Brilio.net - Setiap tampilan pengantin tradisional pasti memiliki tampilan berbeda dengan ciri khas masing-masing. Misalnya makeup pengantin Jawa biasanya memiliki paes yang digambar pada wajah. Gambar paes pada dahi disebut cengkorongan. Paes yang paling terkenal dan banyak dipakai adalah dari Yogyakarta dan Solo. Paes biasanya menggunakan pidih hitam, kecuali paes basahan Solo dengan warna hijau.
Riasan ini bertujuan untuk memperindah tampilan pengantin sekaligus mempertegas keanggunan budaya Jawa. Dengan perpaduan warna dan elemen tradisional, makeup pengantin Jawa menciptakan kesan yang memukau dan memancarkan keanggunan khas wanita Indonesia.
BACA JUGA :
Wajahnya lagi breakout, potret wanita dirias MUA jadi pengantin ini hasilnya melebihi ekspektasi
Untuk proses membuat paes ini umumnya dilakukan setelah pengantin dirias sampai selesai. Atau minimal untuk base wajah sudah diaplikasikan dengan baik. Baru kemudian penata rias akan menggambar paes dan ditutup dengan membuat sanggul. Namun hal itu biasanya terjadi jika antara penata rambut dan MUA berada di satu vendor.
Lain cerita jika pengantin memesan dua jasa tersebut secara terpisah. Jika tidak ada koordinasi antara MUA dan Hairdo, bukan tidak mungkin terjadi miss di sini. Hal itu lah yang dialami seorang MUA ketika hendak merias kliennya.
BACA JUGA :
Riasan awal seperti dempul, potret wanita usai dirias MUA jadi manten Sunda ini hasilnya cetar pol
makeup pengantin salah
TikTok/@piasoniaaa
Brilio.net melansir dari akun TikTok @piasoniaaa, seorang wanita tampak mengenakan sanggul dan paes di keningnya. Anehnya, wanita tersebut belum dirias sama sekali, namun sudah menggunakan paes.
"Kaget pas dateng udah paes padahal belum di make up," ujar sang MUA.
Karena tidak mungkin untuk dihapus, alhasil MUA mau tidak mau harus merias pengantin dengan kondisi yang sudah di paes. Kliennya pun sama bingungnya karena paes sudah digambar padahal belum di makeup sama sekali.