Brilio.net - Masih ingat Si Pitung atau Jampang? Dua pendekar Betawi yang kesohor melawan penjajah Belanda. Rupanya, kehebatan dua pendekar itu menjadi simbol lahirnya pendekar-pendekar Betawi pada generasi berikutnya. Kalau di Betawi pendekar itu biasa disebut jawara.
Bicara jawara tentunya nggak lepas dari ilmu bela diri silat ya. Tanah Betawi sejak lama dikenal memiliki jurus-jurus silat yang diwarisi secara turun temurun. Nah para jawara ini ternyata terus menjaga tradisi. Tiap tahun mereka berkumpul untuk merayakan lebaran pendekar. Aneh juga ya istilahnya, ternyata para jawara ini punya lebaran sendiri.
Aksi inilah yang terlihat di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Minggu (7/8) saat para jawara merayakan lebaran. Bertepatan dengan acara Car Free Day (CFD), para jawara membawa para murid padepokan mereka untuk unjuk gigi. Jurus tangan kosong atau pakai golok pun mereka peragakan dengan lihai. Gerakannya tidak hanya bisa menaklukkan lawan, namun juga indah dilihat.
Penasaran ingin melihat aksi mereka? Yuk intip deh foto-fotonya:
1. Ini dia para jawaranya.
BACA JUGA :
Nirin Kumpul, seniman lenong Betawi tutup usia
2. Wuih pakai jurus golok terbang nih..
3. Nah kalau ini jawara cilik, udah lihai main golok tuh
BACA JUGA :
Pepesan Kosong, sinetron pertama yang melambungkan nama Mpok Nori
4. Ente jual, ane beli.
5. Berkerudung pun tetap hebat.
6. Regenerasi pendekar juga terus dilakukan.
7. Pakaian hitam itu adalah salah satu ciri khasnya.
8. Peci merah juga lambang jawara Betawi.
9. Sebelum tempur tidak lupa baca doa dulu.