100 Kata-kata nyeleneh yang mengocok perut, penuh kelucuan dan candaan

Kata-kata nyeleneh penuh sindiran lucu

foto: freepik.com

76. "Kamu seperti kunci yang hilang di antara sofa, sulit ditemukan tapi nggak terlalu berarti."

77. "Jika hidup ini adalah permainan, kamu pasti menjadi level 'Tutorial' yang terlalu mudah untuk dilewati."

78. "Aku bukanlah master dalam segala hal, tapi aku cukup mahir dalam menemukan kesalahanmu."

79. "Kamu seperti wifi publik, seringkali lambat dan tak terlalu bisa diandalkan."

80. "Jika kehidupan adalah teater, kamu pasti adalah penonton terberisik di barisan belakang."

81. "Kamu seperti kulkas yang penuh dengan makanan tapi hanya terdiri dari bahan-bahan yang tidak sejalan."

82. "Jika kecerdasan adalah air, kamu pasti akan kehausan di padang pasir."

83. "Kamu seperti password yang sering salah, sulit diingat dan selalu membuat masalah."

84. "Aku bukanlah tukang peluru, tapi setiap kali kamu bicara, itu terasa seperti peluru patah yang menembus hatiku."

85. "Kamu seperti roda cadangan di mobil, jarang digunakan tapi penting untuk disimpan."

86. "Jika kepandaian adalah baju, kamu pasti sering bolong di bagian saku."

87. "Kamu seperti kucing di rumah tetangga, terlalu manis tapi selalu jauh dari jangkauan."

88. "Aku bukan ahli dalam ilmu pengetahuan, tapi aku cukup yakin bahwa menyebalkan itu merupakan salah satu bakat alamimu."

89. "Kamu seperti remote TV yang hilang, sulit ditemukan saat dibutuhkan tapi muncul di tempat yang tak terduga."

90. "Jika kesabaran adalah kecantikan, kamu pasti akan mendapat penghargaan sebagai 'Wajah Tersabar Tahun Ini'."

91. "Aku bukan pakar dalam hal pengajaran, tapi setiap kali kamu bicara, rasanya seperti pelajaran yang tidak pernah berakhir."

92. "Kamu seperti bunga di taman yang selalu disiram dengan racun, cantik tapi mematikan."

93. "Jika kejujuran adalah mata uang, kamu pasti akan bangkrut."

94. "Aku bukanlah ahli dalam memecahkan teka-teki, tapi aku yakin bahwa menjadi misterius adalah salah satu sifat alamimu."

95. "Kamu seperti kamera yang selalu fokus pada yang lain, tapi lupa untuk melihat ke arahku."

96. "Jika kecerdasan adalah energi, kamu pasti akan menjadi sumber listrik yang paling hemat."

97. "Aku bukanlah guru dalam hal kebaikan, tapi aku cukup pandai dalam mengenali ketulusan palsu."

98. "Kamu seperti tikus di dapur, kecil tapi selalu merusak semuanya."

99. "Jika kejujuran adalah jalan, kamu pasti akan kebingungan di persimpangan."

100. "Aku bukanlah master dalam segala hal, tapi aku cukup mahir dalam menghadapi perilaku yang mengganggu seperti milikmu."