Brilio.net - K.H.Zainuddin Hamidi atau yang dikenal dengan nama K.H. Zainuddin MZ merupakan sosok yang begitu disenangi oleh masyarakat, bahkan sudah dikenal sejak era 1980-1990an. Lahir di Jakarta 2 Maret 1952, ulama dengan suara khas dan gaya dakwah menghibur ini berpulang pada 5 Juli 2011 di usia 59 tahun.
Zainuddin MZ memang memiliki cara sendiri dalam menyampaikan ajaran Islam dan itu terbilang cukup menyenangkan. Salah satu ciri khasnya adalah selalu menggunakan bahasa yang santai dan sederhana. Gayanya menyampaikan pesan juga sering diselingi dengan cerita-cerita humoris yang membuat pendengar bisa betah mendengarkannya.
BACA JUGA :
Cara membuat masker lidah buaya dengan timun di rumah, mudah & praktis
Sebagai seorang tokoh agama yang terkenal, tentunya banyak sekali pesan-pesan yang disampaikan memberikan inspirasi, semangat dan kekuatan tersendiri bagi setiap orang. Nah berikut ini ada beberapa kata-kata bijak Zainuddin MZ yang penuh petuah dan inspiratif, seperti dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (3/12).
1. "Ini dunia, ambil apa yang perlu nikmati apa yang boleh, kalau bisa jangan gagal di dunia ini, tetapi jangan sampai merusak akhirat sedikit pun. Iya sih saya ingin kaya tetapi kalau saya korupsi akhirat saya bagaimana? Iya sih saya ingin kaya tetapi kalau kerja saya ngukur-ngukurin tanah orang buat dipatok lalu akhirat saya bagaimana? Tujuan hidup muslim itu jelas dan terarah, setiap langkah yang diambilnya selalu mantap."
2. "Cantik itu tidak melulu wajah indah, kulit bening dan aroma yang wangi. Tapi cantik itu indahnya bersabar, beningnya syukur dan wanginya kemampuan memaafkan."
BACA JUGA :
6 Fakta Vrifest, festival belanja online dengan teknologi canggih
3. "Jadi orang itu jangan seperti toge, dimana saja bercampur, di gado-gado ada, di ketoprak ada, di pecel juga ada. Makanya toge tidak ada yang lurus."
4. "Allah tidak suka orang sombong, apalagi miskin sombong."
5. "Ilmu membuat hidup lebih mudah, seni membuat hidup lebih indah, agama membuat hidup lebih terarah."
6. "Hidup ini bagaimana mempermudah masalah, bukan mempersulit atau mencari masalah."
7. "Ambil yang perlu, nikmati yang boleh, janganlah dunia membuat cacat akhiratmu."
8. "Cinta itu selalu membawa resiko dan pengorbanan."
9. "Tidak ada orang jatuh miskin karena dia dermawan dan tiada orang kesusahan karena menolong orang."
10. "Hidupkan agama, jangan malah cari hidup dari agama."
11. "Jiwa seorang mukmin itu seperti ikan hidup. Meski puluhan tahun tinggal di air asin tubuhnya tidak ikut menjadi asin."
12. "Allah tidak suka orang sombong, apalagi miskin sombong."
14. "Orang yang bahagia adalah orang yang hatinya luas dan bisa mensyukuri nikmat."
15. "Teman sejatimu adalah teman yang membuat anda jadi benar, bukan yang selalu membenarkan Anda."
16. "Orang yang cerdas ialah orang yang paling banyak mengingat mati dan siap membekali diri menuju kematian."
17. "Perlombaan materi tidak akan pernah akan membawa kita ke garis finish karena sifatnya sangat abstrak, bahkan akan mendorong kita seperti gurita, cenderung kepada penyakit tamak bin rakus alias serakah."
18. "Tiga penyakit bangsa kita, 'kudis - kurang disiplin', kurap - kurang rapih', kutil - kurang teliti."
19. "Banyak tahu tapi tidak tahu banyak, merasa pintar tapi tidak pintar merasa."
20. "Ilmu membuat hidup lebih mudah, seni membuat hidup lebih indah, agama membuat hidup lebih terarah."
Ceramah Zainudin MZ banyak disiarkan di radio dan televisi, karena luasnya jangkauan dakwahnya yang dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat, ia mendapat julukan "Dai Sejuta Umat". dia juga pernah menjabat sebagai ketua umum Partai Bintang Reformasi, kemudian digantikan oleh Bursah Zarnubi.
foto: Instagram/@senapatihijrah.id
Tak hanya itu saja, Zainudin MZ juga pernah menempuh pendidikan tinggi di IAIN Syarif Hidayatullah dan berhasil mendapatkan gelar doktor honoris causa dari Universitas Kebangsaan Malaysia.
21. "Ini dunia, ambil apa yang perlu nikmati apa yang boleh, kalau bisa jangan gagal di dunia ini, tetapi jangan sampai merusak akhirat sedikit pun."
22. "Banyak orang memberikan contoh, tapi sedikit orang yang menjadi contoh. Memberi contoh itu mudah, tapi menjadi contoh itu yang sulit."
23. "Perlombaan materi tidak akan pernah akan membawa kita ke garis finish karena sifatnya sangat abstrak, bahkan akan mendorong kita seperti gurita, cenderung kepada penyakit tamak bin rakus alias serakah."
24. "Sujud nggak pernah, diajak ibadah susah, sholat nggak ngerti, pas kena musibah bilangnya gue lagi diuji. Lah siapa yang nguji? Sekolah kagak, ikut ulangan."
25. "Cacian dan makian lah yang justru membuat pikiran kita lebih tajam bukan pujian."
26. "Musuh jangan dicari, kalau datang ya jangan lari."
27. "Menyikut teman seiring menggunting dalam lipatan ini sangat membahayakan."
28. "Semakin besar nilai kepemimpinan, semakin besar resikonya."
29. "Jika hadist berlawanan dengan otak, maka periksa hadistnya. Jika Qur'an bertentangan dengan otak, maka periksa otaknya."
30. "Orang yang gemar istighfar, Allah akan memberikan kemudahan disetiap kesulitan."
31. "Berani bercinta harus berani berkorban, takut berkorban, tidak usah bercinta."
32. "Laki-laki diciptakan sebagai pembimbing perempuan."
33. "Hidup ini perjuangan, mau sukses harus berani susah."
34. "Pejabat kita takut atasan tapi gak takut Tuhan."
35. "Tiga penyakit itu sumbernya 'kuman - kurang iman."
36. "Apabila ada dua orang muslim yang meninggal karena bunuh-membunuh, niscaya keduanya masuk neraka."
37. "Mau sukses? Utamakan akhlak."
38. "Banyak orang memberikan contoh, tapi sedikit orang yang menjadi contoh. Memberi contoh itu mudah, tapi menjadi contoh itu yang sulit."
39. "Kemiskinan dan kebodohan itu saudara kandung."
40. "Manusia tanpa nafsu, bukan manusia. Manusia nafsu mulu? Kebooo."