Brilio.net - Pasangan calon Anies-Sandi berhasil memenangi kontestasi pilkada DKI 2017. Namun kemenangan tersebut tentu tidak lepas dari peran tim sukses yang selalu memberikan strategi kampanye dan trik untuk memenangkan hati pemilih.
Di balik kemenangan Anies-Sandi menuju DKI 1 ada salah seorang pakar politik yang perannya tak boleh diabaikan. Ialah Eep Saefulloh Fatah, konsultan politik pasangan Anies-Sandi, yang juga pendiri lembaga konsultan politik PollMark Indonesia.
BACA JUGA :
5 Fakta buktikan Anies-Sandi pasangan ideal dan ternyata klop banget
Berikut ini biografi singkat yang brilio.net rangkum dari beberapa sumber, Sabtu (22/4).
1. Sejak muda aktif berorganisasi.
BACA JUGA :
Ini 5 rencana Ahok ketika besok sudah tak jadi gubernur lagi
foto: Instagram.com/@eepsfatah
Eep Saefulloh yang lahir di Cibarusah, Bekasi, Jawa Barat tahun 1967 merupakan bungsu dari delapan bersaudara yang mana seluruh kakaknya perempuan. Usai menyelesaikan pendidikan SD hingga SMA-nya di Bekasi Eep melanjutkan pendidikannya di jurusan Ilmu Politik FISIP UI Depok.
Saat mahasiswa Eep memang sudah aktif di beberapa organisasi. Salah satunya sempat menjadi Ketua Umum Forum Studi Islam FISIP UI, Ketua Umum Senat Mahasiswa FISIP UI dan Koordinator Forum Komunikasi Badan Perwakilan Mahasiswa dan Senat Mahasiswa.
2. Menjadi konsultan politik setiap ajang pilgub.
foto: Instagram.com/@eepsfatah
Selepas kuliah, ia menjadi staf pengajar dan peneliti di jurusan Ilmu Politik FISIP UI. Mata kuliah yang ikut diasuhnya adalah Pengantar Ilmu Politik, Sistem Politik Indonesia, Metodologi Ilmu Politik, dan Konsensus dan Konflik Politik.
Di dunia penelitian ia sempat menjadi junior research associate di Lembaga Penelitian dan Pengembangan Ilmu Sosial (LPPIS), dan associate di Lembaga Studi dan Pengembangan Etika Usaha Indonesia (LSPEU). Sejak 1994 hingga awal 2000 ia lebih aktif di Laboratorium Ilmu Politik FISIP UI Depok. Di lembaga penelitian ini ia pernah menjabat sebagai Ketua Divisi Pendidikan, lalu Ketua Divisi Penelitian, dan akhirnya Wakil Direktur.
Setelah matang dalam teori politiknya, Eep menjadi konsultan politik untuk berbagai kontestasi politik Tanah Air. Selama menjadi konsultan politik, rekam jejak Eep tidak bisa dipandang sebelah mata.
Dia menjadi orang yang ada di belakang kemenangan pasangan Ahmad Heryawan dan Deddy Mizwar pada pemilihan Gubernur Jawa Barat. Begitu juga Eep menjadi salah satu orang yang berperan di belakang kesuksesan kemenangan Jokowi-Ahok pada Pilkada DKI 2012 melawan petahana Foke-Nara.
3. Tim sukses andalan saat pilpres.
foto: Instagram.com/@eepsfatah
Eep juga memiliki peran besar dalam kemenangan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla saat mengalahkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa pada Pilpres 2014. Besar kemungkinan Eep juga akan dijadikan oleh Prabowo Subianto sebagai konsultan politik jika Prabowo maju lagi pada ajang pemilihan presiden di tahun 2019 nanti, melawan orang yang dulu dibantunya menjadi presiden yaitu Presiden Jokowi.