Brilio.net - Setiap manusia yang hidup pastinya akan meninggal, sebab Allah yang Maha Kuasa telah menetapkan setiap kehidupan bagi umatnya. Tentunya setiap seorang muslim menginginkan di akhir hidupnya meninggal dengan husnul khotimah.
Husnul khotimah berasal dari kata 'husn' yang artinya baik atau bagus, sementara 'al-khatimah' yang artinya penghabisan, penghentian, penutup, bagian terakhir. Jadi, husnul khotimah adalah sebuah kematian yang berakhir dalam kondisi baik atau diridhoi oleh Allah SWT.
BACA JUGA :
Makruh adalah status hukum dalam Islam, ketahui pembagiannya
Namun, banyak orang yang masih salah pengertian dengan mengucapkan atau menuliskan husnul khotimah menjadi khusnul khotimah. Padahal jika diartikan dua kata tersebut memiliki makna yang berbeda dan bertolak belakang, arti khusnul yaitu hina dan khotimah adalah akhir, jadi khusnul khotimah adalah sebuah akhir yang hina.
Meninggal dengan keadaan husnul khotimah memiliki keutamaan dan keistimewaan tersendiri. Sehingga bagi muslim yang beriman tentunya mengharapkan kembali pada Allah SWT dengan keadaan husnul khotimah. Sebab, seseorang yang meninggal dengan keadaan husnul khatimah dinilai memiliki tanda-tanda yang baik.
Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut penjelasan mengenai husnul khotimah, keutamaan, tanda, dan cara mendapatkannya. Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Kamis (30/6).
BACA JUGA :
Arti suhuf menurut islam, dan nabi yang menerimanya