Brilio.net - Kasusvirus coronaatauCovid-19di berbagai daerah di Tanah Air terus mengalami kenaikan. Selain pasien positif dan berhasil sembuh, angka pasien yang meninggal dunia akibat virus tersebut juga turut bertambah.
Di antara para pasien yang meninggal dunia, terdapat juga para perawat yang gugur saat tengah bertugas.Keberadaan mereka bak pahlawan saat ini. Karena tenaga dan waktunya dicurahkan untuk menangani pasien corona.
BACA JUGA :
Isi surat mantan pasien corona untuk pekerja medis ini penuh haru
Tugasnya yang begitu berat, memiliki risiko yang sangat besar. Namun karena tugas mulianya itulah, masyarakat yang terinfeksicoronaCovid-19 ini mampu ditangani di rumah sakit rujukan.
Salah satu perawat yang menjadi korban ialah Elok Widyaningsih yang bertugas di Rumah Sakit Eka Hospital BSD, Tangerang. Dalam momen pemberangkatan jenazahnya, perawat Elok Widyaningsih pun mendapat penghormatan terakhir dari rekan sejawat yang terlihat pada unggahan Twitter akun @kondekturbus_, Senin (13/4).
Seperti diketahui, perawat Elok Widyaningsih merupakan perawat yang menjadi korban paparan corona Covid-19 dalam tugasnya di Rumah Sakit Eka Hospital, BSD, Tangerang.
BACA JUGA :
Kisah perawat terkena corona usai kenakan plastik untuk APD
Pemberangkatan jenazah Ns. Elok Widyaningsih, S. Kep, perawat yang gugur ketika bertugas di RS Eka Hospital BSD, Tangerang.#RIPHeroes #FightCovid19 #StayHome pic.twitter.com/mCCcqop24k
Kondektur Bus (@kondekturbus_) April 13, 2020
"Pemberangkatan jenazah Ns. Elok Widyaningsih, S. Kep, perawat yang gugur ketika bertugas di RS Eka Hospital BSD, Tangerang," tulis akun itu.
Dalam momen pemberangkatannya, sang perawat pun mendapat penghormatan terakhir oleh rekan sejawatnya yang mengiringi keberangkatan mobil ambulans yang berada di kanan kiri jalan.
Perawat Elok Widyaningsih, S. Kep menjadi salah satu perawat yang menjadi korban dari paparan corona Covid-19 saat bertugas menangani pasien positif. Ia pun meninggal pada Sabtu 11 April 2020.
Melihat video itu, banyak warganet yang merasa tersentuh dan sedih karena banyak perawat yang gugur akibat virus corona. Dalam video itu pula terdengar isak tangis seseorang yang diduga merekam video tersebut.
Video yang sudah dilihat dari 16 ribu kali tersebut beredar di media sosial dan para warganet berharap hal itu tidak lagi terjadi kepada petugas medis lainnya.