Brilio.net - Perjuangan Anthony Sinisuka Ginting di partai pertama babak final beregu putra bulutangkis Asian Games 2018 patut diacungi jempol. Dia harus berjuang menahan rasa sakit, bahkan beberapa kali Ginting berjalan pincang dan akhirnya terjatuh di tengah lapangan sebelum akhirnya menyerah atas pebulutangkis tunggal China, Shi Yuqi disaat pertandingan masih belum selesai.
Ginting memenangkan set pertama dengan skor 21-14, dan Shi Yuqi berhasil memenangkan set kedua denan skor 23-21. Saat memasuki rubber game, Ginting beberapa kali terlihat menahan rasa sakit pada kaki kanannya, sempat diberikan bantuan medis, kaki kanannya diikat tali perban.
Meski terlihat menderita cedera, Ginting tetap tidak menyerah. Beberapa kali ia terjatuh, dan bangkit kembali. Namun akhirnya, saat skor masih menunjukkan 22-21 untuk keunggulan Shi Yuqi, Ginting berjalan ke pinggir lapangan dan merebahkan diri serta mencoba memegangi kaki kanannya yang terlihat kram.
Beberapa dokter dan perawat tampak menghampirinya, bahkan pertandingan harus diakhiri meski belum usai karena Ginting terlihat tidak sanggup lagi melanjutkan pertandingan. Anthony Ginting harus ditandu ke luar lapangan.
Sontak, aksi Ginting pun tuai banyak pujian. Semangat Ginting menjadi contoh semangat anak muda yang berjuang keras dan ingin memberikan yang terbaik untuk bangsanya.
Meski kalah, Ginting berhasil memenangkan hati banyak orang Indonesia. Salah satunya artis dan juga sutradara Ernest Prakasa.
Perjuangan Ginting sungguh gila. Semoga jadi suntikan semangat buat yg lain. Final beregu putra sementara Indonesia-China 0-1. #AsianGames2018
BACA JUGA :
11 Potret Naima Syeeda, atlet renang indah di AG sepupu Acha Septriasa
Ernest Prakasa (@ernestprakasa) 22 Agustus 2018