Brilio.net - Papua Nugini merupakan sebuah negara yang letaknya berada di bagian timur Pulau Papua serta berbatasan darat dengan Provinsi Papua (Indonesia). Negara persemakmuran ini memiliki lebih dari 850 bahasa lokal asli dan beragam suku yang hampir sama jumlahnya.
Papua Nugini merupakan salah satu negara yang paling sedikit dijelajahi. Baik secara budaya maupun geografis, banyak pula jenis tumbuhan dan binatang yang belum ditemukan di pedalaman Papua Nugini.
Secara garis besar, negara ini di bawah pemerintahan Ratu Elizabeth II dan dipimpin langsung oleh Gubernur Jenderal Michael Ogio. Dengan melihat beragam kebudayaan yang masih belum diketahui, ternyata Papua Nugini memiliki ritual unik.
Ritual unik itu bernama Sing-Sing, di mana ratusan suku yang ada di Papua Nugini berkumpul bersama sembari menari dan memainkan alat musik tradisionalnya. Seorang fotografer asal Irlandia Utara bernama Trevor Cole berhasil mengabadikan momen langka itu.
Berikut 12 potret langka ritual Sing-Sing di Papua Nugini, seperti dilansir brilio.net dari laman Design You Trust, Kamis (17/5).
1. Orang-orang dari Suku Kunai yang tampak sangar ini membawa tombak, busur dan kapak.
BACA JUGA :
10 Suku paling terasing di dunia, konsisten tak mau kenal modernitas
2. Keberadaan suku-suku ini terancam oleh banjir dan penggundulan hutan.
3. Ada sekitar 65.000 orang Suku Huli yang tinggal di Cekungan Tari Papua Nugini.
BACA JUGA :
15 Potret langka suku pedalaman di Ethiopia, eksotis tiada lawan
4. Orang dari suku Huli ini melukis wajah dan tubuh mereka dengan warna-warna cerah.
5. Potret memukau dari beragam suku-suku di Papua Nugini selama pertemuan klan berlangsung.
6. Salah satu anggota suku Kunai berdiri dengan bangga dalam pakaian tradisionalnya.
7. Salah satu potret dari suku Kangunaman, yang memiliki bekas luka pada punggungnya seperti sisik buaya.
8. Potret menakjubkan ini berhasil dijepret oleh Trevor Cole.
9. Klan dari berbagai suku datang bersama untuk memamerkan budaya, tarian dan musik.
10. Suku-suku ini sebagian besar tak tersentuh sebelum tahun 1040-an.
11. Banyak suku di Papua Nugini yang belum diidentifikasi karena sulitnya medan.
12. Bayangkan saja, ada ratusan suku berkumpul untuk memamerkan budaya, tarian dan musik.