Brilio.net - Sampah anorganik atau limbah non hayati seperti plastik sering bikin pusing kepala. Belum lagi barang bekas yang menumpuk di rumah dan tak lagi diperhatikan. Selain mengurangi keindahan rumah, disadari atau tidak, tumpukan barang ini bisa jadi sumber stres dan kecemasan.
Penelitian yang dilakukan Princeton Neuroscience Institute menemukan, ketika berada di dalam ruangan yang tidak teratur, orang akan lebih mudah stres dan terganggu. Selain itu, hal ini juga akan membuat orang jadi kurang produktif.
BACA JUGA :
10 Sampah dapur ini bisa suburkan tanaman, jangan dibuang
Beberapa cara telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini, salah satunya memanfaatkan kembali dan mendaur ulang barang bekas. Bukan hanya mengurangi tumpukan sampah anorganik, cara ini juga akan berdampak pada lingkungan.
Kabar baiknya, kini mulai bermunculan usaha-usaha yang bergerak di bidang pemanfaatan barang tak terpakai dan sampah anorganik menjadi barang nilai guna. Salah satunya, Beberes Indonesia.
Beberes Indonesia adalah penyedia jasa membereskan masalah barang-barang tak terpakai. Barang-barang diberikan ke Beberes Indonesia (www.bberes.id) akan dikelola melalui penyortiran dan dipisahkan mana yang layak dan mana yang tidak.
BACA JUGA :
Kisah dua bocah bersihkan saluran tersumbat sampah ini bikin salut
Jadi, barang yang masih layak pakai akan dibersihkan, diperbaiki, dan dikreasikan. Barang-barang ini juga akan disalurkan kepada penerima manfaat berkolaborasi dengan Outlet Dhuafa, The Street Store Indonesia, dan Elegro ID.
Sedangkan barang yang sudah tidak layak pakai akan dimusnahkan menggunakan insinerator. Kerennya, alat bakar sampah ramah lingkungan ini akan mengubah barang bekas menjadi abu residu yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan campuran material.
Beberes Indonesiabisa membantu kamu mulai mengubah gaya dan perilaku hidup. Dari yang acuh tak acuh dengan barang bekas dan sampah anorganik, kini jadi lebih peduli. Bukan hanya untuk diri sendiri, kamu juga dapat memberi manfaat baik bagi lingkungan sekitar.
Lewat cara ini, kamu sudah jadi generasi muda kekinian yang peduli lingkungan. Jangan lupa juga untuk bijak memanfaatkan barang tak terpakai dan sampah anorganik agar menjadi lebih berguna bagi orang lain.
Adv.