Brilio.net - Pekerja kereta api di stasiun Vangani, India bernama Mayur Shelke dipuji sebagai 'pahlawan super' karena berhasil menyelamatkan seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dari maut.
Dilansir brilio.net dari channelnewsasia.com pada Rabu (21/4), video rekaman CCTV yang memperlihatkan peristiwa tersebar ke media sosial hingga menjadi perbincangan hangat hingga kini.
BACA JUGA :
Viral bocah nangis di atas kabin bagasi kereta, begini kisahnya
Tepat pada Sabtu, 17 April 2021 lalu, ada seorang anak laki-laki yang jatuh dari peron ke rel kereta. Sementara ibunya diketahui memiliki penyakit rabun sehingga ia hanya bisa berlari di sepanjang lintasan.
Mengetahui hal tersebut, Shelke langsung sigap menangkap si anak laki-laki dan membawanya kembali naik ke peron. Peristiwa ini benar-benar menegangkan karena hanya selisih 2 detik sebelum kereta Udyan Express meluncur lewat di rel tersebut.
"Saya melihat anak itu jatuh dan kereta melaju ke arahnya. Tidak ada kemungkinan dia akan hidup jika saya tidak menyelamatkannya," kata Shelke.
BACA JUGA :
Pemotor nekat terobos palang kereta, pembonceng ini bernasip apes
Ministry of Railways (@RailMinIndia) April 20, 2021
Shelke sendiri mengaku sempat merasa takut saat memikirkannya kembali, namun didetik itu ia mengaku hanya ingin menyelamatkan saja.
"Tidak ada waktu untuk berpikir sama sekali, saya bertekad untuk menyelamatkannya."
Atas keberanian dan jiwa kepahlawanan Shelke, Kementerian Perkeretaapian India pun telah memberi hadiah 50.000 rupee atau sekitar Rp 9,6 juta dengan memposting surat pernyataan tersebut di akun Twitternya.
"Shelke menunjukkan keberanian yang luar biasa dengan berlari sekitar 30 m menuju kereta yang melaju dan mengangkat keselamatan anak ke peron," tulisnya.