1. Home
  2. »
  3. Sosok
10 Juni 2017 04:04

5 Momen saat Jokowi dipuji sekaligus dicela oleh netizen

Banyak yang memuji karena dia sederhana, namun banyak pula yang menganggapnya hanya pencitraan. Andry Trysandy Mahany

Brilio.net - Tingkah laku dan gerak-gerik orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) seringkali menjadi perhatian masyarakat. Tak hanya di dunia nyata, perbedaan pendapat mengenai kelakuan Jokowi juga kerap terjadi di dunia maya.

Banyak yang beranggapan bahwa Jokowi adalah sosok yang sangat sederhana. Namun tak sedikit pula orang-orang yang menilai Jokowi hanya sekadar pencitraan.

Perbedaan pendapat ini seringkali hadir saat Jokowi memperlihatkan kesederhanaan dan keramahannya dalam berbagai kesempatan. Ada yang memuji namun tak sedikit pula yang nyinyir sekaligus menghujat.

Contohnya seperti 5 momen yang brilio.net rangkum dari berbagai sumber di bawah ini, Sabtu (10/6):


1. Payungi Gubernur Papua.

BACA JUGA :
Ini profil 9 anggota Dewan Pengarah UKP-PIP dilantik Presiden Jokowi


foto: dok. istimewa


Ada pemandangan unik saat Presiden Jokowi berkunjung ke Papua pada Oktober 2016 silam. Saat itu, orang nomor satu di Indonesia itu tampak tak sungkan memayungi Gubernur Papua, Lukas Enembe sambil memantau langsung Gardu Induk Waena Sentani di Papua.

Jokowi terlihat mengenakan kemeja putih dilapisi jaket hitam. Sementara Lukas Enembe mengenakan kemeja putih polos. Momen itu pun langsung menjadi heboh dan mendapat tanggapan beragam dari para penghuni dunia maya.

Banyak yang memuji kerendahan hati Jokowi, karena mau memayungi bawahannya. Namun tak sedikit yang mempertanyakan sikap Jokowi. Menurut mereka, tak seharusnya seorang pimpinan negara berlaku seperti itu.

Namun Lukas Enembe punya pendapat lain mengenai momen tersebut. Menurutnya, sebenarnya Jokowi tidak sedang memayungi dirinya. Foto itu terlihat memayungi hanya karena posisi pengambilan gambar saja.


2. Nge-vlog bareng Raja Salman.

BACA JUGA :
Begini sikap tegas Presiden Jokowi soal isu bangkitnya komunisme

foto: youtube/@Presiden Joko Widodo


Kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al-Saud ke Indonesia pada Maret 2017 kemarin disambut sangat meriah. Jokowi pun mengajak Raja Salman makan siang di istana.

Uniknya, di tengah jamuan makan siang Presiden dan Raja, Jokowi sempat membuat vlog. Di Video tersebut Jokowi sedikit menjelaskan tujuan kedatangan Raja Salman.

Selang beberapa detik kemudian, pria yang pernah jadi wali kota Solo itu meminta Raja Salman yang saat itu sedang asyik makan untuk mengucapkan sepatah dua patah kata kepada masyarakat Indonesia.

Vlog Jokowi bareng orang nomor satu Arab Saudi ini pun tak luput dari sanjungan. Banyak yang merasa ini adalah terobosan baru, seorang presiden mau membuat vlog di tengah acara resmi.

Namun lagi-lagi tak sedikit netizen yang mengkritik Jokowi. Mereka beranggapan seseorang yang sedang makan tak seharusnya diganggu. Apalagi jika ia adalah orang penting. Ada juga yang mengatakan kalau makan sambil berbicara bukanlah etika yang baik.


3. Memberi tumpangan kepada Ahok.

foto: dok. istimewa


Presiden Joko Widodo bersama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meninjau perkembangan proyek pembangunan simpang susun Semanggi pada akhir Februari 2017. Dalam perjalanan dari Semanggi menuju Setiabudi, Ahok terlihat menumpang mobil dinas kepresidenan berpelat RI 1 yang digunakan Jokowi.

Momen ini pun sempat menjadi polemik. Meski banyak yang menyanjung keramahan Jokowi, namun ada juga yang menyayangkan sikapnya karena berkaitan dengan momen Pilkada DKI Jakarta saat itu.

Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah contohnya. Fahri menyayangkan sikap Presiden Jokowi yang satu mobil di kendaraan dinasnya dengan Ahok.

Menurut Fahri, seharusnya Jokowi tak melakukan itu karena berkaitan dengan etika. Hal itu terkait status Ahok yang menjadi terdakwa kasus dugaan penistaan agama.

Sikap Jokowi dianggapnya tak pantas jika berkaca pada dinamika politik di Pilkada DKI Jakarta. Dengan situasi seperti ini, kata Fahri, Jokowi seharusnya tak melibatkan diri, sekalipun saat itu Ahok adalah sebagai Gubernur DKI, bukan peserta Pilkada.


4. Antre bareng anak yatim.

foto: twitter/@andreOPA


Banyak momen yang menunjukkan kerendahan hati Jokowi. Salah satunya adalah saat Jokowi ikut mengambil takjil bersama anak-anak yatim di acara buka puasa bersama.

Saat itu, Jokowi tertangkap kamera ikut ambil bagian mengantri bersama anak-anak kecil lainnya. Jokowi berada di tengah, ia mengenakan kemeja putih, dan di tangan kirinya ia tampak memegang sebuah mangkuk.

Bagi netizen, momen ini menjadi bukti bahwa Jokowi sudah menunjukkan contoh yang baik bagi anak-anak, yaitu mengantre. Tapi rupanya masih ada cela bagi netizen untuk menyinyir.

Salah satunya adalah mempertanyakan kenapa netizen memegang mangkuk menggunakan tangan kiri. "Tapi kok Presiden megang mangkuknya pake tangan kiri!? Apakah itu contoh yang baik?" komentar salah satu netizen.

Netizen lainnya pun membalas, "Klo megang mangkok pake tangan kanan ,nyendok hidangan pake tangan kiri? Lebih ga sopan dong. Salah terus nii yee. Situ malaikat yaa?" balas netizen lainnya.


5. Posting foto saat lagi salat magrib.

foto: instagram/@jokowi


Berniat memberi contoh yang baik, lagi-lagi Jokowi kena nyinyir netizen karena dianggap pamer ibadah. Hal itu bermula saat dirinya balik ke istana Presiden Bogor selepas tugas kepresidenan.

Mobil kepresidenan RI 1 melaju menuju istana bogor saat magrib menjelang pada Rabu (7/6). Tak lama kemudian, mobil itu berhenti di sebuah pos polisi KM 10 Tol Jagorawi. Rupanya Jokowi memutuskan berhenti karena ingin berbuka sambil salat magrib.

Begitu tiba, Jokowi sempat menyapa para petugas. Jokowi disuguhi teh hangat dan gorengan di pos polisi tersebut untuk berbuka puasa. Tak lama kemudian Jokowi pun salat berjamaah. Momen salat berjamaah itu pun diunggah ke akun Instagram resmi Jokowi.

"Tadi mampir untuk salat magrib di pos polisi KM 10 Tol Jagorawi. Walau sesibuk apapun, selalu sempatkan untuk salat. Ingat, salat itu tiang agama," tulis akun Jokowi.

Unggahan Jokowi itu pun ramai dipenuhi komentar para netizen. Banyak netizen yang salut dengan momen tersebut, namun tak sedikit yang mempertanyakan kenapa ibadah harus diumbar di media sosial.

"Ibadah itu urusan manusia dengan Allah. Mungkin sebaiknya jgn di umbar," ujar salah satu netizen.

"Shalat pak bukan salat. Kakinya terlalu kebuka pak cukup sejajar bahu kaki lurus kedepan. Shalat ga boleh merrem pak," sambung netizen lainnya.

Bahkan, ada beberapa netizen yang mempertanyakan jam salat magrib yang sedang dilakukan Jokowi. Mereka melihat bayangan jam di foto tersebut tampak janggal.

"Baru kali ini liat shalat maghrib jam 12 warbiyazaaaaa..." komentar netizen.

"Jam 12 sholat maghrib pak..??? Bapak sehat," komentar netizen lainnya.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags