Brilio.net - Buat kamu, apa sih arti seorang pahlawan? Banyak pahlawan yang sudah kamu kenal dalam hidup. Bahkan kamu mungkin sudah hafal dengan sosoknya sejak duduk di bangku sekolah. Mulai dari nama, wajah, tanah kelahiran, sampai perjuangan yang dilakukan untuk bangsa ini. Sebagai generasi muda, kini memang sudah sepantasnya lebih bersyukur dengan keadaan yang lebih nyaman. Tentu hal ini bisa didapatkan dari usaha para pahlawan di masa lalu.
Tapi nggak hanya perannya yang perlu kamu ketahui, para pahlawan juga memberikan banyak kenangan dan pelajaran mengenai hidup. Pelajaran tentang terus berjuang, pantang menyerah, dan sikap bertanggung jawab.
Nilai itu yang perlu diteruskan para generasi muda sebagai bentuk peperangan di masa kini. Karena setiap masanya akan memiliki perjuangan dalam bentuk yang bermacam-macam. Kamu bisa juga mempelajari teladan dari para pahlawan melalui kata-kata bijak yang mereka sampaikan.
Berikut 60 quotes bijak dari para pahlawan yang bikin hidup makin gereget, seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Selasa (10/11).
Kata-kata bijak Soekarno.
BACA JUGA :
40 Kata-kata bijak optimistis menatap masa depan, bikin makin semangat
foto: freepik.com
1. "Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya."
2. "Gantungkan cita-cita mu setinggi langit! Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang."
3. "Belajar tanpa berpikir itu tidaklah berguna, tapi berpikir tanpa belajar itu sangatlah berbahaya!"
4. "Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun."
5. "Jika kita memiliki keinginan yang kuat dari dalam hati, maka seluruh alam semesta akan bahu membahu mewujudkannya."
6. "Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri."
7. "Kita bangsa besar, kita bukan bangsa tempe. Kita tidak akan mengemis, kita tidak akan minta-minta, apalagi jika bantuan-bantuan itu diembel-embeli dengan syarat ini syarat itu! Lebih baik makan gaplek tetapi merdeka, daripada makan bestik tapi budak."
8. "Aku ini bukan apa-apa kalau tanpa rakyat. Aku besar karena rakyat, berjuang karena rakyat, dan aku penyambung lidah rakyat."
9. "Berikan aku sepuluh pemuda, akan ku goncangkan dunia."
10. "Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsanya hidup dalam damai dan persaudaraan."
11. "Entah bagaimana tercapainya persatuan itu, entah bagaimana rupanya persatuan itu, akan tetapi kapal yang membawa kita ke Indonesia Merdeka itulah Kapal Persatuan adanya."
12. "Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta. Masa yang lampau sangat berguna sebagai kaca benggala daripada masa yang akan datang."
13. "Seribu orang tua bisa bermimpi, satu orang pemuda bisa mengubah dunia."
14. "Dari sudut positif kita tidak bisa membangunkan kultur kepribadian kita dengan sebaik-baiknya kalau tidak ada rasa kebangsaan yang sehat."
15. "Hanya bangsa yang berani mengambil nasib dalam tangan sendiri, akan dapat berdiri dengan kuat."
Kata-kata bijak Bung Hatta.
BACA JUGA :
40 Kata-kata motivasi berkembang lebih baik, penuh inspirasi
foto: freepik.com
16. "Pahlawan yang setia itu berkorban bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata membela cita-cita."
17. "Anak muda boleh pandai beretorika, tapi juga harus sadar untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat yang menjadi cita-cita."
18. "Akan ada satu masa ketika kita harus melawan saudara bangsa sendiri, melawan KKN dan pemberontakan dalam negeri."
19. "Kita butuh waktu untuk berkontemplasi buat memetik pesan dari apa yang telah dibaca."
20. "Menegakkan kedaulatan rakyat adalah mendidik rakyat supaya tahu berpikir, supaya tidak lagi membebek di belakang pemimpin-pemimpin. Supaya keinsyafan rakyat akan hak dan harga diri bertambah kuat dan pengetahuannya tentang hal politik, hukum dan pemerintahan bertambah luas."
21. "Indonesia merdeka bukan tujuan akhir kita. Indonesia merdeka hanya syarat untuk bisa mencapai kebahagiaan dan kemakmuran rakyat."
22. "Indonesia merdeka tidak ada gunanya bagi kita, apabila kita tidak sanggup untuk mempergunakannya memenuhi cita-cita rakyat kita: hidup bahagia dan makmur dalam pengertian jasmani maupun rohani."
23. "Indonesia merdeka bukan tujuan akhir kita. Indonesia merdeka hanya syarat untuk bisa mencapai kebahagiaan dan kemakmuran rakyat."
24. "Filosofi meluaskan pandangan serta mempertajam pikiran, sekaligus berguna untuk menerangkan pikiran dan penetapan hati."
25. "Malahan kita berada pada permulaan perjuangan yang jauh lebih berat dan lebih mulia, yaitu perjuangan untuk mencapai kemerdekaan daripada segala macam penindasan."
26. "Tak ada harta pusaka yang sama berharganya dengan kejujuran."
27. "Biarlah pengalaman masa lalu kita menjadi tonggak petunjuk, dan bukan tonggak yang membelenggu kita."
28. "Perjuanganku melawan penjajah lebih mudah, tidak seperti kalian nanti. Perjuangan kalian akan lebih berat karena melawan bangsa sendiri."
29. "Kita dapat mengukur keberadaan kita terhadap Allah dengan kepekaan kita terhadap penderitaan dan kesusahan orang lain."
30. "Selama dengan buku, kalian boleh memenjarakanku di mana saja, karena dengan buku, aku merasa bebas."
Kata-kata bijak dari RA Kartini.
foto: freepik.com
31. "Kami berikhtiar supaya kami teguh sungguh, sehingga kami sanggup diri sendiri. Menolong diri sendiri. Dan Siapa yang dapat menolong dirinya sendiri, akan dapat menolong orang lain dengan lebih sempurna pula."
32. "Kita harus membuat sejarah. Kita mesti menentukan masa depan yang sesuai dengan keperluan sebagai kaum perempuan dan harus mendapat pendidikan yang cukup seperti kaum laki-laki."
33. "Dan siapakah yang lebih banyak berusaha memajukan kesejahteraan budi itu... Siapakah yang dapat membantu mempertinggi derajat budi manusia, ialah wanita, Ibu... karena Haribaan Ibu, itulah manusia mendapatkan didikannya yang mula mula sekali."
34. "Banyak hal yang bisa menjatuhkanmu. Tapi satu-satunya hal yang benar-benar dapat menjatuhkanmu adalah sikapmu sendiri."
35. "Karena ada bunga mati, maka banyaklah buah yang tumbuh, demikianlah pula dalam hidup manusia bukan? Karena ada angan-angan muda mati, kadang-kadang timbullah angan-angan lain, yang lebih sempurna, yang boleh menjadikan buah."
36. "Gadis yang pikirannya sudah dicerdaskan, pemandangannya sudah diperluas, tidak akan sanggup lagi hidup di dalam dunia nenek moyangnya."
37. "Jangan pernah menyerah jika kamu masih ingin mencoba, jangan biarkan penyesalan datang karena kamu selangkah lagi untuk menang."
38. "Saat membicarakan orang lain Anda boleh saja menambahkan bumbu, tapi pastikan bumbu yg baik."
39. "Jangan mengeluhkan hal-hal buruk yang datang dalam hidupmu. Tuhan tak pernah memberikannya, kamulah yang membiarkannya datang".
40. "Pergilah, laksana cita-citamu. Bekerjalah untuk hari depan. Bekerjalah untuk kebahagiaan beribu-ribu orang yang tertindas. Di bawah hukum yang tidak adil dan paham-paham palsu tentang mana yang baik dan mana yang jahat. Pergi! Pergilah!"
41. "Teruslah bermimpi, teruslah bermimpi, bermimpilah selama engkau dapat bermimpi. Bila tidak bermimpi apakah jadinya hidup. Kehidupan yang sebenarnya kejam."
42. "Tak ada hal yang lebih menyenangkan, selain menimbulkan senyum di wajah orang lain, terutama wajah yang kita cintai".
43. "Tiada awan di langit yang tetap selamanya. Tiada mungkin akan terus-menerus terang cuaca. Sehabis malam gelap gulita lahir pagi membawa keindahan. Kehidupan manusia serupa alam."
44. "Dan biarpun saya tiada beruntung sampai ke ujung jalan itu, meskipun patah di tengah jalan, saya akan mati dengan merasa berbahagia, karena jalannya sudah terbuka dan saya ada turut membantu mengadakan jalan yang menuju ke tempat perempuan Bumiputera."
45. "Seorang guru bukan hanya sebagai pengasah pikiran saja, melainkan juga sebagai pendidik budi pekerti."
Kata-kata bijak dari Tan Malaka.
foto: freepik.com
46. "Satu kelas atas satu bangsa yang tidak mampu melemparkan peraturan-peraturan kolot serta perbudakan dengan perantaraan revolusi, niscaya musnah atau ditakdirkan menjadi budak buat selama-lamanya."
47. "Selama orang percaya bahwa kemerdekaan akan tercapai dengan jalan putch atau anarchisme hanyalah impian seorang yang lagi demam."
48. "Pertahanan yang sebaik-baiknya adalah yang dilakukan dengan menyerang."
49. "Jika sekiranya pulau Jawa mempunyai borjuasi nasional yang revolusioner dan Diponegoro dalam perjuangannya melawan Mataram dan Kumpeni pastilah ia akan berdiri di sisi borjuasi itu."
50. "Berapapun cepatnya kebohongan itu, namun kebenaran akan mengejarnya juga."
51. "Pertukaran bentuk demi bentuk negara didorong oleh perubahan ekonomi."
52. "Seorang mengeluarkan tenaga yang sama untuk mendapatkan hasil yang sama."
53. "Bahwa mereka pekerjalah, yang menduduki lantai ekonomi perekonomian Indonesia."
54. "Bahwa benda itu adalah satu rantai, satu karma yang merantai hidup kita, hidup sengsara ini."
55. "Siapa yang tidak bekerja tidak akan makan."
56. "Kalau saya tiada berdaya lagi, maka kelak pimpinan revolusi akan saya serahkan kepada saudara."
57. "Lapar tak berarti kenyang buat si miskin. Si lapar yang kurus kering tak akan bisa kita kenyangkan dengan kata kenyang saja, walaupun kita ulangi 1001 kali."
58. "Sudah pernah pengarang buku di Amerika meramalkan, bahwa kalau satu negara seperti Amerika mau menguasai samudera dan dunia, dia mesti rebut Indonesia lebih dahulu buat sendi kekuasaan."
59. "Sudah tentu seorang pengarang atau penulis manapun juga dan berapapun juga adalah murid dari pemikir lain dari dalam masyarakatnya sendiri atau masyarakat lain. Sedikitnya ia dipengaruhi oleh guru, kawan sepaham, bahkan oleh musuhnya sendiri."
60. "Revolusilah, yang bukan saja menghukum, sekalian perbuatan ganas, menentang kecurangan dan kelaliman, tetapi juga mencapai sekalian perbaikan bagi yang buruk."