Brilio.net - Bagi masyarakat Indonesia, kayakinan banyak anak banyak rejeki masih cukup populer. Hal tersebut membuat banyak pasangan suami istri selalu menginginkan kehadiran anak dalam rumah tangganya.
Namun, hal tersebut tampaknya berbeda dengan apa yang terjadi di negeri Samurai, Jepang. Memiliki banyak anak justru menjadi sesuatu yang sangat asing.
BACA JUGA :
Mengapa orang Jepang duduk di lantai ketika makan? Begini penjelasan ilmiahnya
Jika menilik data yang disajikan World Bank, rata-rata penduduk Jepang itu sendiri memiliki 1 atau 2 anak saja, bahkan ada juga yang memutuskan untuk tidak memiliki anak bahkan sampai tidak menikah. Salah satu alasan yang paling terkenal di Jepang yaitu kondisi ekonomi yang menjadi pertimbangan kuat untuk orang Jepang untuk tidak memiliki anak.
foto: Instagram/@ameliamuriza_
BACA JUGA :
Terinspirasi dari hunian di Jepang, 11 potret transformasi rumah ini interiornya bikin siapa pun betah
Sangat berbeda dengan sebagian orang Indonesia yang tidak terlalu menjadikan faktor ekonomi untuk mengambil keputusan mempunyai anak atau tidak. Kebanyakan orang Jepang, menimbang banyak hal, mulai dari cara merawat anak, biaya hidup, pemenuhan gizi dan lain sebagainya.
Cerita dengan topik serupa juga dibagikan oleh seorang WNI yang merantau dan tinggal di Jepang. Melalui akun Instagram @ameliamuriza_, sepasang suami istri membagikan bagaimana rasanya memiliki banyak anak di mata orang-orang jepang.
"Pernah ada yang nanya: 'kak, mereka nggak heran kakak punya banyak anak gitu?' Heran sih pasti, soalnya pemikiran dan cara pandang orang di sini jauh berbeda dengan saya tentang punya anak. Tapi ga jadi masalah sih karena mereka cukup supportive," tulis pemilik akun mengawali ceritanya dalam caption videonya tersebut.
foto: Instagram/@ameliamuriza_
Diketahui, sepasang suami istri ini mempunyai 4 anak. Dalam beberapa kegiatan, keempat anaknya sering diajak. Nah sepanjang perjalanan itulah suami istri ini sering menjadi orang-orang sekitar dengan keempat anaknya.
"Aslinya sering ada yang bilang gini, 'Taihen nee' artinya capek ya?" tutur pemilik akun dalam video.
Tak bisa dimungkiri, mengurus anak bukan perkara hal yang mudah, perilaku anak yang absurd kadang bikin lepas kendali. Punya anak satu saja, kadang kesulitan apalagi memiliki anak banyak pantas jika orang-orang Jepang memandang orang yang memiliki anak yang banyak terasa berat dan melelahkan.
foto: Instagram/@ameliamuriza_
Bahkan, si pemilik video ini bercerita ketika sedang mengajak anak pergi bermain seorang diri dengan empat orang anak, ada orang-orang tua menyapa.
"Okaasan ganbatte! (semangat ya bunda!)," kata orang-orang Jepang tersebut.
Orang tua tentunya tahu bagaimana beratnya merawat anak, namun takdir juga tak dapat diubah, maka sikap suportif perlu diberikan. Kadang kala, menjadi sorotan banyak orang, bagaimana tidak, anaknya ada banyak, sesekali mereka menghitungnya.
foto: Instagram/@ameliamuriza_
Pujian-pujian kadang juga terlontar, selain memang orang Jepang mudah memberikan pujian, tentunya mereka pun takjub melihat seorang ibu beranak empat di sekitar mereka.
"Pernah ada yang bilang 'Sugoi ne' (hebat!),"kata pemilik video melanjutkan.
Cerita lainnya, suatu hari ketika mereka sedang mengikuti kelas les bahasa Jepang, seorang guru bertanya, tentang rata-rata jumlah anak di Indonesia. Pemilik video menjawab bahwa di Indonesia setiap pasangan suami istri rata-rata punya anak tiga sampai empat orang.
Lantas guru itu pun bercerita, kalau ia memiliki anak kembar, satu anak memutuskan untuk tidak menikah, satu anak lagi menikah tapi tidak ingin memiliki anak.
Mendengar jawaban itu, guru bahasa Jepang itupun curhat bahwa dirinya punya anak kembar yang kini sudah berusia 40 tahun. Satu anaknya memilih untuk tidak menikah. Sementara satu lagi menikah namun memilih untuk tidak mempunyai anak. Meskipun begitu, ada juga kok orang Jepang yang memiliki anak sampai tiga atau empat, namun sangat jarang.
foto: Instagram/@ameliamuriza_
Video ini pun tak lepas dari sorotan dan komentar warganet. Banyak yang mengapresiasi perjuangan pasangan ibu dan ayah ini. Selain itu mereka juga memuji orang-orang Jepang yang tetap mampu berdampingan dengan pasangan ini meski berbeda prinsip.
"Keren ya mereka (orang Jepang). Mereka punya prinsip hidup, tapi ga nyinyir ke orang2 yg prinsip hidupnya berbeda dari mereka. Justru mereka suportif gitu," tulis pemilik akun @wulan_santibi.
"Nggak usah orang sana, aku aja merasa orang yang memutuskan punya anak banyak itu punya keberanian, kesabaran lebih ya," timpal pemilik akun @instan_eva87.
"Masya Allah bisa jadi inspirasi orang Jepang untuk punya banyak anak di tengah krisis generasi muda Jepang yg enggan menikah dan memiliki anak," tulis pemilik akun @vannya_handayani.
"Mereka suruh lihat gen Halilintar aja biar makin kaget," kata akun @syintianaprima.
View this post on Instagram