Jenis-jenis Hipotesis.
foto: freepik.com
BACA JUGA :
Pengertian komunitas, manfaat, dan contoh dalam kehidupan sosial
Berdasarkan tingkat penjelasan yang diteliti (level of explanation), menurut Sugiyono (2013), berikut ini penjelasan 3 jenis hipotesis.
1. Hipotesis deskriptif.
Hipotesis deskriptif adalah dugaan atau jawaban sementara terhadap nilai satu variabel dalam satu sampel walaupun di dalamnya bisa terdapat beberapa kategori.
2. Hipotesis komparatif.
Hipotesis komparatif merupakan dugaan atau jawaban sementara terhadap perbandingan antara dua variabel atau lebih. Ada dua macam hipotesis komparatif yaitu komparatif berpasangan dan komparatif tidak berpasangan. Komparatif berpasangan apabila data berasal dari individu atau subjek atau sampel yang sama, sedangkan komparatif tidak berpasangan jika data berasal dari individu atau subjek yang berbeda.
BACA JUGA :
Akor adalah: pengertian, fungsi dan macam-macamnya
3. Hipotesis asosiatif.
Hipotesis asosiatif adalah dugaan atau jawaban sementara terhadap hubungan antara dua variabel atau lebih.
Sedangkan jenis hipotesis menurut Juliandi, dkk (2014), menyatakan bahwa hipotesis terdiri atas 2 jenis, berikut ini penjelasannya.
1. Hipotesis statistik.
Hipotesis statistik adalah sebuah pernyataan matematis tentang keadaan populasi yang ditinjau atau diteliti. Apabila suatu pernyataan dinyatakan sebagai pernyataan matematis, jika pernyataan tersebut disajikan menggunakan simbol matematika.
2. Hipotesis penelitian.
Hipotesis penelitian disebut juga dengan hipotesis substansi (substantive hypothesis) merupakan hipotesis yang mengandung pernyataan mengenai relasi antara dua variabel atau lebih sesuai teori.