Brilio.net - Foto seorang tukang bersih-bersih berdiri di luar toko perhiasan dan memandangi perhiasan di dalam etalase di Arab Saudi menjadi viral. Pasalnya, foto tersebut menjadi bahan hinaan sekaligus simpati di kalangan netizen di Arab.
Dilansir brilio.net dari CNN, Rabu (7/12), foto tersebut dibagikan seorang netizen di Instagram. Sayangnya, bukannya bersimpati tapi netizen dengan akun @Mhhd7 tersebut justru mengejeknya. "Dia melihat perhiasan seperti melihat sampah," caption netizen tersebut dalam foto yang diunggahnya.
BACA JUGA :
12 Momen keberuntungan yang pernah kamu alami sekali seumur hidup
Banyak netizen lain yang menghujat penghinaan atas tukang bersih-bersih tersebut. Di Twitter, seorang pengusaha bernama Abdullah Al Qahtani yang memiliki akun Ensanyat (semacam Kitabisa kalau di Indonesia) pun berinisatif untuk meminta netizen lain menemukan pria dalam foto tersebut.
BACA JUGA :
Beli sofa bekas malah dapat berlian mahal, beruntung banget!
"Saya menerima banyak sekali telepon dan pesan menanggapi Tweet saya seputar tukang bersih-bersih tersebut. Ada yang benar-benar memberi informasi tapi ada yang justru mengaku-ngaku sebagai orangnya," ungkap Al Qahtani via telepon kepada CNN.
"Tiga jam setelah Tweet saya, yang dibagikan hingga 6.000 kali, kami menemukannya," lanjut pengusaha berusia 38 tahun tersebut.
Ternyata ia bernama Nazer al-Islam Abdul Karim (65), berasal dari Bangladesh dan bekerja di Riyadh. Menurut Al Qahtani, banyak netizen yang meminta untuk bisa berkomunikasi dengan Karim.
"Beberapa ingin menyumbangkan set emas, uang tunai, Iphone, hingga Samsung Galaxy," kata Al Qahtani.
Turki al-Dajam, seorang eksekutif di sebuah saluran olahraga Saudi, memposting video di Snapchat menunjukkan Abdul Karim memilih satu set emas.
Kepada CNN, Abdul Karim mengaku sangat gembira dengan hadiah set emas yang diterimanya. Dia sebenarnya hanya melakukan pekerjaannya dan tak sengaja melihat-lihat emas di depan sebuah toko.
"Saya melihat sebentar, saya kemudian mendengar kalau foto saya di media," katanya.
"Saya hanya melakukan pekerjaan saya sebagai pembersih kota dan menemukan diri saya di depan sebuah toko emas. Saya hanya melihat-lihat sebentar. Tapi, saya sangat bersyukur atas apa yang diberikan kepada saya," lanjutnya.