Brilio.net - Buat kamu pecinta tanaman, pasti sudah punya beberapa jenis yang jadi favorit. Biasanya masing-masing orang memiliki kriteria tanaman andalan sesuai kebutuhan yang cari. Ada yang dijadikan hiasan, pengusir serangga, ataupun sekadar hiasan yang dapat mempercantik suasana rumah.
Nah kalau kamu pengen merawat tanaman yang memiliki banyak manfaat, lidah mertua jadi salah satu jenis yang nggak boleh kamu lewatkan. Tanaman lidah mertua atau Sansevieria selain mudah dirawat, juga bisa memberikan banyak keuntungan.
BACA JUGA :
10 Jenis tanaman lidah mertua yang cocok dijadikan dekorasi rumah
Tanaman ini bisa dirawat di luar maupun di dalam rumah lho. Ketika di luar rumah, tanaman lidah mertua dapat mempercantik pagar. Sedangkan, saat di dalam, tanaman ini bisa memberikan manfaat meningkatkan sirkulasi udara yang bersih.
Namun, perlu diperhatikan mengenai cara menanam dan perawatannya. Jangan sampai kamu salah tindakan dan membuat koleksimu menjadi layu.
Maka dari itu coba yuk rawat tanaman lidah mertua dengan langkah-langkah yang tepat. Simak selengkapnya dalam ulasan brilio.net dari berbagai sumber pada Senin (25/1).
BACA JUGA :
10 Manfaat menanam lidah mertua, menyerap polusi udara
Cara menanam tanaman lidah mertua.
1. Menanam lidah mertua dengan tunas.
foto: freepik.com
Salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk menanam tanaman lidah mertua adalah dengan menanam tunas. Lidah mertua akan mulai bertunas pada usia kurang lebih satu tahun.
Tunas bisa dipisahkan dan ditanam saat usianya 2-4 bulan setelah tunas muncul. Nah mau tahu caranya? Simak langkah-langkahnya berikut ini.
- Pilihlah tanaman induk yang sehat dan rimbun dengan banyak tunas.
- Bongkar dan angkat induk lidah mertua dari pot. Pisahkan akar dari tanah dengan cara mengetuk tanaman hingga tanah berguguran.
- Setelah terpisah dari tanah, pilih tunas yang minimal memiliki tiga helai daun. Potong batang tunas dengan pisau tajam dan olesi potongan dengan pestisida.
- Setelah mendapatkan tunas, tanam kembali induk lidah mertua di dalam pot.
- Kamu bisa mulai menanam tunas lidah mertua yang sudah dipisahkan tadi. Caranya, isi 3/4 pot dengan media tanam, masukkan tunas di tengahnya dan tutupi lagi dengan media tanaman. Kamu juga bisa menambahkan pupuk dan menempatkannya pada tempat sejuk dengan sinar matahari cukup.
2. Menanam lidah mertua dengan stek daun.
foto: freepik.com
Cara kedua, kamu bisa melakukan dengan stek daun. Cara ini cukup populer dilakukan banyak orang karena praktis.
Dan berikut langkah-langkah yang bisa kamu lakukan.
- Pilih indukan lidah mertua yang sehat dan cukup umur. Pilihlah bagian daun yang sudah tua.
- Potong satu daun yang sudah tua tersebut. Potong lagi menjadi bagian yang lebih kecil, minimal 10 cm.
- Siapkan pot dengan sirkulasi air yang baik. Isi dengan media tanam hingga penuh.
- Tancapkan daun lidah mertua yang sudah dipotong kecil.
- Siram tanaman hingga air mengalir ke dalam pot.
- Letakkan pot pada tempat teduh dan tidak langsung terkena sinar matahari.
Manfaat menanam lidah mertua.
Dengan memahami cara menanam lidah buaya di rumah, kamu bisa merasakan banyak manfaat. Apalagi ketika kamu menempatkannya di dalam rumah, tanaman lidah mertua akan menambah kesejukan ruanganmu.
Ada apa saja manfaat tanaman lidah mertua? Ini dia ulasan selengkapnya.
1. Menjadi pengharum ruangan alami.
foto: freepik.com
Kamu pengen mendapatkan kesegaran dari tanaman? Nggak hanya mata yang akan dimanjakan, tapi ruanganmu akan menjadi lebih harum saat merawat lidah mertua.
Apalagi aroma yang dihasilkan lidah mertua dapat membantu menghilangkan bau-bau yang tidak sedap di rumah, misalnya di toilet dan dapur. Selain menjadi pengharum alami ruangan, lidah mertua juga bisa dijadikan sebagai aromaterapi nih.
2. Membantu menjaga kualitas udara.
foto: freepik.com
Selain menyejukkan ruanganmu, lidah mertua juga diketahui dapat menjaga kualitas udara. Secara ilmiah lidah mertua mampu menjaga kualitas udara.
NASA adalah yang pertama menemukan manfaat yang ditawarkan oleh lidah mertua. Lidah mertua dipercaya mampu menyerap berbagai racun seperti formaldehid, benzana, dan trikhloroetan.
Dalam studi tersebut, mereka menyegel satu tanaman lidah mertua di ruang tertutup selama 24 jam, mereka juga melepaskan sejumlah gas beracun. Hasilnya menunjukkan kadar Benzene berkurang 53% dan Trichloroethylene 13,4%.
3. Menangkal ular.
foto: freepik.com
Kamu juga harus tahu kalau tanaman lidah mertua juga bisa jadi penangkal ular. Dengan tampilan yang panjang dan tajam, lidah mertua dipercaya dapat menakuti ular.
4. Menangkal radiasi.
foto: freepik.com
Untuk kamu yang kerap bekerja di depan layar komputer, bisa coba untuk merawat tanaman yang satu ini. Lidah mertua menjadi tanaman yang efektif dalam menyerap radiasi komputer.
Menempatkannya di dekat komputer atau dekat dengan sumber radiasi utama lainnya bisa menjadi cara yang bagus untuk menjaga ruangan tetap sehat.