Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP),Benny Susetyo yang akrab disapa Romo Benny, telah meninggal dunia pada Sabtu, (5/10 dini hari. Rohaniwan Katolik ini meninggal di usia 55 tahun.
Mendiang Romo Benny mengembuskan napas terakhirnya di RS Mitra Medika Pontianak, Kalimantan Barat. Kabar duka ini telah dikonfirmasi oleh beberapa pihak, termasuk Alissa Wahid, Direktur Nasional Gusdurian Network Indonesia (GNI), yang menyatakan bahwa Romo Benny meninggal pada pukul 0.15 WIB.
BACA JUGA :
9 Momen Paus Fransiskus bertolak ke Papua Nugini usai kunjungan di Indonesia, gunakan pesawat komersil
Alissa Wahid juga menambahkan bahwa rencana pemakaman mendiang akan dilaksanakan di Malang. "Benar (kabar meninggal dunia)," ungkapnya saat dikonfirmasi pada hari yang sama.
Sampai saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai penyebab meninggalnya Romo Benny. Namun, berdasarkan keterangan pers terakhirnya, BPIP baru saja menggelar diskusi kelompok terpumpun (FGD) yang membahas tema Kerapuhan Etika Penyelenggara Negara dalam Berbangsa dan Bernegara: Kedaulatan Sumber Daya Alam di Universitas Tanjung Pura, Pontianak, Kalimantan Barat.
BACA JUGA :
Mahasiswa ini bagikan pengalaman bimbingan skripsi bersama mendiang ekonom Faisal Basri, bikin haru