Brilio.net - Menjelang bullan Ramadan, PT PLN (Persero) merilis dua program keringanan biaya penyambungan daya listrik sekaligus untuk pelanggannya. Program ini sendiri rencananyaberlaku pada Selasa (6/4) hingga 31 Mei 2021 mendatang.
Program pertama pertama dari PLN yaitu Ramadan Peduli. Program ini diperuntukkan bagi pelanggan rumah tangga dengan daya 450 volt ampere (VA) sampai dengan 7.700 VA.
BACA JUGA :
5 Cara dapat token listrik gratis dari PLN, bisa lewat WhatsApp
Untuk mendapatkan program tambah daya, pelanggan harus membeli e-voucher Renewable Energy Certificate (REC) seharga Rp 115.500. Setelah membeli e-voucher REC, maka pelanggan akan langsung mendapat harga promo untuk layanan tambah daya dengan pilihan daya di 2.200 VA sampai 11.000 VA dengan biaya hanya Rp 202.100.
foto: Instagram/@pln123_official
BACA JUGA :
Ini penjelasan lengkap listrik gratis selama wabah corona
Pembelian sendiri harus dilakukan melalui PLN Mobile. Sehingga total biaya yang dikeluarkan untuk program Ramadhan Peduli totalnya adalah Rp 317.600. Menurut Bob, untuk harga normal tambah daya dari 900 VA ke 2.200VA pada biasanya mencapai Rp 1,1 juta.
"Saat pelanggan membeli sertifikat REC, pelanggan sudah terlibat aktif dalam membantu lingkungan dan sesama. Sebagian dari pembelian REC ini untuk membantu penyambungan baru bagi masyarakat tidak mampu, untuk diberikan listrik secara gratis," jelas Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril, dalam konferensi pers pada Selasa (6/4). Seperti yang brilio.net kutip dari Liputan6.com, Jumat (9/4).
Bob juga menyampaikan, selain mendapatkan diskon tambah daya, ketika pelanggan sudah membeli REC dalam program Ramadan ini, maka pelanggan sudah terlibat aktif dalam melestarikan lingkungan dan peduli terhadap sesama.
Sebagian hasil penjualan e-voucher REC memang akan digunakan untuk diinvestasikan kembali pada energi terbarukan, dan sebagian lagi untuk membantu penyambungan baru bagi masyarakat tidak mampu yang akan menerima program pasang listrik secara gratis.
Untuk program kedua sendiri, ada Ramadan Berkah untuk pelanggan khusus rumah ibadah yang masih menggunakan daya 450 VA hingga 7.700 VA. Untuk penambahan daya hanya dikenakan satu harga tunggal yaitu Rp 150 ribu dengan pilihan tambah daya dari 2.200 - 11.000 VA.
foto: Instagram/@pln123_official
"Kami meluncurkan dua produk karena ingin mengajak kepedulian para pelanggan listrik kami untuk orang lain," tutur Bob.
PT PLN (Persero) juga telah memperbaiki 1.005 gardu dan kembali menyalurkan aliran listrik kepada lebih dari 142 ribu pelanggan. Data tersebut merupakan laporan terbaru pada pukul 12.00 WITA. Untuk diketahui, memang ada ribuan gardu listrik PLN terimbas cuaca ekstrem di beberapa daerah di Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Setelah kami pastikan kondisi pelanggan aman, kami mulai mengalirkan listrik ke rumah warga. Pararel kami terus percepat perbaikan tower miring dan jaringan yang rusak akibat diterjang badai seroja," ujar selaku General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT Agustinus Jatmiko dalam keterangannya, Rabu (7/4).
Jaringan listrik di sejumlah wilayah dilaporkan sudah menyala, diantaranya Oepoi, Cak Doko, dan sebagian BTN Kolhua, Kabupaten Sumba Barat, Sumba Jaya, Ende, Ngada, Sikka, Flores Timur, dan bertahap pulih di Kabupaten Lembata, Sumba Timur. Selain itu PLN juga masih berupaya untuk bisa menembus wilayah yang masih belum bisa diakses.
"Salah satu kendala dilapangan yakni banyaknya daerah yang masih belum bisa ditembus petugas karena aksesnya rusak, kami kerahkan 442 personil yang kami sebar demi percepatan pemulihan kelistrikan," ungkap Jatmiko.