Brilio.net - Banyak orang yang merasa kesal jika bertemu dengan semut rangrang. Semut merah yang ukurannya lebih besar dibandingkan semut lainnya ini mempunya gigitan yang lebih tajam dibanding semut hitam, sehingga menimbulkan rasa gatal hingga muncul bentol merah pada kulit.
Namun siapa sangka, semut ini mempunyai banyak manfaat bagi kehidupan kita lho. Tak hanya bermanfaat bagi kesehatan, namun juga membantu memecahkan masalah dalam berbagai segi kehidupan manusia.
BACA JUGA :
Jepretan keren Robertus Sudiatmoko yang abadikan semut menari
Jika kamu sudah tahu manfaatnya, kamu pasti langsung ingin berbisnis semut rangrang! Memangnya apa saja sih manfaatnya? Yuk kenali manfaatnya berikut ini sebagaimana dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Senin (4/3).
1. Bio-kontrol tanaman buah.
Semut rangrang biasanya dibiarkan liar di kebun. Bukan tanpa tujuan, ternyata semut rangrang ini bermanfaat bagi ekosistem kebun, terutama kebun buah. Semut rangrang ini berfungsi untuk membasmi ulat penggangu dan serangga hama. Jumlahnya yang banyak memang dapat meresahkan jika kita berada di sekitarnya, namun justru dengan jumlah yang banyak inilah dapat menjaga kesehatan tanaman.
2. Mengurangi tingkat polusi udara.
Semut rangrang berkembang biak sangat cepat dengan cara bertelur. Namun siapa sangka, berbagai penelitian menunjukkan bahwa telur semut rangrang bisa mengurangi tingkat polusi udara.
BACA JUGA :
Bagaimana ya cara semut membawa makanan besar?
3. Umpan memancing.
Di berbagai pelosok Indonesia, masih ditemui fungsi unik dari semut rangrang dan semutnya. Salah satunya di Kalimantan Barat. Semut rangrang yang bermarkas di satu pohon besar biasanya dibiarkan hingga beranak pinak untuk nantinya diambil sebagai bahan umpan memancing. Cara mengambilnya hanya dengan menumpahkan getah karet di sarangnya, didiamkan beberapa saat hingga semuanya mati, dan diambil sesuka hati ketika hendak memancing.
4. Pakan burung.
Semut rangrang dipercaya sebagai penjernih kicauan burung. Para pecinta burung, pasti terbantu dengan pakan yang satu ini.
5. Konsumsi.
Di berbagai pelosok Indonesia, masih dijumpai hidangan berbahan dasar semut rangrang. Biasanya dicampur adonan tepung dan dijadikan keripik gurih.
Nah, melihat berbagai manfaat semut rangrang dan telurnya ini, kamu bisa memulai usaha dengan mengembangbiakkannya lho. Harga jual sendiri dibilang cukup mahal jika kamu menjualnya di pasar burung. Modal yang sedikit dan cara pengembangbiakan yang tak sulit, membuat usaha ini menjadi bisnisyang menjanjikan.
(mgg/chatarina lia)