Brilio.net - Istilah cosplay tengah ramai menjadi perbincangan di kalangan remaja. Arti cosplay sebenarnya berasal dari singkatan bahasa Inggris. Dengan mengetahui arti cosplay merupakan hal yang sangat penting, supaya tidak salah paham dalam menerapkannya pada sebuah kegiatan.
Arti cosplay pada dasarnya sudah cukup lama dikenal, bahkan sering disebutkan di media sosial. Cosplay artinya berkaitan erat dengan penggunaan berbagai kostum tertentu. Pada dasarnya cosplay ini mengarah ke tren Jepang, namun kini sudah banyak acara yang populer menerapkan kegiatan dengan mengenakan kostum tertentu.
BACA JUGA :
13 Potret cosplay anime Naruto di tempat umum ini bikin senyum lebar
Cosplay juga diartikan sebagai sebuah hobi dalam mengenakan pakaian atau kostum serta aksesori dan rias wajah seperti yang dikenal oleh tokoh-tokoh dalam anime, manga, dongeng, permainan video, penyanyi atau musisi idola, dan film kartun. Lebih lanjut, berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Rabu (31/8).
Arti kata cosplay.
foto: pixabay.com
BACA JUGA :
Ikuti trend Citayam, 9 gaya Chika Jessica cosplay jadi Jeje 'slebew'
Secara sederhana, cosplay adalah sebuah singkatan yang berasal dari gabungan kata "costume" dan "play", sedangkan bagi orang yang menyukai kegiatan ini disebut dengan cosplayer. Dalam bahasa Indonesia, "costume" berarti kostum atau pakaian dan "play" artinya bermain. Jadi, jika disimpulkan cosplay diartikan sebagai kegiatan bermain kostum.
Mengutip dari BBC, cosplayer bukan hanya meniru busana atau kostum dari karakter tertentu, namun mereka juga berdandan dan menggunakan aksesori yang menyerupai karakter tertentu tersebut. Bahkan, sikap dan pose pun sama persis dengan karakternya.
Saat ini istilah cosplay justru digunakan secara umum untuk berbagai jenis permainan kostum. Cosplay semakin populer dari tahun ke tahun, dan berkembang pesat tak hanya di Jepang, melainkan juga di sejumlah negara. Salah satunya di Indonesia, yang mana istilah cosplay sudah populer sejak ada sejumlah anak muda yang mengenakan style Harajuku. Sehingga semakin banyak diminati dan muncul dalam berbagai acara dengan kegiatan penerapan permainan kostum.
Klasifikasi cosplay.
foto: pixabay.com
Cosplay tak hanya memiliki arti membuat atau berpenampilan seperti tokoh anime atau komik manga Jepang. Lebih dari itu, ada beberapa klasifikasi cosplay yang perlu kamu ketahui.
1. Cosplay anime atau manga, adalah berbagai kostum dan aksesori yang dikenakan ala karakter anime ataupun manga.
2. Cosplay game, adalah kostum atau aksesori yang dikenakan menyerupai karakter di sebuah games tertentu.
3. Cosplay dongeng, adalah kostum atau aksesori yang dikenakan menyerupai karakter yang ada di dongeng baik itu film, kartun, ataupun tokoh fiksi lainnya.
4. Harajuku style, adalah kostum ataupun aksesori yang dikenakan ala harajuku style.
5. Cosplay original, adalah kostum atau aksesori yang dikenakan seperti karakter tokoh game kerajaan yang lebih modern. Artinya tanpa dipengaruhi karakter anime, tokusatsu, dan seterusnya.
6. Cosplay tokusatsu merupakan singkatan tokushu satsuei dari bahasa Jepang yang berarti special photography atau special effect. Karakter ini disebut cosplay efek khusus dalam bahasa Indonesia, . Ciri khas yang menonjol dari jenis cosplay ini yaitu para cosplayer tidak menunjukkan wajahnya. Umumnya mereka mengenakan topeng seperti tokoh tokusatsu pada umumnya.
7. Random cosplay atau freestyle cosplay tidak memiliki aturan tertentu dalam berbusana. Seorang cosplayer bebas menjadi siapa pun, tidak harus berpatokan pada karakter anime atau manga. Misalnya, menjadi karakter Elsa dalam film Frozen.
8. Cosplay gothic, adalah nuansa pakaian serba gelap dan hitam yang digunakan para cosplayer. Dengan demikian, mereka terlihat lebih misterius dan menyeramkan. Tidak selalu hitam, terkadang cosplay gothic dipadukan dengan warna lain seperti putih dan abu-abu. Biasanya jenis cosplay ini memerankan karakter malaikat pencabut nyawa, vampire, dan lain sebagainya.