Brilio.net - Ular merupakan hewan melata yang banyak ditakuti orang, termasuk ular tak berbisa sekalipun. Sebab stigma sebagian besar orang terhadap ular adalah mengerikan dan mematikan. Kehadiran benar-benar dihindari oleh siapapun, terlebih memasuki musim hujan. Ular bisa datang dari mana saja karena terseret banjir.
Bahkan ular bisa masuk ke pemukiman warga, hewan ini tentunya sangat suka dengan semak belukar atau tempat-tempat yang lembap. Buat kamu yang tak ingin ular masuk ke pekarangan rumahmu, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan, yakni rajin membersihkan rumah serta pemekarannya, tidak menimbun barang-barang bekas, dan kamu bisa menanam beberapa jenis tanaman yang bisa mengusir ular.
Berikut ini ada beberapa jenis tanaman yang tidak disukai ular, namun begitu disukai manusia karena manfaat, aromanya dan keindahannya. Apa saja?
Berikut beberapa tanaman yang ampuh mengusir ular, seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Sabtu (13/3).
1. Lidah mertua.
BACA JUGA :
Tips cara menanam tanaman hias gantung agar subur dan indah
foto: Instagram/@hobytanaman
Lidah mertua merupakan salah satu tanaman hias yang paling banyak diincar oleh orang. Di balik keindahannya, tanaman mertua bisa membantu kamu terhindar dari ular. Hal ini dikarenakan penampilan daun lidah mertua yang panjang dan tajam dipercaya dapat menakuti ular. Lidah mertua tumbuh subur di cahaya terang dan dapat tumbuh selama musim apa pun.
Secara ilmiah lidah mertua mampu menjaga kualitas udara. Manfaat ini dikatakan oleh NASA yang menemukan kelebihan ini. Selama studi, mereka menyegel satu tanaman lidah mertua di ruang tertutup selama 24 jam, sementara itu mereka melepaskan sejumlah gas beracun.
Hasil menunjukkan kadar Benzene berkurang 53% dan Trichloroethylene 13,4%. Ini menjadikan lidah mertua tanaman hias yang cocok ditaruh di dalam maupun luar ruangan. Cara perawatan lidah mertua pun nggak susah. Karena tanaman ini dapat tumbuh dalam musim apapun.
2. Bunga marigold.
BACA JUGA :
Harga tanaman aglonema putih lengkap dengan cara merawatnya
foto: Instagram/@kebunbmm
Bunga marigold dikenal akan keindahan warnanya, yakni kuning cerah. Biasanya tanaman ini kerap ditanam di pekarangan rumah, alhasil rumah menjadi tampak lebih indah. Secara tradisional, marigold juga dipercaya untuk mengusir tikus tanah.
Tanaman ini dapat mengeluarkan bau menyengat yang tidak disukai ular. Tak hanya ular saja, hama pun enggan menempel di tanaman ini dan sekitarnya.
3. Agapanthus pink.
foto: cottagegardenplantsltd.com
Agapanthus pink memiliki warna dan tampilan yang sangat indah, tak heran tanaman satu ini disukai banyak orang. Keindahannya ternyata tidak disukai ular dan hama. Hal ini dikarenakan agapanthus pink memiliki bau yang kuat yang sangat mengganggu bagi ular.
Ada manfaat lainnya lagi dari agapanthus pink bagi manusia, yakni bisa mengobati infeksi sinus.
4. Tanaman mint.
foto: freepik.com
Tanaman mint selain dijadikan tanaman hias, khasiatnya juga sangat banyak bagi kesehatan. Kandungan serat dan vitamin A yang tinggi di dalamnya nggak boleh kamu lewatkan. Nah, kelebihan pada aromanya juga bisa dimanfaatkan untuk aromaterapi yang dapat berperan untuk meredakan stres.
Tanaman yang disukai manusia ini ternyata sangat dibenci oleh ular. Daunnya dengan tekstur kasar juga membuat ular enggan melewati semak daun mint ini.
Terlebih tanaman mint dapat dengan mudah berkembang dan menjadi tanaman pagar yang indah. Jadi nggak ada ruginya untuk kamu merawat tanaman mint di rumah.
5. Lavender.
foto: freepik.com
Lavender dikenal sebagai tanaman pengusir nyamuk, namun tak hanya nyamuk saja yang merasa terganggu ular dan tikus pun tak menyukai tanaman ini. Hal ini dikarenakan aroma yang sangat kuat yang dikeluarkan lavender.
Kamu bisa menanam lavender di pekarangan rumah dan juga ditanam di pot kemudian diletakkan di suatu ruangan rumah untuk mengusir nyamuk. Namun perlu diketahui, jika ingin menanam lavender harus benar-benar dirawat, karena jika tidak bisa menjadi gulma karena pertumbuhannya yang sangat cepat dan tak terkendali.
6. Sambiloto.
foto: Instagram/@mroyale.id
Andrographis atau yang lebih dikenal dengan julukan sambiloto menjadi penghalau ular selanjutnya. Dengan kandungan rasa pahit dari daun dan akar membuat ular menjauh dari tanaman ini. Sementara itu, jika ramuan sambiloto disemprotkan pada sisik ular akan menyebabkan kulit ular menjadi bengkak.
Sama halnya dengan tanaman mint, sambiloto juga bisa kamu manfaatkan untuk menjaga kesehatan. Tanaman herbal ini kerap dijadikan ramuan kesehatan yang dapat mengobati infeksi sinus, flu, dan kondisi lainnya. Apalagi sambiloto juga mudah ditemukan di Indonesia.
7. Serai.
foto: freepik.com
Rimpang serai kerap menjadi bahan penyedap makanan. Di balik fungsi penyedap dan kesehatannya, serai juga bisa menjauhkan lingkungan rumah dari masuknya ular. Hal ini dikarenakan serai mengeluarkan aroma jeruk yang tidak disukai ular.
Di dalamnya, ada juga citronella yang merupakan produk sampingan dari serai dan dibenci nyamuk. Tanaman ini adalah salah satu tanaman terbaik yang mengusir ular, nyamuk, dan bahkan hama dari kebun.
Permukaan daun serai yang kasar akan membuat ular menghindari tanaman ini. Di samping itu, kamu pun juga nggak akan repot dalam merawatnya. Serai menjadi tanaman yang bisa dirawat di pinggir rumah atau pun di taman.
8. Bawang merah.
foto: freepik.com
Bawang merah jadi bumbu dapur ampuh untuk segala menu makan. Rasanya yang kuat menambah kelezatan pada setiap masakan. Meskipun kerap membuatmu menangis saat mengolahnya, justru hal itu bisa jadi salah satu tameng menangkis ular.
Tanaman ini mengeluarkan residu berminyak ketika ular merayap di atasnya. Minyak ini bertindak sangat mirip ketika mengiris bawang. Aromanya membingungkan ular seperti semprotan merica.
9. Bawang putih.
foto: freepik.com
Sama halnya dengan bawang merah, bawang putih juga mengeluarkan residu yang mengganggu ular. Kamu bisa menemukan bawang putih dengan mudah di pasar ataupun mini market. Bahkan kamu juga bisa lho menanam sendiri di rumah.
Bawang putih dan merah tergolong dalam tanaman yang mudah dikembangbiakkan. Semakin lengkap, bawang merah maupun bawang putih dapat membantu memerangi infeksi. Pasalnya bawang putih memiliki sifat antibakteri dan juga antijamur.