Brilio.net - Bagi banyak orang, pergi ke tempat yang jauh menjadi kesenangan tersendiri. Termasuk mengendarai mobil dengan jarak jauh ke luar kota.
Kondisi mengantuk memang seringkali menjadi momok menakutkan bagi para pengemudi. Terutama, ketika melakukan perjalanan jarak jauh. Pasalnya, beberapa kecelakaan terjadi karena sopir yang mengantuk. Tidak sedikit juga kecelakaan tersebut kemudian merenggut nyawa orang-orang di dalamnya.
BACA JUGA :
6 Tips berkendara motor saat puasa, tetap jaga fisik dan konsentrasi
Lantas bagaimana cara mengatasinya? Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber tentang tips hindari kantuk agar tetap aman berkendara, Jumat (5/11).
1. Maksimal 3 jam menyetir
BACA JUGA :
5 Fakta microsleep yang bikin pengendara harus lebih waspada
foto:freepik.com
Sangat penting bagi pengemudi untuk melakukan manajemen waktu dengan baik. Paham untuk mengatur waktu mengemudi dan beristirahat dalam perjalanan. Atau jika sudah merencanakan perjalanan jauh, alangkah baiknya jika menyiapkan fisik sebaik mungkin dengan istirahat yang cukup sebelum mengemudi.
"Kuncinya kondisi fit bagi pengemudi, tidur cukup ntanpa itu, melakukan sifatnya sementara. Tidur harus 6 sampai 7 jam," jelas Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana dikutip dari Liputan6.com pada Jumat (5/11).
2. Menepi dan tidur sejenak
foto: freepik.com
Hal ini masih berhubungan dengan manajemen waktu ketika mengemudi jarak jauh. Berapa jam kira-kira perhitungan waktu untuk mengemudi dan beristirahat. Apalagi jika mulai merasakan kantuk, baiknya segera mencari rest area untuk beristirahat atau tidur sejenak. Hal ini tentu bertujuan agar tubuh kembali segar dan dapat menghindari risiko terjadi kejadian yang membahayakan seperti kecelakaan.
"Gunakan lima menit pertama istirahat untuk olahraga ringan, menghirup udara, kemudian refresh fisik pengemudi. Kalau mau tidur, 45 sampai 1 jam cukup. tapi idealnya harus tidur berkualitas, dengan badan rata. Sebaiknya cari mushola atau masjid. Tidur di mobil bisa, tapi tidak optimal. tapi, berarti kan manajemen waktunya jelek, kecuali dalam situasi macet seperti lebaran," kata Sony.
3. Selalu sedia minuman
foto: freepik.com
Minuman sudah menjadi barang wajib yang harus dibawa ketika sedang dalam perjalanan. Minuman yang mengandung kafein atau minuman berenergi bisa menjadi pilihan agar terhindar dari kantuk ketika mengemudi terutama dalam perjalanan jauh.
Menyediakan air mineral juga bisa menjadi pilihan. Air mineral dapat membantu tubuh mencukupi asupan mineral sehingga terhindar dari dehidrasi. Selain untuk konsumsi, air mineral juga berguna jika ingin sekedar membasuh wajah untuk sejenak menghilangkan kantuk. Menurut Journal of Personality and Social Psychology, membasuh wajah di saat mengantuk dapat membuat seseorang terjaga kembali.
4. Hindari konsumsi obat dan alkohol
foto: freepik.com
Dilansir dari Merdeka.com, beberapa obat memiliki efek samping tersendiri seperti mengantuk. Begitu pula dengan alkohol. Zat yang terkandung dalam dua hal tersebut mampu mempengaruhi tingkat kewaspadaan dan konsentrasi. Hal ini tentu saja berpengaruh pada kondisi menyetir. Namun jika memang harus mengonsumsi obat anjuran dokter, lebih baik hindari mengemudi kendaraan terlebih dahulu.
5. Makan secukupnya
foto: freepik.com
Memperhatikan pola makan juga menjadi salah satu cara agar terhindar dari ngantuk yang berlebih ketika menyetir. Mengingat pola makan yang berlebih juga dapat mempengaruhi kinerja otak sehingga dapat menimbulkan rasa kantuk.
Namun yang juga perlu diingat, hindari untuk tidak makan sebelum mengemudi serta penting untuk memperhatikan porsi makan. Walaupun bagi beberapa orang, makan sebelum mengemudi dapat menimbulkan efek seperti mual. Namun paling tidak camilan atau biskuit yang cukup dapat membantu hindari kantuk dalam perjalanan.
6. Mengunyah permen karet
foto: freepik.com
Salah satu manfaat mengunyah permen karet adalah dapat membantu seseorang dalam meningkatkan konsentrasi. Hal ini dapat bermanfaat apabila seseorang dalam kondisi mengemudi agar tidak mudah mengantuk. tentu saja manfaat lainnya jika tidak mengantuk juga dapat terhindar dari bahaya yang tidak diinginkan seperti kecelakaan.
Menurut penelitian yang diunggah di laman Boldsky, orang yang gemar mengunyah permen karet memiliki kemampuan kerja yang lebih akurat dan lebih cepat daripada mereka yang tidak mengunyah permen karet.
7. Putar musik atau ajak teman bicara
foto: freepik.com
Cara lain untuk mengusir rasa kantuk saat berkendara juga dapat dilakukan dengan mendengarkan musik, terutama musik yang memiliki genre cepat seperti musik up beat. Musik up beat dapat memicu kinerja otak agar bisa bekerja lebih optimal. Seperti yang dilansir dari laman Health Me Up, bahwa musik up beat dapat membuat pendengarnya kian bersemangat.
Begitu pula dengan adanya teman bicara ketika sedang melakukan perjalanan jauh. Mengobrol dapat mengurangi rasa kantuk ketika menyetir. Namun perlu diingat juga bahwa mengobrol terlalu sering bisa mengalihkan fokus dan justru menimbulkan bahaya. Mengobrol secukupnya dan jika mulai merasa lelah dan mengantuk, bisa juga meminta teman untuk bergantian menyetir.