Brilio.net - Pada Sabtu (8/7), Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi memiliki Sekretaris Jenderal (Sekjen) baru bernama Ratu Tisha Destria melalui rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Dia mendampingi sang Ketua Umum (Ketum) Edy Rahmayadi selama 2017-2022.
Namanya memang telah disebut-sebut sebagai yang paling layak di antara 29 calon lainnya. Tisha punya kemampuan lima bahasa selain Bahasa Indonesia, yaitu Jepang, Jerman, Inggris, Italia, dan Belanda, sesuai dengan kriteria yang diungkapkan oleh sang Ketum.
BACA JUGA :
10 Sosok dunia medis yang berjasa besar di bidang kedokteran, wow!
Menurut Kepala Staf Ketum PSSI Iwan Budianto, Tisha selalu berada di posisi teratas dari beberapa uji kompetensi calon Sekjen PSSI.
Berikut adalah profil sosok Tisha, seperti dihimpun brilio.net dari beberapa sumber.
BACA JUGA :
6 Ribu guru siap mengajar di daerah terpencil, keren!
1. Tisha adalah alumnus Jurusan Matematika Institut Teknologi Bandung (ITB).
foto: facebook Ratu Tisha
2. Selama menjadi mahasiswa tahun 2004-2008, pernah menangani Liga Persib dan Liga Mahasiswa Jawa Barat.
foto: bola.net
3. Bersama beberapa rekan, Tisha mendirikan LabBola, perusahaan yang menawarkan jasa penyediaan data statistik performa tim.
foto: bola.net
4. Lulus pada 2008, dia bekerja di sebuah perusahaan minyak multinasional, berpindah-pindah negara antara lain Kairo, Mesir; Houston, Amerika Serikat; London, Inggris; dan Beijing, Tiongkok.
foto: bola.net
5. Tisha juga berkontribusi sebagai Direktur Kompetisi dan Regulasi PT Gelora Trisula Semesta, yang merupakan operator pelaksanaan Torabika Super Championship 2016.
foto: fourfourtwo.com
6. Mendapatkan gelar Master of Art dengan program beasiswa FIFA Master di Eropa yang diadakan oleh International Centre for Sports Studies (CIES).
foto: fourfourtwo.com
7. Tisha belajar di tiga universitas yaitu De Montfort University di Leicester, Inggris; SDA Bocconi di Milan, Italia; dan Universite de Neuchatel di Neuchatel, Swiss.
foto: goal.com
8. Pada awal 2017, Tisha diamanahi posisi Direktur Kompetisi di PT Liga Indonesia Baru, yang merupakan operator Liga 1, 2, dan U19 pada musim 2017.