Brilio.net - Bagi kaum muslimin, pastinya nggak asing dengan kalimat-kalimat suci Allah yang memiliki banyak keridhaan dan manfaat jika diucapkan. Kalimat yang sering diucapkan sebagai bentuk rasa syukur dengan menyebut "Alhamdulillah" ketika menerima atau mendapatkan sebuah kenikmatan dan rezeki. Kata "subhanallah" saat melihat hal-hal atau mendengar hal-hal yang buruk, dan kata "masyaallah" yang diucapkan ketika melihat sesuatu yang menakjubkan.
Kata-kata tersebut seringkali diucapkan sebagai istighfar. Bagi kaum muslim, istighfar sering diucapkan ketika dalam suatu keadaan tertentu. Dengan membaca istighfar merupakan salah satu tindakan meminta maaf atau memohon ampunan kepada Allah atas apa yang telah dilakukan.
BACA JUGA :
Arti insya allah beserta cara penulisan dan hukum mengucapkannya
Bahkan kata istighfar menjadi pintu gerbang bagi setiap muslim menuju kelegaan dan kebahagiaan. Sebab, dengan mengucap kata tersebut, Allah akan senantiasa membantu dalam setiap kesulitan yang ada.
Nah, untuk dapat memahaminya lebih dalam, berikut brilio.net telah rangkum dari berbagai sumber pada Senin (18/7), inilah arti istighfar lengkap dengan bacaan dan manfaatnya.
Arti istighfar.
BACA JUGA :
Arti fii amanillah beserta cara menjawab dan waktu penggunaannya
foto: freepik.com
Arti istighfar berasal dari kata "ghofaro yaghfiru" yang memiliki makna mengampuni atau memaafkan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istighfar adalah sebuah permohonan ampunan kepada Allah SWT, sebagai seruan menyatakan rasa sedih, serta seruan untuk menyatakan rasa pasrah (penyerahan diri). Kata istighfar menjadi salah satu kata yang diucapkan ketika seseorang melakukan kesalahan atau sebagai bagian dari doa dan dzikir.
Kalimat istighfar merupakan bacaan untuk memohon kepada Allah atas dosa-dosa yang diperbuat sebagai sarana seorang hamba untuk bertaubat kepada Sang Khaliq. Dalam buku yang berjudul "Dahsyatnya Terapi Istighfar" yang ditulis oleh Hassan Hammam, istighfar adalah permintaan dengan perbuatan dan perkataan. Bahkan Allah SWT telah berfirman dalam Alquran surat Al-Baqarah ayat 199, yang artinya sebagai berikut;
"Dan beristighfarlah kalian kepada Allah. Sesungguhnya Allah itu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang". (QS. Al-Baqarah 2:199)
Selain itu, istighfar juga sebagai salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sebab, di dalam kalimat istighfar terkandung permintaan supaya segala dosa dapat diampuni oleh Allah. Maka dari itu, bacaan istighfar perlu dibaca setiap waktu dengan ikhlas dari hati. Sebagaimana tertera dalam hadits berikut ini;
"Barangsiapa yang dari kalian diberi izin untuk berdoa niscaya akan dibukakan kepadanya pintu-pintu rahmat. Dan Allah tidak meminta sedikitpun akan sesuatu yang lebih ia senangi daripada minta ampun dan kebajikan di dunia dan akhirat". (HR. Ahmad).
Bacaan istighfar.
foto: freepik.com
Berikut ini kalimat istighfar yang bisa dibacakan dalam kehidupan sehari-hari.
1. Istighfar penghapus dosa besar.
"Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih"
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Maha hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya."
2. Istighfar tahiyat akhir.
"Allahumma inni dhalamtu nafsi dhulman katsira, wala yaghfirudz dzunuba illa anta, faghfirlii maghfiratan min indika, warhamnii innaka antal ghafurur rahiim".
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku telah zalim kepada diriku dengan kezaliman yang banyak dan tidak ada yang mengampuni dosa kecuali Engkau. Ampunilah aku dengan ampunan dariMu dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
3. Istighfar nabi sebelum wafat.
"Subhanallahi wabihamdih, astaghfirullaha wa atuubu ilaih"
Artinya: "Maha Suci Allah dan segala puji bagiNya. Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya."
4. Istighfar pendek.
"Astaghfirullah hal'adzim, aladzi laailaha illahuwal khayyul qoyyuumu wa atuubu ilaiih".
Artinya: "Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."
5. Istighfar Nabi Adam.
"Robbana dholamna anfusana, wa illam taghfir lana wa tarhamna, lanakuunanna minal khasirin"
Artinya: "Wahai Pemelihara kami, sesungguhnya kami telah berbuat zalim terhadap diri-diri kami. Jika Engkau tidak mengampuni dan merahmati kami, sungguh kami termasuk golongan orang-orang yang rugi."
6. Doa sayyidul istighfar.
"Allahumma anta Rabbi, La Ilaha illa anta, Khalaqtani wa ana abduka, wa ana ala ahdika wa wadika, mas tathatu, audzu bika min syarri ma shanatu, abuu laka bi nimatika wa abuu laka bi dzanbi, faghfir li, fainnahu la yaghfirudz dzunuba illa anta"
Artinya: "Ya Allah, Engkaulah pemeliharaku. Tiada sesembahan kecuali Engkau. Engkau ciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Dan aku berada pada kesepakatan dan perjanjian denganMu, semampuku. Aku berlindung kepada Engkau dari keburukan yang aku perbuat. Aku bertaubat kepada-Mu dengan karunia-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu dengan dosaku. Maka, ampunilah aku karena tiada yang mampu mengampuni dosa kecuali Engkau."
Manfaat membaca istighfar.
foto: freepik.com
Meskipun istighfar hanya kalimat pendek, namun makna dan manfaat istighfar sangatlah dalam. Berikut ini manfaat atau keutamaan membaca istighfar.
1. Menggugurkan dosa saat bertaubat.
Ketika umat muslim memperbanyak istighfar ketika sedang bertaubat, maka akan membantu untuk menggugurkan dosa-dosa yang sebelumnya dimiliki.
Hal ini sesuai dengan perkataan Rasulullah dalam sebuah hadits. Rasulullah SAW bersabda; "Allah telah berkata wahai hamba-hambaKu setiap kalian pasti berdosa kecuali yang aku jaga, maka beristighfarlah kalian kepada-Ku, niscaya kalian aku ampuni dan barangsiapa yang meyakini bahwa aku punya kemampuan untuk mengampuni dosa-dosanya, maka akan mengampuni dosa-dosanya, maka aku akan mengampuninya dan aku tidak peduli (seberapa banyak dosanya)," (HR. Ibnu Majah, Tirmidzi).
2. Melancarkan rezeki.
Manfaat selanjutnya ketika mengucapkan istighfar salah satunya adaah membuka dan melancarkan pintu rezeki. Sebab, ketika umat muslim bersungguh-sungguh untuk bertaubat kepada Allah, berusaha, dan berdoa, maka pintu rezeki akan terbuka lebar. Bahkan hal ini juga telah dicantumkan dalam surat Nuh ayat 10-12, yang artinya;
Maka Aku berkata (kepada mereka) "Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, sungguh, Dia Maha Pengampun, niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu, dan Dia memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu"."
3. Memudahkan segala urusannya.
Manfaat istighfar juga dapat memberikan kemudahan dalam segala urusan. Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadits yang berbunyi;
"Barangsiapa memperbanyak istighfar, niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya, dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka" (HR. Ahmad dari Ibnu Abbas).
4. Membantu menghilangkan kemalasan.
Malas menjadi salah satu ancaman bagi setiap orang. Namun, bagi seorang muslim ketika rasa malas sedang menghampiri, kuncinya adalah dengan istighfar. Hal ini juga pernah dijelaskan oleh Rasulullah, bahwa beliau membaca istighfar ketika sedang malas.
Hal itu tertulis dalam hadist no 2702 yang diriwayatkan oleh Muslim. Rasulullah bersabda "Ketika hatiku malas, aku beristighfar pada Allah dalam sehari sebanyak 100 kali".
5. Mendapatkan balasan berupa surga.
Ketika seorang muslim mengucapkan istighfar, maka ia dapat dikatakan sebagai orang-orang yang ingat kepada Allah SWT. Sebab, mereka merupakan orang-orang yang selalu memohon ampunan kepada Allah. Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa orang yang mengingat akan kesalahannya dan surgalah menjadi balasan yang diberikan oleh Allah SWT.