1. Home
  2. »
  3. Sosok
7 April 2020 08:23

Kisah Tung Desem Waringin yang positif corona Covid-19

Ia dinyatakan positif corona lebih dari dua minggu setelah gejala yang dialaminya muncul. Syifaul Qulubil

Brilio.net - Tung Desem Waringin adalah seorang motivator dan pakar marketing terkenal Tanah Air. Namun baru-baru ini kabar menyedihkan datang dari laki-laki berusia 52 tahun tersebut. Tung Desem Waringin mengakui dirinya positif terkena Covid-19.

Tung Desem Waringin mengaku merasakan demam pada 18 Maret 2020. Namun, konfirmasi positif mengenai penyakitnya baru didapatkan pada 4 April 2020, atau lebih dari dua minggu setelah gejala yang dialaminya muncul.

BACA JUGA :
Pemerintah: Semua harus menggunakan masker!


Dalam rekaman suara yang diterima liputan6.com, Senin (6/4), Tung Desem Waringin menjelaskan riwayat penyakit tersebut hingga akhirnya ia dirawat di rumah sakit. Menurut dia, ia menjalani tes darah dan foto paru-paru hingga dua kali. Pertama pada 23 Maret 2020, hasilnya 95 persen positif Covid-19.

1. Tung Desem Waringin menjalani tes swab.

BACA JUGA :
Satu bulan, 11 pasien corona di Jawa Barat sembuh

foto: liputan6.com

Setelah melakukan tes darah dan paru-paru yang kedua kali, hasilnya menunjukkan bahwa 99 persen penyakit yang ia derita adalah Covid-19. Tung Desem kembali menjalani tes swab kedua pada 1 April 2020. Hasilnya ia dikonfirmasi positif terinfeksi Covid-19.

2. Mengonsumsi Virgin Coconut Oil (VCO).

foto: liputan6.com

Tung Desem mengaku masa kritisnya terjadi pada 1 April 2020 dimana ia menggigil kedinginan pada pukul 03.00 pagi. Saat situasi tak kunjung membaik, ia memutuskan untuk meminum dua sendok Virgin Coconut Oil (VCO) satu jam setelah tubuhnya mengigil. Sekitar 2,5 jam kemudian, tubuh merespons Virgin Coconut Oil yang ia konsumsi tersebut.

Merasa tubuhnya membaik, Tung Desem kembali meminum VCO pada jam 10 pagi. Ia meminum hingga setengah botol VCO berukuran 150 cc serta meminum air putih sebanyak 3,5 liter. Rutinitas tersebut diulang keesokan harinya dengan mengonsumsi lima sendok VCO. Tetapi, tidak ada lagi diare yang dia rasakan.

"Jadi, perasaan hanya mendetoks yang kotor-kotor karena kemarin sudah tak ke belakang, damai-damai aja. Ndak mules, ndak ke mana. Keluar kotorannya juga biasa, dalam bentuk yang normal," kata Tung Desem seperti dikutip dari liputan6.com.

3. Mengonsumsi Vitamin C.

foto: liputan6.com

Selain mengonsumsi Virgin Coconut Oil (VCO), Tung Desem juga menerima obat-obatan dari dokter. Di antaranya, infus Actemra yang berfungsi sebagai antiinflamasi. Ia juga mengonsumsi obat-obatan seperti acidomicyn, kloroquine, dan haloquine.

"Terus Vitamin C dosis tinggi sangat membantu, vitamin D3 juga sangat-sangat penting," ungkap Tung Desem.

4. Hati gembira adalah obat paling mujarab.

foto: Instagram/@tungdesemwaringin.tdw

Dari sekian usaha yang sudah ia lakukan, Tung Desem mengangggap bahwa obat paling mujarab adalah hati yang gembira. Ia mengatakan saat gembira, kekhawatiran dan ketakutan hilang. Dengan demikian, sistem imun tubuh juga meningkat. Resep itu didapatnya setelah berbincang dengan pendiri EMTEK Group Eddy Sariaatmadja.

"Makanya, kita butuh lingkungan yang positif, sedemikian sehingga hatinya damai, semangat, dan, gembira. ketika nyanyi hati yang gembira, adalah obat, obat yang manjur, amin. Itu wajahnya nyengir, jadi kita gembira," ucapnya.

Tung Waringin berharap semua pasien yang kini sedang menjalani pengobatan juga menjaga perasaan bahagia agar imun tubuh meningkat.


SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags