Brilio.net - Perasaan rindu kerap kali muncul ketika kamu sudah lama tidak berjumpa dengan pacar, orangtua, ataupun sahabat karena jarak dan waktu yang tidak memungkinkan untuk mudah bertemu. Rasa rindu biasanya ditandai dengan perasaan menggebu ingin bertemu.
Saking inginnya bertemu dengan orang terdekat, seringkali seseorang akan memimpikan sosok yang dirindukan. Bertemu seseorang lewat mimpi tentu akan mengurangi perasaan rindu meskipun hanya sedikit. Selain bertemu lewat mimpi, ada banyak cara untuk mengalihkan perasaan rindumu.
BACA JUGA :
101 Pantun gombalan maut untuk gebetan, lucu dan bikin tersipu malu
Dari mulai melakukan kesibukan yang positif, menghubungi lewat video call ataupun sebatas saling sapa lewat chat. Nah, supaya kamu tetep bisa ketawa bareng orang yang kamu rindukan, kamu bisa mengajaknya berbalas pantun lucu.
Kamu bisa membuat pantun yang bisa mewakili perasaan rindumu. Berikut 99 pantun rindu seseorang, dihimpun brilio.net dari berbagai sumber pada Jumat (10/9).
Pantun rindu pacar karena LDR.
BACA JUGA :
99 Pantun lucu ini bikin kamu ketawa ngakak sendirian
foto: freepik.com
1. Ku tanam melati di halaman rumah
Bunga melati berwarna putih
Rindu ini tiada terkira
Kapan bisa jumpa orang terkasih.
2. Bulan Ramadhan kita puasa
Sikatlah gigi dengan siwak
Sudah takdir kita berdua
Menjalin cinta terpisah jarak.
3. Kuda gagah larinya kencang
Pergi ke pantai mengambil kerang
Walau jauh bisa berbincang
Hati yang sedih menjadi riang.
4. Pak Ahmad tiba bertamu
Hidangkan kopi juga makanan
Jauh darimu ajarkan aku
Apa arti cinta dan juga kesetiaan.
5. Ada subuh sebelum pagi
Petani berangkat menuai padi
Jagalah mata jaga hati
Ingat aku di sini menanti.
6. Kayu lapuk sudah renta
Tinggi seperti pohon kelapa
Meneteslah air mata
Dengan pacar tiada jumpa.
7. Pagi-pagi udah sarapan
Lauknya ikan teri
Selamat pagi aku ucapkan
Untukmu kekasih hati.
8. Beribu-ribu pohon beringin
Hanya satu si pohon randu
Saat malam terasa dingin
Hanya wajahmu yang aku rindu.
9. Dua katak pergi bertemu
Duduk berdampingan di atas baja
Masih kupandang wajah cantikmu
walau dari kejauhan saja.
10. Banyak orang suka minum jamu
Jamu diminum bersama dengan jambu
Aku takut jika kehilangan kamu
Karena aku sangat mencintaimu.
11. Ayam goreng setengah mateng
Belinya di depan tugu
Abang sayang, abang ku ganteng
Neng di sini setia menunggu.
12. Beresah hati ditanya penghulu
Menyapa nasib tak kunjung meminang
Biar jauh cintaku tetap untukmu
Walau setetes tak berkurang.
13. Sore hari berburu Rama-rama
Ambil getah jadikan pelekat
Jauh jarak di antara kita
Namun rasa kita selalu dekat.
14. Ibu Lili membeli jamu
Membelinya naik sepeda
Ingin sekali kami bertemu
Walau hanya sedikit saja.
15. Jalan-jalan lihat buaya
Pulangnya bertemu dengan sarjana
Walau engkau jauh di sana
Namun aku tetap cinta.
16. Alunan indah dari simfoni
Lebih indah adzan subuh
Kuhadapi takdir cintaku ini
Harus terpisahkan jarak nan jauh.
17. Pahlawan Patimura duduk ditandu
Membela negeri tiada jemu
Jarak jauh membangkitkan rindu
Kapankah kita bisa bertemu.
18. Anak kecil sedang bernyanyi
Duduk santai di kursi besi
Siang malam terasa sunyi
Karena engkau tak ada di sisi.
19. Jangan emas jangan kelikir
Hanya sebongkah hitamnya batu
Jangan cemas jangan khawatir
Cintaku untukmu sepanjang waktu.
20. Panjat pohon banyak serangga
Terpegang dahan yang rapuh
Yakinkan hati kita berdua
Tak berpaling meskipun jauh.
21. Tangan menadah kupanjatkan doa
Teruntuk engkau yang tersayang
Semoga Tuhan satukan kita
Meski sekarang jarak terbentang.
22. Mengapa hendak ke pasar raya
Membeli kuaci serta semangka
Lama nian tidak bersua
Rindu di hati kian membara.
23. Menanam bunga di tepi pagar
Bunganya lagu tidak disiram
Jauh berjarak tak buat gentar
Meski godaan tak kunjung padam.
24. Satu tambah satu sama dengan dua
Dua tambah satu sama dengan tiga
Aku dan kamu hidup bersama
Sekarang, esok dan selamanya.
25. Dari mana datangnya lalat
Kalau bukan dari pasar
Dari mana datangnya surat
Kalau bukan dari pacar.
26. Sebatang bakau ditancap paku
Serdadu India dendangkan lagu
Tidakkah engkau lihat mataku
Seribu cinta sedang menunggu.
27. Makan nasi pakai tahu
Minumnya pakai jus jambu
Janganlah kau jauh dariku
Aku akan selalu sayang padamu.
28. Hujan turun kebun basah
Benih tumbuh dalam tanah
Raga kita boleh berpisah
Tapi perasaan jangan pernah.
29. Harum bunga wangi tak kepayang
Banyak bunga aneka rupa
Bagaimana kabarmu sayang
Sudah lama kita tak berjumpa.
30. Tumbuh jamur dekat bambu
Malam hari pasang kelambu
Kenapa rindu datang di qolbu
Kenangan pacar rasa beribu.
Pantun rindu untuk sahabat.
foto: freepik.com
31. Dua tiga kucing berlari
Diberi makan dengan cokelat
Ku ucapkan selamat hari jadi
Untuk sahabat yang paling hebat
32. Jalan-jalan ke Pekanbaru
Beli baju beli ikan
Kalau punya teman baru
Teman lama jangan dilupakan
33. Pergi berlibur ke Batu Malang
Singgah sebentar di Surabaya
Meski sudah jadi 'orang'
Sahabat sejati tetap setia
34. Hujan turun sangat lebat
Kalau panas minum kelapa
Kamu memang sahabat hebat
Sampai sekarang tak pernah lupa
35. Ada jerapah memakan rotan
Rotan digulung menjadi papan
Dari dulu sudah berkawan
Saatnya kini raih kesuksesan
36. Angin datang dari selatan
Berhembus terus hingga utara
Indah nian tali persahabatan
jangan putus hingga ke akhir masa
37. Hujan turun kebun basah
Benih tumbuh dalam tanah
Raga kita boleh berpisah
Tapi persahabatan jangan pernah
38. Ladang jagung banyak hama
Pergi pagi daunnya basah
Tiba-tiba merindu sahabat lama
Penuh kenangan di masa susah
39. Kayu lapuk sudah renta
Tinggi seperti pohon kelapa
Menetes lah air mata
Sahabat lama tiada jumpa
40. Ke Pasar Baru membeli tomat
Tidak lupa membeli kurma
Banyak kenangan yang kita buat
Suka duka bersama-sama
41. Ladang jagung banyak hama
Pergi pagi daunnya basah
Tiba-tiba merindu sahabat lama
Penuh kenangan di masa susah
42. Tinggi sekali pohon kelapa
Siang harus memetik tiga
Indah persahabatan tak terlupa
Moga berjumpa dalam surga
43. Sangat harum bunga di taman
Banyak bunga aneka rupa
Bagaimana kabarmu teman
Sudah lama kita tak berjumpa?
44. Randu bukan sembarang randu
Randu kapas di ladang desa
Rindu bukan sembarang rindu
Rindu pada sahabat lama
45. Dari Alengka datang Bisma
Naik kuda bersama Arjuna
Pernah kita bermain bersama
Jadi kenangan tak terlupa
46. Tumbuh jamur dekat bambu
Malam hari pasang kelambu
Kenapa rindu datang di qolbu
Kenangan sahabat rasa beribu
47. Segarnya es kelapa muda
Sangat tepat tuk melepas dahaga
Sekian waktu tak berjumpa
Hangatnya persahabatan tetap terjaga
48. Ke hutan berburu kancil
Bertemu orangutan
Hubungan persahabatan sejak kecil
Sangat sulit tuk dilupakan
49. Memaku tembok dengan palu
Jadikan tempat gantungan pigura
Sahabat di masa yang lalu
Jadi teman hidup di hari tua
50. Tepi pantai ada pohon bakau
Sisik menikam tajam menghunus
Aku di sini engkau dirantau
Berbagi cerita tak pernah putus
51. Pagar rumah ditanam cempaka
Bunga mawar indah rupanya
Meski jarak memisahkan kita
Kenangan manis takkan terlupa
52. Sungguh manis rasanya gula
Bikin roti campur mentega
Hari merindu tiada tara
Mengingat sahabat nan jauh di sana
53. Berlajar di hari senja
Pancing ikan umpannya udang
Hidup jadi kurang bermakna
Saat sahabat jauh di pandang
54. Jangan pegang kayu yang rapuh
Agar selamat sampai ke darat
Meski jarak membentang jauh
Bukan berarti hilang sahabat
55. Ke anak sungai mencari ikan
Ikan diternak dalam tebat
Dari kecil kita berteman
Meski berpisah tetaplah bersahabat.
Pantun rindu untuk keluarga.
foto: freepik.com
56. Di belakang rumah ada angsa
Mati dua tinggal lima
Jangan membantah ke orang tua
Sayangi mereka sepanjang masa
57. Negara dijajah beralih kitaran
Sabar menanti hadir purnama
Cantik wajah bukan ukuran
Indah pekerti syarat utama
58. Jalan-jalan ke Kota Tua
Tidak lupa membeli mangga
Jadi anak selalu ingat orang tua
Agar tidak menjadi anak durhaka
59. Penat sungguh ke ladang anggur
Ladang terletak di seberang hulu
Hati ini sungguh terhibur
Jika sudah mendengar kabar ibu
60. Daun itu warnanya hijau
Bunga melati putih warnanya
Nasib sedih anak perantau
Selalu rindu pada keluarga
61. Pulang sekolah hari Selasa
Paling enak makan mengkudu
Jangan lupa akan keluarga
Mereka selalu merindukanmu
62. Daun pandan wangi baunya
Boleh dibuat bunga rampai
Tolong menolong sesama keluarga
Hubungan erat ukhwah tercapai
63. Sorong papan tarik papan
Buah keranji dalam perahu
Agar sukses di masa depan
Mohon doa restu sama bapak dan ibu
64. Makan teri di bawah tenda
Rasanya nikmat menggugah lidah
Berhati-hatilah di manapun berada
Karena keluarga menanti di rumah
65. Rusa betina berbelang kaki
Mati terkena jeratan tali
Orang yang muda kita sanjungi
Orang yang tua kita hormati
66. Buah naga warnanya merah
Buahnya besar batangnya patah
Sama orang tua jangan marah-marah
Takut di akhirat terima musibah
67. Makan daging campur ketoprak
Ketoprak dimakan nikmat rasanya
Cintai ibu sayangi bapak
Pasti hidup aman sejahtera
68. Habis empat itu angka lima
Habis dua itu angka tiga
Keluarga bahagia tujuan kita
Bahagia sepanjang masa
69. Berangkat pagi demi upacara
Upacara di hari Senin
Keluarga itu selalu ada
Disaat kita kesusahan
70. Habis dua itu angka tiga
Habis empat itu angka lima
Kasih sayang tiada duanya
Di keluarga kita menemuinya
71. Anak baru masuk SMA
Pagi-pagi siapkan buku
Siang dan malam tak lagi samaa
Saat jauh dari ayah dan ibu
72. Bawalah sapi membajak sawah
Pulanglah petani di kala senja
Lama waktu tak pulang ke rumah
Hati rindu tiada terkira
73. Sungguh dalam dasarnya palung
Jangan ditimba dengan tempurung
Bertahun-tahun tak pulang kampung
Rasa rindu kian menggunung
74. Pergi berlayar ke pulau seberang
Sambilkan dengan memancing ikan
Semakin jauh ke rantau orang
Hanya keluarga yang aku rindukan
75. Dekat di hati jauh di mata
Begitulah perasaan terhadap keluarga
Ingin rasanya pulang segera
Untuk bertemu ayah dan bunda
Pantun rindu untuk mantan pacar.
foto: freepik.com
76. Jalan-jalan ke Kota Kediri
Disana banyak burung Merpati
Meskipun sudah ada pengganti
Jangan lupakan aku di sini
77. Sungguh putih bunga melati
Bunga cempaka berwarna biru
Meski sulit bersatu kembali
Setidaknya aku pernah dicintaimu
78. Qurban sapi untuk disembelih
Tajamkan pisau terlebih dahulu
Jangan keraskan hatimu kasih
Cobalah merindu akan diriku
79. Anak kecil belajar berenang
Berenang ke sungai di pagi Minggu
Pergilah kasih pergilah sayang
Kita takkan mungkin bersatu
80. Sumatera Barat ada Rendang
Dendeng balado dan Gulai Cancang
Bukan maksud niat yang datang
Hanya teringat mantan seorang
81. Setelah jumat ada Sabtu
Pergi ke hutan mencari kayu
Selamat malam wahai mantanku
Aku rindu sekali padamu
82. Tanam pagi di lahan sawah
Pemandangan sungguh indah sekali
Walaupun kita udah berpisah
Kau selalu tetap di hati
83. Manis-manis si air tebu
Masukkan ke gelas tambahkan susu
Selamat siang duhai mantanku
Semoga kau sehat selalu
84 Siang hari pulang sekolah
Di tengah jalan turun hujan
Walau kita sudah berpisah
Kenangan di sungai tak terlupakan
85. Memanen jagung di hari Rabu
Jual hasilnya ke Pasar Baru
Selamat malam wahai mantanku
Aku rindu sekali padamu
86. Awan cerah langit biru
Jika gemuruh menjadi kelabu
Selamat siang duhai mantanku
Semoga kau sehat selalu
87. Masukkan mangga dalam kardus
Untuk dibawa ke Pekanbaru
Walaupun kita sudah putus
Aku tetap sayang padamu
88. Anak kecil bermain layang-layang
Layangan putus di ujung tali
Cinta yang ada telah hilang
Namun kenangan akan abadi
89. Tiang rapuh pondok roboh
Bangun kembali dengan kayu jati
Kita memang tidak berjodoh
Namun izinkan aku selalu mengagumi
90. Bulan bersinar ketika malam
Keluar rumah mencari makan
Kepada bulan kutitipkan salam
Atas rinduku pada sang mantan
91. Ke Pekanbaru beli kain
Kain dipakai untuk lebaran
Berbahagialah kamu dengan yang lain
Meski aku di sini sulit melupakan
92. Pergi ke sawah pagi-pagi
Lewat jembatan pegangan tali
Meskipun kamu sudah pergi
Bayang-bayangmu selalu menghantui
93. Ke tepi pantai anak Toraja
Berenang di laut melihat karang
Ketika malam minggu tiba
Yang teringat hanya mantan seorang
94. Sampan nelayan singgah berlabung
Kala panas di tengah hari
Meski kau telah pergi jauh
Orang sepertimu sulit dicari
95. Anak kecil mengembala sapi
Sapi dibawa ke padang berduri
Aku sepi sendiri disini
Tanpa kamu yang telah pergi
96. Berburu belut ke tepi sawah
Segera pulang hari pun senja
Baru seminggu kita berpisah
Rindu di hati telah membara
97. Piring pecah segera di sapu
Jangan sampai terkena tangan
Sungguh berat menahan rindu
Akan dirimu wahai sang mantan
98. Jalan-jalan ke Pekanbaru
Jangan lupa membeli duku
Aku lagi kangen kamu
Wahai mantan kekasih dulu
99. Buka mufakat dengan sekapur sirih
Buka kata dengan gurindam
Di mana dirimu sekarang kasih
Rindu di hati tak pernah padam