Brilio.net - Manusia selama hidup seringkali berbuat baik dan juga buruk. Perbuatan manusia pun dicatat oleh malaikat. Nah, setiap perbuatan manusia nanti akan dipertanggungjawabkan di akhirat. Setiap tubuh akan melaporkan apa yang diperbuat di akhirat.
Mata manusia yang indah akan mempertanggungjawabkan apa yang dilihat di dunia. Oleh karena itu, pandangan mata harus dijaga. Apalagi pada bulan Ramadan, harus bisa menjaga pandangan mata kita.
BACA JUGA :
Bagaimana hukum berpacaran saat berpuasa? Ini penjelasannya
Agar tidak terjerumus, beriman dan bertakwalah kepada Allah. Rasullullah bersabda, "Ada tiga pasang mata tidak terlihat dalam neraka; (yaitu) mata yang menangis karena takut kepada Allah, mata yang (tidak tertidur untuk) terjaga di jalan Allah, dan mata yang mata yang menangis karena takut kepada Allah, mata yang (tidak tertidur untuk) terjaga di jalan Allah, dan mata yang menutup dari apa yang diharamkan oleh Allah." (HR al-Khila'i dan Ibnu Asakir).
Berikut penjelasannya dari buku 'Serba 3' karangan Mahran Mahir Utsman, seperti dilansir brilio.net dari merdeka.com, Jumat (17/5).
1. Mata menangis karena takut kepada Allah SWT
BACA JUGA :
6 Amalan ibadah bagi perempuan haid di bulan Ramadan
Tangisan yang disebabkan rasa takut kepada Allah SWT memiliki makna dan nilai yang sangat tinggi di sisi-Nya, karena tangisan seperti inilah dapat menyelamatkan dirinya dari azab neraka dan mengangkat derajatnya ke tingkat tinggi di sisi Allah SWT.
Uqban bin Amir bertanya kepada Rasullullah SAW, "Wahai Rasulullah, apakah keselamatan itu?" Rasulullah menjawab, "Tahanlah lisanmu, lapangkanlah rumahmu untukmu (maksudnya merasa tenteram di dalamnya), dan tangisilah kesalahan-kesalahanmu." (HR Tirmidzi).
Menangis karena takut kepada Allah SWT menyebabkan seseorang mendapatkan perlindungan-Nya di Hari Kiamat.
2. Mata berjaga di jalan Allah
Tangisan air mata karena takut kepada Allah dapat memadamkan lautan api, karena rasa takut yang ia rasakan telah membakar hatinya, melelehkan hatinya yang keras, membuatnya menangis berlinang air mata dan memadamkan api maksiatnya.
Rasulullah mempersamakan antara mata yang menangis karena takut kepada Allah dengan mata yang berjaga di jalan-Nya, karena keduanya sama-sama terjaga di malam hari karena Allah. Orang yang menangis mengalirkan air mata di pertengahan malam karena takut kepada Allah, sedangkan orang yang berjaga matanya tidak terpejam pada malam hari karena khawatir dan takut terhadap sesuatu yang mungkin akan menimpa agama Allah.
3. Mata enggan memandang sesuatu diharamkan Allah
Allah SWT mewajibkan atas umat-Nya supaya menjaga dan menahan pandangan mereka dari sesuatu yang diharamkan. Allah berfirman, "Katakanlah kepada laki-laki yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat." (QS an-Nur [24]:30).
Menjaga pandangan mata memiliki manfaat besar, di antaranya adalah dengan menjaga pandangan mata, berarti telah berpegang teguh pada perintah Allah dan Rasul-Nya, dan membersihkan hati dari pengaruh hawa nafsu dan setan. Selain itu, memelihara pandangan mata merupakan salah satu penyebab masuk surga.
Rasulullah bersabda, "Hendaklah kamu menjamin padaku enam perkara, niscaya aku menjamin surga bagi kamu; jujurlah apabila berbicara sempurnakanlah (janji kamu) apabila berjanji, tunaikanlah amanah apabila kamu diberi amanah, jagalah kemaluan, tundukkanlah pandangan dan tahanlah tangan kamu (dari hal yang tidak baik)." (HR at Thabrani).