Brilio.net - Pernikahan adalah momen sakral yang akan selalu dikenang setiap pasangan yang mengikat janji suci untuk hidup bersama. Tak heran jika setiap pasangan selalu berupaya agar pernikahan mereka menjadi momen sekali siumur hidup.
Dalam pernikahan, selain kedua mempelai, mahar atau mas kawin biasanya menjadi perhatian. Mempelai pria akan selalu berusaha memberikan mahar terbaik kepada mempelai wanita. Jika umumnya mempelai pria memilih perhiasan sebagai mas kawin, lain lagi yang dilakukan Candra Bi, seorang blogger asal Kediri, Jawa Timur.
BACA JUGA :
40 Kata-kata mutiara pernikahan, romantis, penuh makna, & inspiratif
Saat mengucap ijab kabul menikahi pujaan hatinya, Mufida yang berprofesi sebagai seorang guru, pria berusia 24 tahun itu memberikan mahar yang tak biasa. Bukan perhiasan berbalut emas atau seperangkat alat Shalat. Tapi ia mempersembahkan mahar berupa Google Adsense USD200 dan hosting unlimited.
Pertama, saya sangat mencintai pekerjaan sebagai blogger. Sangat amat. Dan saya terlanjur nyaman dengan pekerjaan ini. Saking cintanya, banyak hal yang sudah saya korbankan demi menyatukan diri saya menjadi satu DNA dengan blogger, kata Candra Bi usai menjalani ijab kabul di Dusun Ngetrep, Desa Sekaran, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Minggu (2/8).
Lantas apa yang menjadi alasan Candra memberikan mahar unik ini? Berikut lima alasannya.
BACA JUGA :
Macam-macam pernikahan dalam Islam, lengkap dengan penjelasannya
1. Menjalankan nazar sekaligus ingin mengajarkan isteri
Candra memberikan mahar hosting kepada sang mempelai wanita agar istrinya bisa belajar dan menyelam ke dasar dunia blogging yang begitu indah. Ini nazar saya. Mengajari istri ilmu blogging 100% dari pengetahuan blog yang saya miliki. Tidak mudah memang, karenanya saya butuh waktu agar dia mampu mencapai puncak," paparnya.
Candra menargetkan istrinya bisa menjadi seorang blogger dalam waktu tiga tahun. Tahun pertama, mengajarinya tentang ilmu dasar blogging beserta logika blogging. Tahun kedua, SEO. Tahun ketiga, hidup dari blog, jelas pendiri Komunitas Blogger Jakarta ini.
2. Rencana nuansa blogger gagal karena Covid-19
Sebelum melangsungkan pernikahan, Candra berencana akan membuat suasana pernikahannya dengan pernak-pernik berbau blogger mulai dari dekorasi, suvenir, aksesoris foto dan lain-lain. Tapi rencana itu gagal karena pandemi Covid-19.
Tapi apa daya semua itu harus gagal karena Covid-19. Alhasil, satu-satunya cara merayakan rasa cinta saya atas profesi ini adalah menikahi calon saya dengan mahar Google Adsense dengan hosting, ungkapnya.
3. Ingin menunjukan kebanggaannya menjadi blogger
Apa yang dilakukan Candra semata-mata bertujuan agar sang isteri dan keluarganya bangga memiliki suami dan menantu seorang blogger. Cara ini dilakukan Candra juga untuk memperlihatkan bahwa berprofesi sebagai seorang blogger juga bisa menghidupi keluarga.
Alhamdulillah, perjuangan itu tak mengkhianati sama sekali. Istri saya ridho. Mertua saya juga ridho," tegas Candra yang menekuni dunia blogger sejak 2013 silam.
4. Keluarga isteri mendukung
Bak gayung bersambut. Candra pun diberikan tempat bekerja secara khusus dengan gaya studio blogger. Lebih dari itu, pihak istri dan keluarganya bahkan mendukung Candra menjadi seorang Youtuber. Tidak tanggung-tanggung mereka juga sudah menyediakan kamera, lighting, green screen, mic, dan semua kebutuhan sebagai Youtuber.
5. Bisa menularkan ilmu kepada orang lain
Dengan profesi istrinya sebagai seorang guru, Candra berharap ilmu dan pengetahuan yang dimiliki sang istri kelak tidak hanya dapat diterima 15-20 murid di kelas, namun bisa menjangkau hingga ratusan ribu murid melalui blogging. "Tak hanya kebaikan yang dia terima, tetapi juga Insya Allah pahala yang mengalir deras, keberkahan dan ketenteraman hidup," terang Candra Bi.
Apa yang dilakukan Candra memberi inspirasi kepada siapapun bahwa menjadi seorang blogger itu membanggakan. Mampu memenuhi kebutuhan hidup. Bahkan bisa menjadi jalan untuk menikahi orang yang dicintai.