Brilio.net - Customer service atau CS memiliki pekerjaan yang melayani masyarakat umum dengan berbagai latar belakang. Pastinya dibalik pekerjaan sebagai customer service memiliki berbagai kisah menarik dan unik ketika mereka bekerja. Hal ini seperti yang dialami oleh seorang mantan customer service di salah satu bank BUMN.
Kisah menarik ini dibagikan oleh mantan customer service yang bernama Arinda Driyanwar melalui media sosial TikTok miliknya @momymalik20, pada Kamis (13/10) lalu. Wanita tersebut mendapatkan pengalaman menarik yang selalu diingat dan tak pernah dilupakan.
BACA JUGA :
Driver ojek online gendong pria pingsan di jalan, aksinya bikin salut
BACA JUGA :
Salah pilih MUA, makeup wanita di resepsi vs 7 bulanan beda abis
Melayani seorang pemulung.
Saat masih aktif bekerja, ia pernah melayani nasabah yang terlihat seperti pemulung. Diketahui, pemulung tersebut datang ke bank tersebut bertujuan untuk membuat kartu ATM. Tidak hanya itu, pemulung itu pun datang dengan baju yang kurang rapi dan terlihat compang camping.
Tidak hanya penampilannya saja yang bak pemulung. Nasabah tersebut ternyata mengalami masalah pada kakinya saat berjalan. Ia menjelaskan bahwa nasabah tersebut jalan dengan cara menyeret salah satu kakinya.
Sementara itu, saat membuat ATM tentunya dibutuhkan beberapa data diri seperti halnya menyerahkan kartu identitas. Setelah, wanita tersebut menerima data diri dari sang nasabah, ia pun mencocokan data yang telah diterima.
Betapa terkejutnya, customer service tersebut saat mengetahui identitas asli sang pemulung. Ternyata sang pemulung itu bukanlah orang biasa.
"Orang yang aku temuin itu adalah seorang intel. Itu data pekerjaan dia adalah polri," jelasnya dikutip brilio.net dari TikTok @momymalik20, Sabtu (22/10).
Karena pekerjaan dan penampilan tidak terlalu cocok membuat CS tersebut terkejut. Bahkan ia sempat menanyakan ulang mengenai pekerjaan dari nasabah tersebut. Hal ini dilakukan agar data yang diterima tidak salah.
Mendapatkan pertanyaan dari CS, nasabah tersebut menyuruh CS itu untuk berbicara dengan suara pelan. Pasalnya di belakang sang nasabah tersebut terdapat beberapa nasabah lain dan ada anggota polisi yang berseragam.
"Kepala boleh hitam tapi tidak ada yang boleh tahu isi kepala orang," jawab nasabah tersebut.
Video yang dibagikan di media sosial itupun dibanjiri berbagai komentar dari warganet.
"Biasanya intel resmob/reskrim/densus yg kaya gitu. Klo Intel BIN dipastikan tidak mengantongi identitas asli atau tidak bawa identitas sama sekali," ucap @Y.Dh5.
"Unit tugas yg gak bisa halo dek," ujar @IndraDeChris.
"Aku juga suka Intel (Indomie telur)," kata @daengusman.