Brilio.net - Setelah lelah beraktivitas seharian, setiap orang pasti memerlukan istirahat. Salah satu istirahat yang paling penting untuk manusia yakni tidur.
Tidur memiliki banyak manfaat untuk tubuh di antaranya memperbaiki sel rusak, membantu menjaga pola makan, meningkatkan daya ingat, dan mencegah datangnya berbagai penyakit. Rata-rata orang dewasa membutuhkan waktu tidur 6-8 jam dalam satu hari.
BACA JUGA :
Kumpulan doa penting untuk diamalkan saat Ramadhan, beri keberkahan
Biasanya, sebelum tidur kita akan mencuci muka, kaki, dan gosok gigi. Namun, taukah kamu jika Rasulullah mengajarkan beberapa amalan sunah yang baik dikerjakan sebelum tidur malam?
Dengan menjaga amalan tersebut, Allah SWT akan mengirim malaikat untuk menjaga agar tidak diganggu setan. Dalam Alquran surat An Naba ayat 9, Allah berfirman sebagai berikut:
BACA JUGA :
5 Ayat Al Quran untuk menjauhkan diri dari ghibah atau menggunjing
Wa ja'alnaa naumakum subaataa
Artinya:
"Dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat"
Amalan sunah sebelum tidur.
foto: freepik.com
Allah menciptakan malam hari sebagai waktu untuk beristirahat bagi semua makhluk-Nya, terutama manusia. Lewat tidur malam, manusia melepas lelah dan penatnya setelah beraktivitas seharian.
Meski begitu, bukan berarti ketika tidur kita bebas dari gangguan setan. Setan tetap akan menganggu manusia meskipun sedang tidur agar melakukan dosa. Kadang-kadang gangguan itu hadir dalam bentuk mimpi. Itulah sebabnya dianjurkan berdoa sebelum tidur dan menjalankan beberapa amalan sunah supaya tidur kita dilindungi oleh Allah.
Amalan sunah sebelum tidur.
1. Berwudhu.
Dalam hadits Rasulullah dijelaskan bahwa:
"Apabila engkau hendak mendatangi pembaringan (tidur), maka hendaklah berwudhu terlebih dahulu sebagaimana wudhumu untuk melakukan sholat." (HR Al-Bukhari No 247 dan Muslim No 2710)
Berdasarkan hadits tersebut, Rasulullah menganjurkan seorang muslim untuk berwudhu sebelum tidur. Kebiasaan seperti ini baik dilakukan untuk menjaga diri kita agar tetap dalam keadaan suci meski sedang tertidur pulas.
2. Membaca ayat kursi.
Dalam hadits riwayat Imam Bukhari, Abu Hurairah RA berkata, "Rasulullah menugaskanku menjaga zakat Ramadhan, kemudian datanglah seseorang yang mencuri makanan, maka aku memegangnya dan aku berkata, 'Saya akan laporkan engkau kepada Rasulullah'."
"Maka orang tersebut berkata, 'Jika engkau hendak tidur di tempat tidurmu maka bacalah Ayat Kursi, maka penjagaan Allah senantiasa menyertaimu dan setan tidak dapat mendekatimu sampai waktu subuh'."
"Kemudian Rasulullah SAW bersabda, "Dia berkata benar kepadamu, walaupun dia seorang pembohong, dia adalah setan."
3. Menjaga kebersihan.
Selain menjaga kesucian diri, Rasulullah juga menganjurkan umatnya untuk menjaga kebersihan diri serta kebersihan tempat tidur. Biasakan untuk membersihkan dan merapikannya sebelum ataupun sesudah tidur.
Hal ini dijelaskan Rasulullah dalam sebuah hadits yang berbunyi:
"Apabila seorang dari kamu akan tidur pada tempat tidurnya, maka hendaklah mengibaskan kainnya pada tempat tidurnya itu terlebih dahulu, karena ia tidak tahu apa yang ada di atasnya." (HR Bukhari dan Muslim)
4. Berdzikir.
Membaca dzikir sebelum tidur adalah perbuatan sunah yang selalu dilakukan dan diajarkan Rasulullah. Dengan berdzikir hati akan menjadi lebih tenang.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah bersabda:
"Ya Allah, aku menyerahkan diriku kepada-Mu, aku menyerahkan urusanku kepadaMu, aku menghadapkan wajahku kepada-Mu, aku menyandarkan punggungku kepadaMu, karena senang (mendapatkan rahmatMu) dan takut pada (siksaanMu, bila melakukan kesalahan). Tidak ada tempat perlindungan dan penyelamatan dari (ancaman)Mu, kecuali kepada-Mu. Aku beriman pada kitab yang telah Engkau turunkan, dan (kebenaran) Nabimu yang telah Engkau utus." (HR Al-Bukhari no 6313 dan Muslim no. 2710.)
5. Membaca tiga surat pendek.
Amalan selanjutnya yang perlu kamu lakukan sebelum tidur adalah membaca 3 surat pendek, yakni surat An-Nas, Al Falaq, dan Al-ikhlas. Rasulullah mencontohkan bahwa membaca ketiga surat ini dilakukan sambil meniupkan ke kedua telapak tangan.
Setelah itu mengusap kedua tangan tersebut ke wajah dan bagian tubuh yang dapat dijangkau. Hal ini dilakukan sebanyak tiga kali.
Dari 'Aisyah, beliau radhiyallahu 'anha berkata; "Nabi shallallahu alaihi wa sallam ketika berada di tempat tidur di setiap malam, beliau mengumpulkan kedua telapak tangannya lalu kedua telapak tangan tersebut ditiup dan dibacakan 'Qul huwallahu ahad' (surat Al Ikhlash), 'Qul a'udzu birobbil falaq' (surat Al Falaq) dan 'Qul audzu birobbin naas' (surat An Naas). Kemudian beliau mengusapkan kedua telapak tangan tadi pada anggota tubuh yang mampu dijangkau dimulai dari kepala, wajah, dan tubuh bagian depan. Beliau melakukan yang demikian sebanyak tiga kali." (HR Bukhari no 5017)
6. Mendirikan sholat witir.
Dijelaskan oleh Abu Hurairah berdasarkan sabda dari Rasulullah:
"Kekasihku yaitu Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mewasiatkan kepadaku tiga wasiat: (1) berpuasa tiga hari setiap bulannya, (2) mengerjakan dua rakaat sholat dhuha, (3) mengerjakan witir sebelum tidur." (HR Bukhari no. 1981)
Terkadang seseorang yang sudah mempunyai niat untuk melaksanakan sholat witir bersamaan sholat tahajud sepertiga malam, namun apabila tidak yakin akan bisa bangun, sebaiknya laksanakanlah sholat witir sebelum tidur.
7. Mengucap istighfar.
Memperbanyak istighfar akan membuat kita menjadi tenang, dengan begitu diharapkan semua dosa yang kita lakukan baik sengaja ataupun tidak sengaja bias diampuni oleh Allah. Dalam Alquran surat Al Baqarah ayat 199, Allah berfirman:
Summa afiidu min haisu afaadan-naasu wastagfirullaah, innallaaha gafurur rahiim
Artinya:
"Kemudian bertolaklah kamu dari tempat bertolaknya orang-orang banyak ('Arafah) dan mohonlah ampun kepada Allah; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
8. Membaca doa sebelum tidur.
Rasulullah mengajarkan kita untuk memulai dan mengakhiri sesuatu dengan bacaan doa. Salah satunya yakni mengawali tidur dengan berdoa.
Rasulullah bersabda dalam sebuah hadits yang berbunyi sebagai berikut:
"Apabila Nabi shallallahu alaihi wasallam hendak tidur, beliau mengucapkan: "Bismika allahumma amuutu wa ahya (Dengan nama-Mu, Ya Allah aku mati dan aku hidup)." Dan apabila bangun tidur, beliau mengucapkan: "Alhamdulillahilladzii ahyaana bada maa amatana wailaihi nusyur (Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan kepada-Nya lah tempat kembali)." (HR. Bukhari no. 6324).
Doa sebelum tidur.
Bismikallahumma ahyaa wabismika wa amuut
Artinya:
"Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup dan dengan nama-Mu aku mati."
Dan bangun tidur.
Alhamdulillahilladzii ahyaanaa ba'damaa amaatanaa wailaihinnusuur
Artinya:
"Segala Puji bagi Allah yang menghidupkan kami sesudah mati/tidur kami, dan kepada-Nya kami kembali."