Pengertian dropshipper.
foto: unsplash.com
BACA JUGA :
Arti friendzone, kenali ciri-ciri dan cara mengatasinya
Seperti disinggung sebelumnya, dropshipping menjadi salah satu model bisnis terbaru yang sedang diminati karena tidak perlu memikirkan dari segi produk, pengemasan, dan pengiriman barang. Hal ini karena semuanya dilakukan oleh pihak produsen atau grosir yang bertindak sebagai dropshipper.
Dropshipper adalah pemilik produk yang menyediakan layanan penjualan sistem dropshipping. Model bisnis dropshipping tergolong mudah karena dropshipper melakukan penjualan produk hanya dengan bermodalkan foto dari dropshipper tanpa harus menyetok barang dan menjual ke konsumen dengan harga yang telah ditentukan oleh dropship.
Model bisnis dropshipping menguntungkan dua pihak yang bekerja sama baik penjual pertama dan penjual kedua. Penjual pertama terbantu pemasaran oleh penjual kedua, karena produknya dapat dinikmati oleh konsumen di setiap wilayah dengan biaya pemasaran yang tidak terlalu besar bahkan bisa dibilang memiliki mitra yang sangat luas dan beranak cabang. Penjual kedua tidak perlu menyetok barang tetapi hanya bermodal komunikasi dengan penjual pertama. Selain itu, tidak ada biaya tambahan yang dibebankan pada pihak penjual kedua karena tidak memerlukan stok barang yang akan diperjualbelikan sehingga penjual kedua tidak memerlukan gudang.
BACA JUGA :
Inklusif adalah sikap menghargai perbedaan, kenali manfaat dan contoh