Brilio.net - Dalam kehidupan sehari-hari tentu kamu pernah melihat fenomena seperti turunnya hujan, merebus air, dan lainnya. Proses tersebut sering disebut dengan evaporasi.
Evaporasi adalah proses yang mengubah bentuk larutan atau cairan menjadi bentuk gas atau uap. Istilah evaporasi juga diartikan sebagai proses difusi uap air ke atmosfer dari permukaan air yang terbuka bebas.
BACA JUGA :
Erosi adalah pengikisan permukaan bumi, ini faktor yang mempengaruhi
Evaporasi atau penguapan merupakan bagian esensial dari siklus air. Uap air di udara akan berkumpul menjadi awan. Biasanya, karena pengaruh suhu, partikel uap air yang berukuran kecil dapat bergabung hingga menjadi butiran air dan turunlah hujan.
Selain itu, proses evaporasi juga sangat penting bagi kehidupan manusia. Seperti halnya saat seseorang menjemur baju di halaman yang terbuka, pengeringan cat dinding, hingga keringat yang ada pada tubuh kamu lama-lama juga akan hilang karena menguap di udara.
Evaporasi menjadi salah satu pengetahuan dasar yang penting untuk diketahui. Lebih lanjut, untuk mengetahui penjelasan mengenai faktor yang mempengaruhi evaporasi, berikut brilio.net telah rangkum dari berbagai sumber pada Rabu (16/3).
BACA JUGA :
Pengertian atom menurut ahli dan perkembangan atom
1. Faktor yang mempengaruhi evaporasi.
foto: freepik.com
Evaporasi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya suhu air, suhu udara, kelembapan tanah, kecepatan, angin, tekanan udara, dan sinar matahari. Berikut ini faktor yang mempengaruhi evaporasi.
a. Faktor langsung.
- Temperatur, semakin tinggi temperatur maka evaporasi makin besar.
- Tekanan uap di udara, semakin tinggi tekanan pada uap air, maka penguapan juga semakin tinggi.
- Kecepatan angin, jika angin terjadi sangat cepat maka semakin besar terjadinya penguapan.
- Kelembapan udara.
- Lama penyinaran matahari.
- Intensitas radiasi matahari.
b. Faktor tidak langsung.
- Tata letak lintang.
- Ketinggian sebuah tempat.
- Waktu, biasanya bervariasi mulai dari bulan januari sampai dengan desember.
2. Proses evaporasi.
foto: freepik.com
Proses evaporasi dibedakan menjadi dua yaitu evaporasi aktual dan evaporasi potensial, berikut ini penjelasannya.
a. Evaporasi aktual.
Evaporasi aktual yaitu proses evaporasi yang berlangsung pada kondisi alami terjadi dalam keadaan daerah pada waktu tertentu, sehingga nilainya sangat bergantung pada kondisi lingkungan yang berlaku pada saat ini.
b. Evaporasi potensial.
Evaporasi potensial yaitu proses evaporasi yang terjadi pada suatu permukaan penguapan yang berada dalam kondisi kecukupan air, evaporasi potensial sering disebut sebagai kemampuan maksimal dari suatu permukaan dalam penguapan air.
3. Contoh evaporasi dalam kehidupan sehari-hari.
foto: freepik.com
Evaporasi atau penguapan sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini penjelasan mengenai manfaat evaporasi.
- Evaporasi dapat mengeringkan baju yang basah saat dijemur dalam tempat terbuka.
- Evaporasi dimanfaatkan untuk pembuatan garam dengan cara menguapkan air melalui bantuan matahari dan angin.
- Pengeringan ikan asin dengan bantuan panas matahari.
- Alat setrika uap yang menggunakan panas sehingga mengeluarkan uap yang dapat menghaluskan permukaan baju.
- Cat dinding atau cat lukis berbentuk cairan yang mengering setelah didiamkan dalam kondisi suhu ruangan.