3. Dr Sahardjo.
BACA JUGA :
Cara Susi Pudjiastuti timang bayi tuai kritik, disebut tak sesuai usia
foto: Merdeka.com/Khulafa Pinta Winastya
Mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Dr Sahardjo juga menjadi salah satu pejabat pemerintah yang pernah hidup dengan sangat sederhana. Berbagai jabatan dan pekerjaan yang diembannya tidak membuatnya bergelimang harta. Bahkan, Sahardjo masih menumpang di rumah sang mertua karena ia tidak memiliki rumah pribadi.
Meski begitu, integritas yang tinggi membuat Sahardjo tidak pernah mau menerima pemberian atau hadiah bahkan dari teman kantornya. Banyak pegawainya yang bahkan beberapa kali disebut sering membujuk Sahardjo agar ia bisa memiliki rumah sendiri.
BACA JUGA :
11 Momen pernikahan putra bungsu Sri Mulyani, Jokowi sebagai saksi
Hingga pada akhirnya, Sahardjo berhasil dibujuk untuk mau menempati rumah dinas saat ia sudah dalam kondisi sakit-sakitan. Rumah tersebut bahkan dikatakan kurang layak ditempati oleh seorang menteri. Namun, Sahardjo tidak mempersoalkan itu. Ia menerima saja apapun kondisinya. Setelah delapan bulan menempati rumah tersebut, Sahardjo meninggal dunia pada November 1963 karena pendarahan di otak.
4. Menteri Sutami.
foto: Merdeka.com/Khulafa Pinta Winastya
Mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik, Insinyur Sutami, dikenal sebagai sosok yang sederhana. Menjabat sebagai menteri selama 14 tahun tak membuat Sutami kaya raya dan hidup mewah.
Meski menjadi menteri selama belasan tahun, rupanya Sutami merupakan sosok yang enggan untuk memanfaatkan fasilitas negara. Bahkan, ia juga sampai harus membeli rumah secara susah payah dengan cara mencicil.
Pada faktanya, Sutami adalah sosok penting dan berjasa dalam pembangunan infrastruktur besar yang hingga kini menjadi kebanggaan Indonesia, di antaranya yaitu Gedung DPR, Jembatan Semanggi, Waduk Jatiluhur, Jembatan Ampera, dan Bandara Ngurah Rai Bali. Pada saat itu, Sutami sangat disayang oleh presiden Soekarno dan Soeharto karena kontribusinya.
Kembali lagi pada rumah yang dicicil oleh Sutami, rupanya rumah tersebut bahkan baru lunas setelah Sutami pensiun. Setelah pensiun pun, Sutami mengembalikan seluruh fasilitas yang dimilikinya. Meski pensiunan menteri, Sutami hidup dalam kesederhanaan. Ia juga dijuluki sebagai menteri termiskin sepanjang masa.
5. Baharuddin Lopa.
foto: Merdeka.com/Khulafa Pinta Winastya
Terakhir ada Mantan Jaksa Agung, Baharuddin Lopa. Ia dikenal sebagai sosok yang sangat sederhana. Meski sering menangani kasus-kasus besar, namun rupanya sosok Lopa memiliki rumah di daerah Jakarta Timur yang sederhana dan tidak luas.
Walau begitu, Lopa tidak mempermasalahkan ukurannya. Lopa juga melarang keluarganya untuk menggunakan fasilitas negara. Mobil yang dipakainya untuk menjalani aktivitas bahkan dibeli dengan cara kredit.