Brilio.net - Lahir dengan kecacatan bukan menjadi halangan bagi Magadlino Borces (58) untuk bekerja seperti orang lain. Meskipun kakinya tak sempurna dan hanya punya dua jari, Magadlino tetap semangat dan tak pernah mengeluh dalam menjalani kehidupannya sehari-hari.
Pria asal Filipina itu dilahirkan dengan kecacatan yang dinamakan Sindrom Tetra Amelia. Sindrom Tetra Amelia atau Tetra-Amelia Syndrom adalah gangguan kelahiran yang sangat langka, di mana anak dilahirkan tanpa tangan dan kaki. Satu atau lebih lengan atau kaki tidak pernah berkembang selama pertumbuhan janin dan akan hilang saat anak dilahirkan. Seperti itulah kondisi yang dialami Magadlino.
BACA JUGA :
5 Aksi sigap kepala daerah, langsung turun tangan atasi permasalahan
Setiap hari, Magadlino keluar dari rumah sejak pagi buta dan bersiap menghadapi terik matahari untuk mengatur padatnya lalu-lintas. Magadlino berdiri di bahu jalan untuk memberi sinyal kepada para pengendara agar melambatkan laju kendaraan menggunakan tangannya.
"Saya hanya tidak mampu berjalan, bukannya tidak mampu hidup," kata Magdalino.
BACA JUGA :
6 Anak Indonesia juara lomba lukis lingkungan internasional, keren ya
Biar pun hanya menerima upah RM 9 sehari atau sekitar Rp 27 ribu, Magadlino masih mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari dan tetap melakukan pekerjaannya dengan sungguh-sungguh.
"Kita semua mampu melakukan sesuatu yang hebat karena hanya akan membuat kita lebih kuat." tambahnya.
Aksi Magadlino kemudian diabadikan oleh seorang fotografer bernama Ian Maclean. Sosoknya viral dan membuat siapa pun yang melihatnya bersyukur dan berhenti untuk mengeluh.
Salut, di zaman yang semakin banyak orang suka mengemis sebagai profesi, bahkan oleh orang-orang yang fisiknya normal, Magadlino lebih memilih berusaha dengan keringatnya sendiri.
Berikut video selengkapnya mengenai Magadlino Borces yang brilio.net kutip dari siakapkeli, Kamis (2/3).