Brilio.net - Pecinta tanaman sepertinya semakin dimanjakan dengan tren tanaman selama masa pandemi ini. Berbagai jenis tanaman cantik semakin banyak tersedia. Mulai dari tanaman obat sampai dengan tanaman hias ditawarkan dengan berbagai harga, termasuk juga untuk tanaman aglonema emerald beauty.
Nama aglonema emerald beauty sudah nggak asing lagi di telinga pecinta tanaman hias. Bukan tanpa alasan, tanaman ini jadi salah satu primadona untuk mempercantik sudut rumah. Menariknya lagi, tanaman ini juga cukup mudah untuk dirawat lho.
BACA JUGA :
10 Tanaman hias daun lebar, cantik dan cocok untuk dekorasi rumah
Dengan kelebihannya, aglonema emerald beauty kerap dimanfaatkan untuk hiasan kamar, rumah, ataupun kantor. Sebagai tanaman indoor, tentu kamu nggak perlu pusing untuk memberikan asupan cahayanya. Karena aglonema emerald beauty dapat bertahan dengan kondisi cahaya rendah.
Tanaman aglonema emerald beauty atau yang juga kerap disebut "Maria" ini memiliki pertumbuhan seperti semak atau menggumpal. Biasanya tingginya bisa dari 8 inci sampai dengan 4 kaki. Namun kamu perlu tahu, ada beberapa cara untuk merawat tanaman aglonema emerald beauty agar tetap sehat dan cantik. Perhatikan mulai dari cara menyiram sampai dengan pemangkasannya.
Simak yuk selengkapnya dalam ulasan brilio.net dari jordansjungle.net dan berbagai sumber pada Rabu (3/2) berikut ini.
BACA JUGA :
10 Jenis tanaman hias daun ungu, cocok buat mempercantik rumah
1. Suhu.
foto: pixabay.com
Suhu di sekitar tanaman akan memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan tanaman lho. Nah untuk aglonema ini memiliki suhu ideal untuk tumbuh di antara 65-80 F (18-27 C). Apabila suhu di bawah 60F (15C), maka akan memberikan pengaruh kurang baik pada kesehatan tanaman.
Salah satunya dapat menyebabkan bercak gelap pada daun. Selain itu, jika daun mulai menggulung dan ujung-ujungnya berubah menjadi coklat, suhu mungkin terlalu rendah atau adanya pengaruh angin dingin pada tanaman.
2. Pencahayaan.
foto: unsplash.com
Asupan cahaya matahari adalah salah satu makanan bagi tanaman. Asupan ini juga membuat aglonema jadi tumbuh semakin subur. Tapi disarankan untuk tidak membiarkan aglonema terpapar sinar matahari secara langsung.
Nah kamu juga bisa meletakkan koleksi tanamanmu pada ruangan yang terang dan teduh agar tumbuh secara baik. Kamu juga bisa memberikan asupan cahaya pada tanaman aglonema berdasarkan ciri-cirinya. Karena, biasanya semakin gelap daun dan batangnya, semakin sedikit cahaya yang dibutuhkan.
3. Penyiraman.
foto: unsplash.com
Dari teknik penyiraman kamu juga perlu mengetahui karakteristik dari aglonema emerald bay. Tanaman ini perlu mendapatkan perhatian dari kelembapannya. Pastikan tanah selalu dalam kondisi lembap setiap saat. Namun ketika cuaca mulai terasa dingin, lebih baik untuk mengurangi frekuensi penyiramannya. Cara ini akan membantu koleksi tanamanmu tetap sehat dan juga cantik.
4. Tanah yang digunakan.
foto: freepik.com
Jangan lupakan faktor tanah dalam perawatan tanaman aglonema emerald bay. Tanah pot berbasis gambut yang dicampur dengan bagian perlit atau pasir dikatakan ideal untuk pertumbuhan tanaman aglonema. Hal ini berfungsi untuk meningkatkan drainase. Selain itu kamu juga bisa menggunakan campuran media tanam lainnya yang dapat mengalirkan air dengan baik.
5. Pemupukan.
foto: freepik.com
Dalam laman jordansjungle.net, dijelaskan bahwa tanaman aglonema ini menyukai pupuk cair yang diencerkan. Hal ini terjadi terutama pada musim semi hingga musim panas. Nah sehingga kamu bisa memberikannya untuk pertumbuhan tanaman yang lebih maksimal.
6. Repotting.
foto: freepik.com
Teknik repotting atau pemindahan pot juga perlu dilakukan dalam merawat tanaman aglonema emerald bay. Repotting bisa kamu lakukan setiap dua atau tiga tahun sekali selama musim semi.
Jangan khawatir jika tanaman terlihat menunjukkan beberapa akar melalui dasar pot, karena hal ini biasanya kerap terjadi. Jangan lupa juga ya untuk menyesuaikan ukuran pot dengan ukuran tanaman agar tetap sesuai.
7. Kelembapan udara.
foto: freepik.com
Tanaman aglonema emerald bay lebih menyukai area yang kelembapannya standar hingga tinggi. Meningkatkan kelembapan udara ruangan, terutama untuk ruangan yang memiliki penghangat buatan, justru akan meningkatkan pertumbuhan tanaman. Cara ini juga bisa kamu lakukan untuk mencegah daun menjadi kering dan melengking.
8. Pembudidayaan.
foto: freepik.com
Dalam membudidaya, kamu bisa memperbanyak dengan membagi akar dengan beberapa batang dan daun yang menempel selama musim semi dan musim panas. Cara ini jadi salah satu solusi terbaik dalam merawat tanaman agar dapat tetap tumbuh baik dan sehat.
9. Pembasmian hama.
foto: freepik.com
Buat kamu pemula, perlu juga memperhatikan hama yang muncul pada tanamanmu. Serangga dan beberapa hewan kecil lainnya bisa jadi pengganggu perkembangan tanamanmu. Namun biasanya yang kerap ditemukan adalah kutu putih, tungau, atau laba-laba merah yang menjadi hama dari aglonema.
Segera atasi ketika kamu menemukan hama pada tanaman. Hal ini untuk mencegah tanaman dari kondisi yang lebih buruk. Kalau kamu ragu untuk membasminya, lakukan konsultasi kepada pakar tanaman untuk mengatasi permasalahan ini.