi takdirnya A Eril setelah pencarian hari keenam," terangnya diakhir.
Tim gabungan Swiss pun masih tetap mengoptimalkan pencarian Eril, berfokus di antara pintu air Schwelenmaetelli dan Engehalde. Pencarian Eril dilakukan dengan metode jalan kaki, drone, perahu serta, selam.