Brilio.net - Tim ekspedisi Gran Acuifero Maya (GAM) melakukan penjelajahan bertahun-tahun. Pada 10 Januari 2018, petualangan mereka terhenti pada dua buah mulut gua misterius di Meksiko.
Penjelajahan mereka diawali oleh niatan untuk mengetahui isi gua-gua yang diduga saling terhubung. Menurut data yang mereka peroleh, ada sekitar 10.000 mulut gua di seantero Yucatn Peninsula. Mulut gua tersebut kemungkinan saling terhubung.
BACA JUGA :
10 Foto langka penampakan dalam gulungan ombak, indah bikin terkesima
Untuk mengeksplorasi kebenaran gua-gua yang terhubung itu, tim GAM memulai penjelajahan dengan masuk dalam dua gua bawah air terbesar di Mexico yakni Sac Actun and Dos Ojos. Gua ini memiliki panjang 347 km, dan kedalamannya mencapai 20 meter.
Penjelajahan yang dipimpin peneliti GAM, Guillermo De Anda, dimulai dengan hati-hati. Para penjelajah harus menyelami gua bawah laut yang misterius. Sambil menyelam, mereka mencatat arah perjalanan.
Untuk mengetahui isi di dalam gua terdalam ini, perlu penelitian yang cukup lama. Guillermo De Anda menghabiskan waktu selama 14 tahun untuk melakukan riset-riset tentang isi gua.
BACA JUGA :
Lubang besar area persawahan di Gunungkidul gegerkan warga
Setelah ia dan tim GAM melakukan penjelajahan di dalam gua. Dalam penjelajahan mereka ternyata ditemukan hal-hal tak terduga. Terbayar sudah kepuasan kerja keras tim GAM.
Nah penasaran apa saja temuan di dalam gua terdalam itu? Yuk simak informasinya berikut dilansir brilio.net dari lifebuzz.com, Minggu (11/3).
1. Pintu masuk gua ini sangat indah.
2. Diperlukan alat penyelam profesional untuk menelusuri gua dengan kedalaman puluhan meter ini.
3. Gua ini tampak seperti labirin dengan lorong-lorang dalam serta misterius.
4. Pemandangan dalam gua tampak indah.
5. Tim berhasil menemukan pertemuan dua gua Sac Actun and Dos Ojos, begini gambarannya.
6. Ditemukan sisa peninggalan suku Maya.
7. Ada keramik yang suku Maya yang masih utuh.
8. Tim GAM menemukan tulang belulang hewan dan manusia yang berasal dari 30-40 ribu tahun yang lalu.
9. Fosil purba banyak tergeletak di dasar gua.
10. Penjelajahan terus dilanjutkan dan mereka menemukan sistem tunelling lain di dalam gua. Artinya menjadi bahan untuk penelitian selanjutnya.