Deep talk adalah percakapan mendalam yang membahas berbagai hal yang bermakna, seperti apa yang kamu rasakan saat ini, pengalaman, cita-cita, harapan dan hal-hal yang mengandung emosional. Melalui deep talk kamu akan lebih memahami perasaan orang terdekat kamu, atau bahkan memperbaiki hubunganmu dengan seseorang yang tengah berselisih.
Dengan kata lain, melalui deep talk atau berbicara dari hati ke hati membantumu memperbaiki segala kesalahpahaman. Pada prinsipnya deep talk bisa membantu mempererat hubungan, memahami satu sama lain, dan menyelesaikan masalah yang mungkin ada. Jadi, kamu nggak perlu ragu atau malu untuk deep talk. Pasalnya, deep talk bisa dilakukan dengan siapa saja, termasuk keluarga, teman, pasangan, atau orang asing.
BACA JUGA :
Trust issue adalah masalah kepercayaan, ini penyebab & cara mengatasi
Namun, tidak semua orang tahu bagaimana memulai atau melanjutkan deep talk dengan orang lain. Banyak yang merasa canggung, takut, atau bingung saat ingin berbicara lebih dalam. Oleh karena itu, artikel ini akan memberikan beberapa contoh topik pertanyaan deep talk yang bisa kamu gunakan untuk memulai atau melanjutkan percakapan mendalam dengan orang lain.
Tidak hanya itu, kali ini juga akan membahas tentang arti deep talk, manfaat, dan cara melakukan deep talk yang dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Jumat (1/12).
Arti deep talk.
BACA JUGA :
Pengertian sistem ekonomi, ini jenis beserta kelebihan dan kekurangan
foto: freepik.com
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, arti deep talk berasal dari bahasa Inggris, yang jika diartikan kata "deep" berarti mendalam atau dalam, sementara "talk" adalah berbicara atau bicara. Jadi, dapat disimpulkan bahwa deep talk adalah sesuatu obrolan yang bersifat mendalam. Di mana topik obrolan bisa seputar kehidupan, apa yang disenangi, apa yang tidak disukai, maupun pandangan seseorang tentang sesuatu.
Deep talk terkadang akan memunculkan sebuah solusi dalam satu persoalan yang dihadapi. Maka dari itu, arti deep talk juga mengandung topik pembicaraan yang lebih dekat, lebih intim, maupun menghasilkan suatu obrolan yang penuh makna. Ketika seseorang melakukan deep talk maka akan sedikit merasakan lega, bahagia, hingga menemukan solusi.
Manfaat melakukan deep talk.
foto: freepik.com
Deep talk atau perbincangan mendalam dan bermakna dipercaya dapat meningkatkan kesejahteraan dan rasa bahagia secara keseluruhan. Perbincangan ini juga dapat membuat seseorang melihat berbagai sudut pandang lawan bicara. Dengan begitu, didapatkan perspektif baru, membuka wawasan, dan belajar dari topik perbincangan dengan lawan bicara. Berikut ini menafaat dari deep talk.
1. Menambah sudut pandang kehidupan.
Setiap orang memiliki pandangannya masing-masing mengenai suatu hal. Dengan mendengarkan cerita atau pendapat dari orang lain dapat memberikan sudut pandang lain yang tak pernah terpikir sebelumnya. Adanya pembicaraan yang mendam dapat membuat kamu belajar untuk melihat permasalahan dari sisi yang berbeda. Tak jarang seseorang akan mendapatkan pengetahuan baru yang berguna untuk perkembangan diri.
2. Membuat perasaan menjadi lega.
Masalah atau konflik tidak baik jika dipendam terus-menerus. Maka dari itu, dengan menunjukkan atau berkeluh kesah dengan keadaan yang sedang tidak baik dapat meringankan tekanan emosional dan stres. Sebab, ketika seseorang mengungkapkan emosinya tersebut, tanpa disadari sudah mengurangi respons amigdala.
3. Meningkatkan kebahagiaan.
Seseorang yang sering terlibat dalam deep talk akan meningkatkan kebahagiaan daripada seseorang yang jarang melakukannya. Pasalnya, ini berkaitan dengan kebutuhan manusia untuk menjalin koneksi bersama orang lain. Percakapan yang mendalam akan membuat hubungan antar satu individu menjadi lebih erat dan menyenangkan.
4. Menjaga hubungan dengan pasangan.
Deep talk akan membantu pasangan untuk menjaga hubungan tetap hangat. Meski sudah mengenal bertahun-tahun, belum tentu selalu bisa membaca pikiran pasangan. Maka dari itu, komunikasi yang sehat dengan pasangan dapat menghindarkan dari kesalahpahaman, bahkan untuk hal-hal kecil sekalipun.
Cara melakukan deep talk.
foto: freepik.com
Banyak cara yang dapat dilakukan ketika akan deep talk dengan orang lain, di antaranya sebagai berikut.
1. Mulai dengan obrolan ringan.
Melakukan deep talk nggak harus menggunakan obrolan yang berat, kamu juga bisa memulai dengan obrolan yang ringan dan sederhana. Salah satu cara untuk dapat terlibat dengan obrolan ringan bisa dengan pertanyaan yang mudah. Misalnya, dengan mengatakan atau mengapresiasi seperti "aku suka tas yang kamu pakai hari ini," kemudian lihat bagaimana responsnya.
2. Dengan mudah memahami.
Salah satu cara yang tepat untuk membuat orang lain berbagi atau bercerita lebih banyak adalah dengan memahami kondisi lawan bicara. Pendengar yang efektif dan baik adalah sosok yang lebih mudah untuk terbuka. Pasalnya, tidak semua orang membutuhkan saran, terkadang mereka hanya butuh di dengar dan dipahami.
3. Fokus pada kualitas, bukan kuantitas.
Saat akan melakukan percakapan yang mendalam atau deep talk, kualitasnya lebih penting dibandingkan dengan kuantitas atau lamanya waktu yang dihabiskan untuk berbicara. Misalnya, ketika berbicara dengan seseorang setiap hari dengan ucapan sederhana, "hai apa kabar?" Namun, kamu mungkin mengetahui lebih banyak tentang orang lain yang hanya diajak bicara seminggu sekali.
Contoh topik pertanyaan deep talk.
foto: freepik.com
1. Contoh topik pertanyaan deep talk bersama pacar.
Salah satu cara agar hubungan kamu dengan pacar terus berkembang adalah dengan memahami impian, harapan, hal yang disukai, hal tidak disukai dan berbagai hal lainnya. Deep talk adalah salah satu cara untuk memahami isi hati pasangan. Nah, biar kamu nggak bingung topik deep talk dengan pacar, berikut contoh pertanyaan deep talk yang bisa kamu ajukan kepada sang kekasih.
- Apa yang membuatmu merasa bahagia dalam hidup ini?
- Apa cita-cita atau impianmu yang belum terwujud?
- Apa hal yang paling kamu takutkan dan mengapa?
- Apa hal yang kamu syukuri dari hubungan kita?
- Apa hal yang ingin kamu ubah dari dirimu sendiri atau dari hubungan kita?
- Apa hal yang paling kamu inginkan dari aku sebagai pacar mu?
- Apa harapan kamu untuk masa depan kita bersama?
- Apa hal yang kamu sukai dan nggak sukai dari kepribadianku?
- Apa hal yang paling membuatmu marah atau sedih dalam hubungan kita?
- Apa hal yang membuat kamu merasa nyaman dan aman bersamaku?
- Jika suatu hari kita menikah, kamu ingin menjadi orang tua yang seperti apa?
- Apa tujuan dan visi kamu dalam lima tahun kedepan? Apa ada aku dari bagian rencanamu kedepannya?
- Bagaimana batasan dalam hubungan kita? Apakah kita bebas berhubungan dengan lawan jenis?
- Batasan apa yang nggak boleh dilanggar saat berteman dengan lawan jenis?
- Setelah menikah, apakah aku masih bisa mengejar impian ku?
2. Contoh topik pertanyaan deep talk untuk suami istri.
foto: freepik.com
Meski telah menjadi suami istri deep talk sangat penting untuk dilakukan. Pasalnya dengan deep talk bersama pasangan bisa membuat hubungan semakin harmonis. Selain itu, kalian juga bisa saling mengevaluasi hubungan masing-masing untuk meraih tujuan-tujuan bersama.
Berikut adalah beberapa contoh pertanyaan deep talk bersama suami istri yang bisa kamu coba:
- Apa yang membuatmu merasa bahagia dalam pernikahan kita?
- Apa yang ingin kamu capai bersamaku dalam lima tahun ke depan?
- Apa hal yang paling kamu syukuri dari pernikahan kita?
- Apa hal yang paling kamu takutkan dalam pernikahan kita?
- Apa hal yang ingin kamu ubah atau perbaiki dalam dirimu sendiri atau dalam pernikahan kita?
- Apa hal yang paling kamu butuhkan dari aku sebagai pasangan hidupmu?
- Apa hal yang paling kamu harapkan dari aku sebagai pasangan hidupmu?
- Apa hal yang paling kamu sukai dan tidak sukai dari kepribadianku?
- Apa hal yang paling membuatmu marah atau sedih dalam pernikahan kita?
- Apa hal yang paling membuatmu merasa nyaman dan aman bersamaku?
- Sejauh ini, adakah tindakan ku yang membuat kamu tidak bahagia?
- Jika aku dipanggil duluan sang Kuasa, apakah kamu akan mencari pengganti ku?
3. Contoh topik pertanyaan deep talk untuk sahabat.
foto: freepik.com
Kamu ingin berbicara secara mendalam dengan sahabatmu? Itu adalah ide yang bagus untuk mempererat hubungan pertemanan. Berikut contoh topik pertanyaan deep talk untuk sahabat yang bisa kamu coba:
- Apa hal yang paling kamu sukai dari dirimu sendiri?
- Apa hal yang paling kamu banggakan dari hidupmu?
- Apa hal yang paling kamu sesali dari hidupmu?
- Apa hal yang paling kamu syukuri dari pertemanan kita?
- Apa hal yang paling kamu harapkan dari pertemanan kita?
- Apa makna yang bisa kamu pelajari dari pertemanan kita?
- Apa hal yang paling kamu inginkan dari persahabatan kita ini?
- Apa hal yang paling kamu takutkan dari hubungan persahabatan kita ini?
- Apa hal yang paling membuatmu marah atau kecewa dari aku?
- Apa hal yang paling membuatmu bahagia atau terharu saat bersama ku?
- Jika suatu hari kita berpisah, apa kamu masih mengingatku sebagai sahabat mu?
- Apa hal yang paling ingin kamu lakukan bersama aku?
4. Contoh topik pertanyaan deep talk untuk anak dan orang tua.
foto: freepik.com
Tak hanya deep talk dengan pasangan, ternyata deep talk dengan orang tua sangatlah penting. Hal ini agar anak dan orang tua bisa saling memahami keinginan masing-masing. Selain itu, kamu juga bisa menunjukkan perasaan mu dan cinta kepada orang tua yang mungkin jarang kamu tunjukkan dalam sehari-hari.
Berikut adalah beberapa contoh pertanyaan deep talk untuk anak dan orang tua yang bisa kamu coba:
- Apa hal yang paling ayah-ibu sukai dari aku?
- Apa hal yang paling membuat ayah-ibu banggaku?
- Ada nggak sih hal yang ayah-ibu sesali selama ini?
- Apa hal yang paling ayah-ibu syukuri dari keluarga ini?
- Apa harapan terbesar ayah-ibu dalam keluarga ini?
- Apa hal yang ayah-ibu butuhkan dari aku sebagai anak kalian?
- Apa hal yang paling kamu harapkan dari aku sebagai orang tuamu?
- Apa hal yang paling kamu sukai dan tidak sukai dari perilaku atau kebiasaan aku semalam ini?
- Apa hal yang paling membuat ayah dan ibu marah atau sedih pada ku?
- Apa momen yang membuat ayah-ibu bahagia?
- Jika mengulang waktu kembali apa hal yang ayah-ibu ingin perjuangkan dalam hidup kalian?
- Apa yang ayah-ibu rasakan saat pertama kali jadi orang tua?
5. Contoh topik pertanyaan deep talk untuk sesama rekan kerja.
foto: freepik.com
Salah satu cara untuk meningkatkan hubungan dengan sesama rekan kerja adalah dengan melakukan deep talk, yaitu percakapan yang mendalam dan bermakna. Deep talk dapat membantu kita saling mengenal, memahami, dan menghargai satu sama lain. Deep talk juga dapat meningkatkan kepercayaan, kerjasama, dan kinerja tim. Berikut adalah beberapa contoh topik pertanyaan deep talk untuk sesama rekan kerja yang bisa kamu jadi referensi utama:
- Apa yang membuatmu tertarik untuk bekerja di bidang ini?
- Apa tantangan terbesar yang pernah kamu hadapi dalam pekerjaanmu?
- Apa prestasi atau kebanggaan terbesarmu dalam pekerjaanmu?
- Apa tujuan atau impian karirmu dalam jangka pendek dan panjang?
- Apa hal yang paling kamu sukai dan tidak sukai dari pekerjaanmu?
- Apa hal yang paling kamu pelajari dari pekerjaanmu?
- Apa hal yang paling kamu harapkan dari pekerjaanmu?
- Apa hal yang paling kamu butuhkan untuk meningkatkan kualitas pekerjaanmu?
- Apa hal yang paling kamu syukuri dari pekerjaanmu?
- Apa hal yang paling kamu khawatirkan dari pekerjaanmu?
- Bagaimana cara kamu mengatur waktu, prioritas, dan stres dalam pekerjaanmu?
- Bagaimana cara kamu menyeimbangkan pekerjaan dan kehidupan pribadimu?
- Bagaimana cara kamu beradaptasi dengan perubahan atau ketidakpastian dalam pekerjaanmu?
- Bagaimana cara kamu berkomunikasi, berkolaborasi, dan berkonflik dengan rekan kerja lainnya?
- Bagaimana cara kamu memberikan atau menerima umpan balik dalam pekerjaanmu?
- Bagaimana cara kamu mengembangkan atau meningkatkan kemampuan atau keterampilan dalam pekerjaanmu?
- Bagaimana cara kamu mengatasi kegagalan atau kesalahan dalam pekerjaanmu?
- Bagaimana cara kamu mengapresiasi atau merayakan kesuksesan dalam pekerjaanmu?
- Bagaimana cara kamu menginspirasi atau termotivasi dalam pekerjaanmu?
- Bagaimana cara kamu berinovasi atau berkreasi dalam pekerjaanmu?
6. Contoh topik pertanyaan deep talk antar kakak dan adik.
foto: freepik.com
Hubungan kakak dan adik terkadang ada konfliknya. Kesalahpahaman antar saudara seringkali merusak hubungan persaudaraan mu Salah satu cara untuk memperbaiki maupun memperdalam hubunganmu dengan saudara adalah dengan deep talk. Deep talk dengan saudara bisa semakin mempererat hubungan mu. Yuk intip beberapa topik pertanyaan yang bisa jadi referensi kamu.
- Apa yang membuatmu bangga menjadi kakak atau adikku?
- Apa yang ingin kamu pelajari dari aku sebagai kakak atau adikmu?
- Apa kenangan terindah yang pernah kita lalui bersama?
- Bagaimana hubunganmu dengan orang tuaku? Apa yang bisa kamu syukuri atau maafkan dari mereka?
- Apa cita-cita atau impianmu untuk masa depanmu?
- Apa hal yang paling kamu sukai dan tidak sukai dari diriku?
- Apa hal yang ingin kamu ubah atau perbaiki dalam hubungan kita?
- Apa hal yang membuatmu sedih atau senang akhir-akhir ini?
- Apa hal yang ingin kamu lakukan bersamaku yang belum pernah kita lakukan sebelumnya?
- Apa saran atau nasihat terbaik yang pernah kamu terima atau berikan?
7. Contoh topik pertanyaan deep talk antara anak laki-laki dan ayahnya.
foto: freepik.com
Deep talk adalah percakapan mendalam yang membahas berbagai hal yang bermakna, seperti perasaan, pengalaman, cita-cita, dan lain-lain. Deep talk bisa dilakukan dengan siapa saja, termasuk antara anak laki-laki dan ayahnya. Deep talk bisa membantu mempererat hubungan, memahami satu sama lain, dan menyelesaikan masalah yang mungkin ada. Berikut adalah beberapa contoh pertanyaan deep talk antara anak laki-laki dan ayahnya:
- Apa yang membuatmu bangga menjadi ayahku?
- Apa yang ingin kamu ajarkan kepadaku sebagai seorang laki-laki?
- Apa tantangan terbesar yang pernah kamu hadapi dalam hidupmu?
- Bagaimana kisah percintaan dulu ayah dan ibu?
- Bagaimana hubunganmu dengan kakekku? Apa yang bisa kamu pelajari darinya?
- Apa mimpi atau harapanmu untuk masa depanku?
- Apa hal yang paling kamu sukai dan tidak sukai dari diriku?
- Apa hal yang ingin kamu ubah atau perbaiki dalam hubungan kita, ayah?
- Apa hal yang paling berharga dalam hidupmu, nak?
- Apa hal yang ingin kamu lakukan bersamaku selama ini?
- Apakah ayah bahagia bersama ibu?
8. Contoh topik obrolan deep talk antara cucu dan nenek.
foto: freepik.com
Obrolan deep talk antara cucu dan nenek adalah obrolan yang membahas hal-hal yang bersifat pribadi, emosional, dan bermakna antara cucu dan nenek. Obrolan ini bisa membantu mempererat hubungan, mengenal lebih dalam, dan menunjukkan rasa sayang antara cucu dan nenek.
Berikut adalah contoh obrolan deep talk antara cucu dan nenek:
- Bagaimana perasaan nenek saat ini. Bahagiakah melihat keluarga kita sekarang?
- Bagaimana kisah masa muda nenek?
- Apa pelajaran hidup terpenting yang pernah nenek dapatkan?
- Bagaimana hubunganmu dengan kakekku? Apa yang bisa kamu syukuri atau maafkan dari dia?
- Apa cita-cita atau impianmu yang belum terwujud?
- Apa hal yang paling kamu sukai dan tidak sukai dari diriku?
- Apa hal yang ingin kamu ubah atau perbaiki dalam hubungan kita?
- Apa hal yang membuatmu bahagia atau sedih akhir-akhir ini?
- Apa hal yang ingin kamu lakukan bersamaku yang belum pernah kita lakukan sebelumnya?
- Apa saran atau nasihat terbaik yang pernah kamu terima atau berikan?
9. Contoh topik pertanyaan deep talk antara teman yang tengah berantem.
foto: freepik.com
Ketika menjalin hubungan dengan seseorang baik hubungan percintaan, hubungan pekerjaan, maupun hubungan pertemanan sering kali terjadi konflik. Kesalahpahaman membuat komunikasi menjadi buruk, nggak heran jika terkadang pertemanan jadi rusak. Namun, dalam menjalani kehidupan yang sementara kita tidak boleh selamanya bermusuhan.
Nah, salah satu cara agar hubunganmu dengan teman kembali membaik adalah dengan deep talk. Harapannya dengan deep talk, kamu dan teman mu yang tengah bermusuhan jadi baik kembali. Yuk simak salah satu contoh topik pertanyaan deep talk antar teman yang tengah berantem dan menyelesaikan masalah yang masih ada.
- Apa yang membuatmu marah atau kecewa dengan aku?
- Apa yang bisa aku lakukan untuk meminta maaf atau menebus kesalahanku?
- Apa yang bisa kita lakukan untuk menghindari pertengkaran seperti ini di masa depan?
- Apa yang kamu harapkan dari hubungan pertemanan kita?
- Apa yang kamu sukai dan tidak sukai dari diriku sebagai teman?
- Apa yang membuatmu merasa nyaman atau tidak nyaman saat berbicara dengan aku?
- Apa yang kamu rasakan saat kita berantem? Apakah kamu merasa sedih, kesal, atau takut kehilangan aku?
- Apa yang kamu pikirkan tentang dirimu sendiri saat kita berantem? Apakah kamu merasa bersalah, malu, atau marah pada dirimu sendiri?
- Apa yang kamu inginkan dari aku sebagai teman? Apakah kamu ingin aku lebih mendengarkan, lebih mengerti, atau lebih jujur?
- Apa yang bisa kita pelajari dari pertengkaran ini? Apakah ada hal yang bisa kita perbaiki atau ubah dalam diri kita atau hubungan kita?